Dasar-Dasar Iman Kristen (DIK)

Penyucian

Tuhan Yesus Kristus mencapai (memperoleh) kelepasan bagi orang percaya. Kelepasan ini pertama-tama ialah pembenaran dari dosa manusia. Dosa yang mendatangkan kutuk Allah. Kristus mencapaikan bagi manusia pembenaran berarti: bahwa orang percaya diberi kedudukan (status) sama dengan Adam sebelum jatuh ke dalam dosa. Maka dari itu masih menghadapi hukum Allah yang harus dipenuhi.

Taxonomy upgrade extras: 
Kategori: 

Apa yang Dimaksud oleh Memuliakan Allah?

"Memuliakan" Allah berarti memberi-Nya kemuliaan. Istilah kemuliaan dalam kaitannya dengan Allah dalam Perjanjian Lama mengandung ide kemegahan yang luar biasa. Dalam Perjanjian Baru, istilah yang diterjemahkan sebagai "kemuliaan" berarti "martabat, kehormatan, pujian, dan syukur." Jika kita menggabungkan kedua makna itu, makna memuliakan Allah adalah mengakui kebesaran-Nya dan menghormati-Nya melalui pujian dan penyembahan, karena Ia, dan Ia saja, layak dipuji, dihormati dan disembah. Kemuliaan adalah bagian pokok dari kodrat-Nya, dan kita memuliakan Dia dengan mengakui bagian pokok-Nya itu.

Taxonomy upgrade extras: 
Kategori: 

Apakah Artinya Bahwa Seorang Kristen Adalah Ciptaan Baru (2 Korintus 5:17?

Ciptaan baru ini diulas di dalam 2 Korintus 5:17: "Jadi siapa yang ada di dalam Kristus, ia adalah ciptaan baru: yang lama sudah berlalu, sesungguhnya yang baru sudah datang." Kata "jadi" merujuk kepada ayat 14-16 di mana Paulus memberitahu bahwa semua orang percaya telah mati bersama Kristus dan tidak lagi hidup untuk diri sendiri. Kehidupan kita sudah tidak lagi bersifat duniawi; hidup kita sekarang bersifat rohani. "Kematian" kita adalah kematian kodrat berdosa kita yang telah disalib bersama Kristus. Ia telah dikuburkan bersama-Nya, dan sama seperti Ia telah dibangkitkan oleh Allah Bapa, kita juga dibangkitkan untuk "hidup dalam hidup yang baru" (Roma 6:4). Pribadi yang baru yang telah dibangkitkan itulah yang sedang dibahas Paulus dalam 2 Korintus 5:17 sebagai "ciptaan baru".

Taxonomy upgrade extras: 
Kategori: 

Siapakah Roh Kudus Itu?

Banyak orang telah menamai abad kedua puluh ini sebagai abad Roh Kudus. Bangkitnya dan meluasnya aliran Pentakosta dengan tekanan utamanya pada pelayanan Roh Kudus serta berkembangnya secara subur aliran dispensasional dengan tekanannya pada pekerjaan Roh Kudus merupakan hal yang khusus untuk zaman ini. Selain itu, perhatian yang besar di abad ini terhadap penginjilan dunia telah menyatakan dengan jelas suatu kebutuhan bahwa Roh Kuduslah yang mengerjakan hal tersebut. Meskipun perhatian pada pekerjaan Roh Kudus telah menjadi suatu hal yang baik, tetapi hal tersebut tidak selalu berlangsung seperti yang dinyatakan Alkitab. Jadi, masih ada suatu kebutuhan yang bahkan lebih besar pada masa kini, yaitu perhatian yang sungguh-sungguh teliti terhadap pengajaran Alkitab mengenai pokok masalah ini.

Taxonomy upgrade extras: 
Kategori: 

Apakah Kelahiran Baru oleh Roh Kudus Merampas Kehendak Bebas?

Dalam Teologi Reformed diajarkan bahwa kelahiran baru mendahului iman. Maksudnya, kemampuan untuk mempercayai Injil dan memercayakan diri pada Kristus merupakan hasil dari karya Roh Kudus dalam diri seseorang. Tanpa intervensi Roh Kudus, orang-orang berdosa tidak mungkin bisa memahami hal-hal yang rohani (1 Kor. 2:13-14). Pertobatan terjadi ketika Roh Kudus membuka hati seseorang (Kis. 16:14).

Taxonomy upgrade extras: 
Kategori: 

Apakah Artinya Menjadi Bagian dari Keluarga Allah?

Sebagai anak-anak Allah, warisan apa yang akan kita terima? Tidak kurang dari Kerajaan Allah (Matius 25:34; 1 Tesalonika 2:12; Ibrani 12:28)! Efesus 1:3 mengajar bahwa orang percaya telah diberkati dengan semua berkat rohani di alam surgawi dalam Kristus. Berkat rohani ini tidak terbatas, kekal, dan berdiam dalam Kristus, dan oleh karena kasih karunia Allah kita diberi, berkat-berkat ini sebagai anak-anakNya. Sebagai anak jasmani, tentunya kita akan menerima warisan yang ditinggalkan orang tua kita. Namun dalam kasus rencana Allah, umat percaya telah memperoleh imbalan warisan-Nya karena dapat menikmati perdamaian dengan-Nya melalui pengorbanan Anak-Nya di atas salib. Adapun warisan lain yang berupa kediaman Roh Kudus dalam hati kita ketika kita percaya dalam Kristus (Efesus 1:13-14), yang memampukan kita untuk hidup bagi-Nya sekarang juga, dan meyakinkan kita bahwa keselamatan kita sudah terjamin untuk selamanya (Ibrani 7:24-25).

Taxonomy upgrade extras: 
Kategori: 

Pages

Klik x untuk menutup hasil pencarianCari di situs PESTA