Testimoni Peserta Kelas Persiapan Pernikahan Kristen HT 1
1. Barunawati
Puji dan syukur kita ucapkan kepada Tuhan Yesus atas kasih-Nya, kita semua sehat dan diberkati dengan firman Tuhan yang luar biasa yang kita dapatkan selama mengikuti salah satu program MLC YLSA, yaitu kelas Persiapan Pernikahan Kristen. Di kelas PPK, saya bisa mendapatkan pengetahuan yang begitu luar biasa bagaimana seseorang yang ingin menikah harus mengerti dan tahu apa dan bagaimana yang harus dilakukan sebelum pernikahan, dibekali dengan Bimbingan Pra Nikah (BPN). Di kelas PPK, saya jadi mengerti ada solusi bagaimana konseling pernikahan, pasangan yang mau menikah dan bagaimana cara mengatasi atau menyelesaikan permasalahan yang akan dihadapi, dan bagaimana pernikahan sehat dan hirarki sebuah keluarga Kristen dan bagaimana menjaga bait Roh Kudus melalui tubuh yang kita miliki dan bagaimana hubungan kita dengan keluarga pasangan kita. Semangat para moderator dan admin dalam memberikan materi dan selalu mengingatkan peserta untuk tetap semangat dan para teman sekelas PPK HT-1 yang begitu sukacita dan semangat dalam berdiskusi. Setelah saya mendapatkan materi PPK, saya akan pakai dalam pelayanan konseling BPN. Terima kasih SABDA dan tim, Bu Yulia, Ibu May dan teman sekelas PPK HT-1.
2. Canesia M. Purba
Saya mengucapkan terima kasih untuk seluruh tim SABDA yang telah memfasilitasi kelas PPK ini dari awal sampai selesainya. Kiranya Tuhan Yesus senantiasa memberkati pelayanan tim SABDA ke depannya dan terus menjadi berkat bagi banyak orang dari berbagai kalangan. Secara pribadi, ketika mengikuti kelas PPK 1 saat perkenalan pertama setiap anggota kelas, saya melihat semua sudah ada yang menjadi pendeta/hamba Tuhan, menikah dan pendidik. Saya sempat bingung karena saya yang paling muda di kelas PPK 1. Namun, saya percaya belajar tidak memandang usia karena saya tertarik dengan kelas PPK ini.
Di dalam diskusi kelas, saya sangat diberkati dengan pertanyaan dan jawaban yang saling melengkapi dari rekan-rekan kelas. Dengan jawaban-jawaban yang ada, wawasan saya semakin bertambah tentang pernikahan. Yang terpenting yang saya dapat, bahwa keluarga harus berada dalam otoritas Allah yang menjadi kepala keluarga. Aplikasi PPK dalam kehidupan saya adalah saya semakin dipersiapkan untuk pelayanan PPK dalam praktek 1 tahun di gereja baik untuk yang sudah menikah maupun yang belum, tentu saja dengan modul PPK yang sudah dibagikan. Terima kasih sekali untuk tim SABDA serta moderator dan admin yang mengingatkan dan mengatur jalannya diskusi kelas. Dan untuk kita semua, tetap semangat untuk mengaplikasikannya di dalam kehidupan kita. Terima kasih semua Tuhan Yesus memberkati.
3. Eddy Yonathan
Pertama-tama, Puji syukur kehadirat Tuhan Yesus yang adalah pribadi ketiga dalam pernikahan Kristen (cinta segitiga) karena tanpa Tuhan pernikahan tidak berhasil. Kedua, terima kasih untuk SABDA beserta pengurusnya yang sudah setia mengarahkan jalannya PPK HT ini. Yang ketiga, untuk semua rekan anggota PPK, Bpk/Ibu/Sdr. adalah orang-orang yang luar biasa, yang mendatangkan berkat dalam kelompok diskusi. Saya baca semua tanggapan yang memberkati menjadi berkat berkelanjutan. Amin.
4. Erva Rahayu Agustinus
Selama saya mengikuti kegiatan ini, saya sungguh diberkati dengan pembelajaran modul maupun diskusi dalam kelas. Khususnya pertanyaan-pertanyaan yang diberikan sungguh memberkati bagaikan aliran air di waktu dahaga. Diskusi dalam kelas sangat menarik karena saya dapat belajar dari pengalaman-pengalaman lapangan yang dihadapi dan dilakukan para hamba-Nya yang luar biasa. Setelah selesai kelas ini, saya berkomitmen untuk sungguh-sungguh dalam melayani jemaat yang Tuhan percayakan seputar pernikahan, baik mempersiapkan anggota jemaat dalam menuju pernikahan maupun melakukan pendampingan dalam rumah tangga jemaat, tentu dengan menerapkan prinsip-prinsip yang terdapat dalam modul PPK ini. Terima kasih banyak berkat pembelajaran PPK ini. Tuhan Yesus memberkati.
5. Friska Pasaribu
Saya banyak belajar dan diperlengkapi dalam kelas ini. Materi yang disampaikan sangat erat dengan topik terkini.
Saya belajar bagaimana mendampingi dan membimbing pasangan yang akan menikah, memastikan hubungan pasangan (rasa cinta, restu orang tua, pengalaman masa lalu, dsb), mendampingi dan membimbing pasangan yang sudah melakukan seks di luar nikah. Bagi saya ini ilmu yang sangat berguna. Terima kasih tim SABDA. Tuhan Yesus memberkati.
