DOA PUASA 40 HARI MENYAMBUT JUMAT AGUNG 14 APRIL 2017
Tahun 2017 ini, anak Tuhan di seluruh dunia memperingati Jumat Agung yang jatuh pada tanggal 14 April 2017. Masa persiapan ini biasa disebut juga masa Pra Paskah.
Umat Kristen gereja mula-mula biasa menyambut Paskah, atau masa Pra Paskah ini dengan doa puasa selama 40 hari. Tapi sekarang ini doa puasa ini sudah jarang dilakukan, karena dianggap meniru ajaran dari agama lain. Padahal sebenarnya justru Tuhan Yesus sendiri yang mengajar umatNya untuk berdoa puasa. Tuhan Yesus sendiri melakukan puasa 40 hari 40 malam untuk mengawali pelayananNya.
Walaupun begitu, sekarang ini ada anak-anak Tuhan yang mau kembali mencoba merendahkan dirinya dengan berdoa puasa 40 hari di dalam masa Pra Paskah. Doa Puasa 40 ini dilakukan secara “pribadi” karena tujuannya adalah untuk merendahkan diri dan berkenan di hadapanNya, bukan untuk dipamerkan seperti kebiasaan orang Farisi di masa Tuhan Yesus.
Tahun ini adalah masa PEMULIHAN bagi setiap anak Tuhan yang mau merendahkan diri di hadapanNya - sampai pada puncak perayaan Jumat Agung dan Paskah. Jika Jumat Agung tanggal 14 April 2017 adalah waktu untuk merenungkan sengsara dan wafat Tuhan Yesus bagi dosa umat manusia, maka masa EMPAT PULUH HARI persiapannya jatuh pada hari Senin 6 Maret 2017.
Bagi setiap anak Tuhan yang tergerak hatinya, mulai Senin tanggal 6 Maret 2017 dapat mulai melakukan doa puasa 40 hari untuk merendah diri dan bertekun di dalam pengajaran Firman Tuhan. Pada saat itu Tuhan Yesus akan menggenapi kebenaran FirmanNya dengan memberikan pemulihan, damai sejahtera dan sukacita dari surga.
DOA PUASA
Puasa tujuannya adalah untuk merendahkan diri di hadapan Tuhan dan untuk menyalibkan daging. Umat Yahudi berpuasa seminggu dua kali, hari Senin dan Kamis. Gereja mula-mula berpuasa seminggu dua kali hari Selasa dan Jumat. Semua nabi, rasul, bahkan Tuhan Yesus berpuasa 40 hari sebelum memulai pelayananNya di dunia.
Jemaat mula-mula selalu berpuasa jika akan berdoa untuk pelayanan
--"Pada suatu hari ketika mereka beribadah kepada Tuhan dan BERPUASA, berkatalah Roh Kudus: "Khususkanlah Barnabas dan Saulus bagi-Ku untuk tugas yang telah Kutentukan bagi mereka." (Kisah 13:2)
--"Maka BERPUASA dan berdoalah mereka, dan setelah meletakkan tangan ke atas kedua orang itu, mereka membiarkan keduanya pergi." (Kisah 13:3)
--"Di tiap-tiap jemaat rasul-rasul itu menetapkan penatua-penatua bagi jemaat itu dan setelah berdoa dan BERPUASA, mereka menyerahkan penatua-penatua itu kepada Tuhan, yang adalah sumber kepercayaan mereka." (Kisah 14:23)
Selain untuk menyalibkan daging supaya tunduk kepada Roh dan Firman Tuhan, berpuasa juga membuat anak Allah memiliki kuasa melawan roh-roh setan yang kuat.
--"Jenis ini tidak dapat diusir kecuali dengan berdoa dan BERPUASA." (Matius 17:21)
Dengan berdoa puasa, Tuhan juga melakukan "Inner Healing" secara terus menerus terhadap tubuh fisik manusia. Pada saat berpuasa, kita berdoa dan mengganti makanan (nasi) yang masuk ke dalam tubuh dengan Firman Tuhan. Kita mengganti makan nasi dengan “makan” Firman Tuhan, yaitu membaca Firman Tuhan 5 pasal (Jika membaca 5 pasal sehari maka dalam setahun akan selesai Alkitab dari Kejadian pasal 1 sampai Wahyu pasal 22). Sebaiknya pembacaan Firman diucapkan/dengan bersuara. Pada saat itu terhadap Roh dan fisik, Firman Tuhan secara bertahap akan mengubahkan setiap bagian tubuh kita yang sudah rusak oleh dosa dan kecemaran.
Ketika kita berhenti makan nasi dan menggantinya dengan “makan” Firman Tuhan maka kita menggenapi satu Firman yang sangat dahsyat yaitu :
--"Manusia hidup bukan dari roti (nasi) saja, tetapi dari setiap firman yang keluar dari mulut Allah." (Matius 4:4)
Ini bukan hanya rahasia hidup yang penuh kuasa yang disampaikan oleh Tuhan Yesus saja, tetapi juga disampaikan oleh Allah Bapa seribu lima ratus tahun sebelumnya pada saat Tuhan mendidik bangsa Israel di tengah padang gurun selama 40 tahun!
