Blog Terbaru

KRISTEN = MASUK AKAL/TIDAK MASUK AKAL

Saya mengenal seseorang yang saya kira agamanya budha. Karena latar belakang keluarganya
adalah Budha, dia sering pergi ke kuil Budha, tempat wisata Budha, bahkan sering ke vihara
Budha sampai ke China dan Thailand. Saya baru tahu kalau dia bukan Budha ketika tanpa
sengaja dia menceritakan kejadian lucu keluarganya, yaitu pada waktu mama mertuanya
mendoakan anaknya yang sedang menghadapi ujian akhir.

Dalam doa si mama mertua (katolik), ternyata salah menyebut nama anaknya, yang disebut-
sebut adalah nama anaknya yang ke dua, dan si anak sendiri karena tidak tega mengoreksi
neneknya yang khusuk berdoa pun hanya diam dan menunggu. Pada waktu si nenek selesai

Menjadi Sukses dengan Pembaharuan Pikiran

Beberapa waktu yang lalu, saya membaca satu buku dengan judul "Renewing Your Mind". Sama seperti buku-buku tentang keKristenan lainnya yang saya baca, secara keseluruhan buku ini menjelaskan bagaimana hidup sesuai dengan kehendak Tuhan, yaitu apa yang baik, yang berkenan kepada-Nya dan yang sempurna.

Sempurna? Kata ini membuat saya bertanya-tanya, "Apa mungkin?". Ya, apa mungkin saya bisa terus melakukan perbuatan-perbuatan di sepanjang hidup saya yang selalu sesuai dengan kehendak Tuhan yang sempurna? Aduh...capek deh! Mana mungkin ?!

Murid Sejati

Pada libur akhir Tahun 2007 lalu, aku menyempatkan diri -- disuruh -- untuk membaca sebuah buku selama liburan. Karena berlibur, otomatis saja bukunya dibawa bergerilya kemana-mana, dari satu kota ke kota lain, turun-naik kendaran umum di sekitar Pulau Jawa. Judul buku tersebut adalah "Murid Sejati". Buku yang ditulis oleh Dr. Paul W. Powel, Seorang Pendeta di Gereja Baptis Green Acres di Tyler ini memberikan pengertian yang menyegarkan mengenai Tiga Belas Aspek Penyerahan Diri Kepada Kristus. Tulisan Powel ini memberikan dorongan, tantangan dan sangat berguna. Sejujurnya, beberapa tahun sebelumnya, aku sudah membacanya sepintas lalu, tetapi aku segera melupakan pesannya yang sangat menggugah itu. Oleh sebab itu, pada pembacaan kedua terhadap buku ini, aku ingin meringkas kandungan pemikiran di dalamnya yang sangat berpengaruh itu untuk dibagikan.

Benarkah Kristus telah lahir?

Saya membaca susunan acara tepatnya aksi natal di sebuah gereja yang
kebetulan saya singgah. Gereja ini mengajak saudara kita yang kurang
beruntung hidupnya untuk ikut bersuka-cita dalam menyambut Natal.
Mereka berkunjung dan mengadakan perayaan Natal dengan membagi-
bagikan hadiah juga sembako di panti asuhan, panti jompo, orang-orang
cacat, tuna wisma, penjara, di perumahan kumuh, dan semua itu di filmkan.

Saya melihat saudara-saudara kita yang kurang beruntung tadi begitu
bahagia, nampak di wajah mereka saat mereka bertepuk tangan dan menyanyi
mengikuti lagu natal yang dinyanyikan.

Spirit Christmas

Christmas is drawing near;
peace fills the air,
and the nights are suddenly still.
Silvery stars shine on high
to enliven the winter sky.
And I want you to know that
each time the church bells peal
to herald the season,
and in every smile I see
and every act of kindness I witness,
I think about you,
and the spirit of Christmas shines through.
I only wish that I could be there
to share the glory of the holiday with you.
I'm saying a Christmas prayer
in hopes that you'll have a wonderful

Pages

Klik x untuk menutup hasil pencarianCari di situs PESTA