Berkat pelajaran dari BSF ini, membuat saya semakin memahami tentang Rasul Paulus. Kesungguhannya dalam memberitakan Injil begitu mengagumkan saya sehingga dalam penjara sekalipun, Rasul Paulus masih boleh menulis tentang sukacita. Jika dipikir secara logika, mana mungkin seorang yang berada di tempat seperti itu masih bisa bersukacita. Itu sungguh perbuatan luar biasa Rasul Paulus. Kesungguhan Rasul Paulus untuk menyadarkan dan memberi teladan tentang dirinya kepada jemaat Filipi amat saya kagumi.

Shalom rekan-rekan semua. Saya sangat bersyukur kepada Tuhan Yesus yang telah membawa saya untuk bergabung bersama rekan-rekan semua untuk belajar membedah atau mengalih surat Paulus kepada jemaat di Filipi.

Saya sangat bersyukur kepada Tuhan Yesus Kristus yang sudah memberikan kesempatan kepada saya masih bisa mengikuti BSF ini sampai hari terakhir ini. Ada banyak hal yang saya dapatkan dalam penggalian Surat Filipi, terlebih saya bisa belajar dari seorang pribadi yang luar biasa pengabdiannya kepada Tuhan Yesus, yaitu Rasul Paulus yang selalu memotivasi, memberikan penguatan kepada jemaat yang ada di Filipi bahwa dalam keadaan apapun dan situasi apapun kita harus tetap semangat dan bersukacita.

Shalom dan salam cinta kasih buat semua Saudara dan Saudariku dalam Tuhan Yesus Kristus. Semoga semua diberkati dari kelas Bedah Surat Filipi ini baik buat pribadi maupun pelayanan.

Salam damai kepada semua rekan-rekan kelas PPB juga kepada admin dan moderator MLC ini. Terima kasih dan tahniah karena telah mengadakan kelas diskusi dan pengalian dalam PPB kali ini. Saya sangat bersyukur karena bisa mengikuti kelas ini hingga selesai. Menurut pendapat pribadi saya, walaupun sudah beberapa kali mengikuti kelas-kelas seperti ini dalam MLC, tetapi PPB agak menantang/membuka pikiran saya. Di mana kita belajar latar belakang PB, terutama surat-surat Rasul Paulus dan bagaimana berlakunya kemunculan jemaat dan cara hidup serta pelayanan jemaat awal.

Dari kelas ini, saya mendapat pembelajaran singkat mengenai dasar dalam Alkitab, serta sejarah gereja mula-mula yang membantu saya dalam memahami sosio-historis dari zaman tersebut. Dari diskusi ini, saya sadar bahwa bukan sekadar menjawab pertanyaan yang diberikan oleh tim SABDA, tetapi bagaimana dari jawaban kami mendorong pemikiran kritis setiap orang untuk mengembangkan menjadi sebuah pertanyaan baru yang semakin membantu dalam mengerti memahami jawaban dari pertanyaan yang diberikan, dan dalam diskusi semua saling melengkapi dalam memberikan jawaban. Terima kasih. Tuhan Yesus memberkati.

Shalom. Salam damai dari Bumi Kenyalang, Sarawak, Borneo. Jauh bukan berarti terbatas mencari wajah Tuhan. Ke mana saja kita berjalan, di mana saja kita berada kita adalah ambasadornya Tuhan. Dengan peluang ini, saya mengucapkan syukur dan terima kasih kepada Bapa terlebih lagi. Karena saya percaya dengan mengikuti PPB ini bukan suatu kebetulan, tetapi atas rencana-Nya. Saya juga yakin pelayanan SABDA dalam program PPB ini adalah aliran berkat yang indah dan luar biasa buat saya dan rekan-rekan. Dan, kita dapat mempelajari dan dan saling berkongsi, biarpun hanya singkat waktunya. Di sini juga, saya ucapkan jutaan terima kasih kepada semua tim SABDA yang terlibat dalam PPB ini. Agar semuanya diberkati, baik dalam hikmat, materi, dan juga keluarga dalam melayani. Kasih Tuhan Yesus menyertai semua. Berkat, hormat dan kasih Tuhan Yesus menyertai semua rekan-rekan yang menyertai PPB dan tim pelayanan SABDA. Shalom. Love in Christ alone. Amin.

Shalom. Saya bersyukur dapat mengikuti kelas PPB hingga selesai. Mendapatkan berkat dari pelajaran 1-5, khususnya mengenai latar belakang penulisan PB sehingga saya mendapatkan jawaban dari apa yang saya pikirkan/pertanyakan selama ini mengenai latar belakang surat-surat yang ditulis Rasul Paulus. Saya akan menerapkan metode ini dalam mempelajari kitab-kitab PB lebih lanjut.