Bayangkan, bangsa Israel dibuat Tuhan kelaparan selama 40 tahun di padang gurun dan diberi makan manna, roti dari surga, HANYA UNTUK membuat mereka mengerti bahwa manusia hidup bukan dari roti saja, tetapi manusia hidup dari segala yang diucapkan TUHAN!
--"Jadi Ia merendahkan hatimu, membiarkan engkau lapar dan memberi engkau makan manna, yang tidak kaukenal dan yang juga tidak dikenal oleh nenek moyangmu, untuk membuat engkau mengerti, bahwa manusia hidup bukan dari roti saja, tetapi manusia hidup dari segala yang diucapkan TUHAN." (Ulangan 8:3)
Sekarang ini sangat sedikit orang Kristen yang mau melakukan Firman ini, dikarenakan roh-roh jahat yang mengikat tubuh membuat orang Kristen menolak untuk berpuasa dan menggantinya dengan “makan” Firman Tuhan.
Banyak orang Kristen yang tekun berdoa dan berpuasa, tetapi hanya sedikit sekali orang Kristen yang berpuasa dan “makan Firman”. Sangat sedikit. Setan dan semua ikatannya yang sudah menjadi daging tidak akan tahan terhadap “makanan” dari surga ini.
Di samping "inner healing" dari surga, ternyata Tuhan Yesus menyampaikan beberapa hal mengenai "puasa makan nasi" dan mengganti dengan "makan Firman".
SYARAT NAIK "TINGKAT ROHANI"
Anak Tuhan untuk bisa naik tingkat Rohani perlu melakukan doa puasa dan “makan Firman” secara tekun.
MENGALAHKAN BUAH DAGING
Cara yang paling ampuh untuk mengalahkan buah daging adalah dengan doa puasa dan makan Firman. Dengan berpuasa dan makan Firman Tuhan Yesus membuat kita bisa menahan emosi, amarah, tidak melakukan klarifikasi, melepaskan pikiran kotor, menahan mulut dan lidah, lepas dari kekuatiran dan ketakutan, mengalahkan daging dan sakit penyakit, dll.
Pada saat kita merendahkan diri dan hati maka Firman Tuhan akan mengubahkan perilaku, sifat-sifat, karakter dan semua manifestasi daging kita sesuai Firman Tuhan.
ROH KITA BERKUASA ATAS TUBUH
Alasan yang paling umum jika orang Kristen diminta untuk berpuasa adalah: sakit penyakit dan kelemahan tubuh. Dengan kuasa doa puasa dan makan Firman, kita bisa memerintahkan anggota-anggota tubuh kita untuk tunduk dan taat kepada Roh kita. Misalnya perut mulai melilit, kita bisa katakan, “Perut, kamu bekerja normal dan tidak melilit. Kamu ada dalam kenyamanan dari surga. Dalam nama Tuhan Yesus.” Begitu juga jika kepala pusing dan sakit kita bisa memerintahkan sakit lenyap. Itu adalah kuasa yang diberikan Tuhan sehingga pada akhirnya Roh akan menguasai tubuh fisik untuk menuruti Firman Tuhan.
MENJAGA KESEHATAN
Dunia medis menyetujui bahwa puasa itu salah satu cara kita mengontrol asupan nutrisi yang berlebihan yang bisa menimbulkan berbagai penyakit. Dan sebenarnya pada saat kita menjaga kesehatan kita, dengan doa puasa dan makan Firman, menjaga kekudusan hidup, menjaga pola hidup sehat, maka kita sama saja dengan menjaga bait Allah di dalam tubuh fisik kita.
--"Atau tidak tahukah kamu, bahwa tubuhmu adalah bait Roh Kudus yang diam di dalam kamu, Roh Kudus yang kamu peroleh dari Allah, -- dan bahwa kamu bukan milik kamu sendiri? Sebab kamu telah dibeli dan harganya telah lunas dibayar: Karena itu muliakanlah Allah dengan tubuhmu!" (1 Korintus 6:19,20)
---
CARA BERPUASA
Berpuasa anak Tuhan caranya bebas, misalnya :
- Puasa pagi hari (makan malam & siang)
- Puasa siang hari (makan pagi & malam)
- Puasa malam hari (makan pagi & siang)
- Puasa pagi & siang (makan malam)
- Puasa seharian (makan hari berikutnya)
- dll.
Juga jenis puasanya bebas, misalnya :
- Puasa tidak makan (tetap minum)
- Puasa tidak makan dan minum
- Puasa pantang (makan sayuran)
- dll.
Yang dilakukan selama masa ini adalah:
1. Bertekun merendahkan diri di hadapan Tuhan
2. Bertekun membaca dan merenungkan Firman Tuhan. Jika hari biasa membaca Alkitab 4 pasal sehari, maka ditingkatkan menjadi 8-10 pasal sehari.
3. Bertekun di dalam doa syafaat
4. Setiap waktu ada puji-pujian di dalam mulut dan hati
5. Meminta pertolongan Roh Kudus untuk menjadi pelaku Firman yang setia
Selamat melaksanakan doa puasa dan mengalami sendiri jamahan kuasa Firman Tuhan yang mengubahkan dan memperbaharui kehidupan pribadi dan keluarga.
Tetap semangat di dalam Firman Tuhan
GBU
(Indriatmo/PD Yoel)
* * * * *
Klik x untuk menutup hasil pencarianCari di situs PESTA