6. Hardi Wiyono
Selama mengikuti program PPK ini, pelajaran yang saya peroleh adalah bagaimana tetap menerapkan prinsip dan ajaran firman Tuhan dalam mendampingi persiapan menikah yang di dalamnya terdapat aneka problem. Pola yang benar dan ideal adalah selama proses sebelum menikah seharusnya tidak terjadi hubungan seksual dan kehamilan. Namun, ada kasus-kasus tertentu terjadi sebaliknya. Sehingga gereja dituntut untuk mendampingi agar pasangan yang demikian tetap terlayani secara spiritual dan diberi kesempatan untuk memperbaiki diri dan bertobat. Rencana saya selanjutnya adalah mempersiapkan anak remaja yang sudah lulus SMA dan atau mahasiswa agar memahami konsep dan mempersiapkan pernikahan Kristen dengan benar, dalam wadah GENRE (generasi rencana) yang disusun melalui kurikulum yang terukur.
7. Juni Durace Sihombing
Puji Tuhan, saya dapat mengikuti materi PPK sampai selesai. Terima kasih tim SABDA. Terima kasih Ibu Yulia dan Kak Mey buat spirit-nya selama pelajaran berlangsung, juga rekan-rekan di kelas PPK HT 1.
Pelajaran/berkat yang paling berkesan selama mengikuti kelas diskusi PPK:
- Saya menjadi tau arti cinta yang sejati sebagaimana Alkitab menggambarkannya sebagai dasar pernikahan Kristen yang kuat.
- Saya dapat melihat pentingnya rencana Allah dalam pernikahan dan membangun fondasi yang benar.
- Saya dapat melihat pentingnya memilih pasangan yang sesuai dengan kebenaran Tuhan.
- Saya dapat mempelajari tanggung jawab suami istri dalam pernikahan kristen.
- Saya dapat mempelajari kemurnian pernikahan kristen.
Aplikasi praktis yang akan dilakukan setelah mengikuti kelas:
- Membimbing keluarga kecil saya untuk menjaga kekudusan dan hidup benar dihadapan Tuhan.
- Menghidupi kasih dalam rumah tangga saya.
Demikian testimoni dari saya. Kiranya menjadi berkat bagi kita semua. Terima kasih.
8. Kurniawan Diwanto Wijaya
Pelajaran PPK adalah berkat bagi saya sebagai pelayan di dalam gereja. Dengan materi-materi yang disampaikan serta diskusi yang berjalan dalam grup, menambahkan pengetahuan saya dan memperdalam pemahaman saya. Semua materi diskusi berkesan bagi saya untuk membangun saya pribadi dalam keluarga, dan dalam pelayanan sebagai hamba Tuhan. Pelajaran penting yang saya dapatkan adalah bagaimana keluarga/pasangan itu adalah tim kerja Allah. Dengan pondasi bahwa kasih Allahlah yang mengikatkan dua insan, hingga untuk memperoleh berkat yang luar biasa dalam keluarga adalah dengan tunduk pada otoritas Allah.
Aplikasi PPK dalam kehidupan saya adalah makin mantap untuk membimbing, dan mendampingi anak-anak remaja, pemuda sebelum masuk jenjang pacaran, sampai dengan pertunangan, juga khususnya bagi pasangan-pasangan yang akan menikah, akan menggunakan modul PPK ini sebagai salah satu bahan/materi dalam bimbingan pranikah. Terima kasih untuk semua peserta MLC PPK saat ini, moderator, dan admin yang juga menolong dalam pelaksanaan PPK ini. Untuk Tim SABDA MLC Makin maju dan berkembang, bertumbuh menjadi berkat. Tuhan memberkati.
9. Mariana Sihombing
Pelajaran/berkat yang paling berkesan selama mengikuti kelas diskusi:
- Yang menciptakan pernikahan adalah Allah sendiri,
- Pernikahan adalah cinta segitiga yaitu suami, Allah, dan istri.
- Kesungguhan hati terhadap sesama pasangan maupun kepada Tuhan.
- Pernikahan menjadi tim kerja Allah.
- Pernikahan itu seumur hidup.
- Pernikahan itu untuk memuliakan Tuhan.
Aplikasi:
- Memberi pemahaman tentang nilai-nilai pernikahan sesuai dengan standar firman Tuhan kepada pasangan yang akan menikah.
- Membimbing pasangan pasca nikah untuk menjadi keluarga illahi yang menjadi terang bagi sekitarnya.
Terima kasih buat Tim SABDA keseluruhan yang memfasilitasi diskusi ini, terimakasih buat Bu Yulia selaku moderator, Bu Mei sebagai admin dan yang lainya, juga kepada teman-teman PPK HT-1.
10. Ni Ketut Hesti Widiastuti Djadi
Yang paling berkesan tentang pembahasan bagaimana melayani pasangan yang belum lahir baru. Di sini, diskusi berkembang cukup luas dan peserta saling memberikan pendapat yang menguatkan satu dengan yang lain untuk semangat memberitakan Kabar Baik kepada pasangan yang belum lahir baru. Peristiwa kelahiran kembali hanya dapat dikerjakan oleh Roh Allah, tetapi sebagai murid Kristus kita ditugaskan untuk menjangkau jiwa-jiwa tersebut dengan kasih dan memberitakan Kabar Baik/Injil kepada mereka serta menyambut dan mendampingi mereka untuk bertumbuh. Namun, yang menjadi tantangannya adalah ada hamba-hamba Tuhan yang takut memberitakan Injil dan menganggap bahwa keselamatan bukan hanya dalam Yesus Kristus atau keselamatan itu banyak versinya menurut agama masing-masing, atau semua orang yang beragama Kristen dianggap sudah lahir baru, ini menjadi kekhawatiran saya secara pribadi ketika melihat pembina-pembina belum memahami kelahiran kembali dalam Yesus Kristus.
Namun dalam diskusi melalui grup WA, saya melihat semua secara positif dan optimis, saling memberi pendapat yang membangun iman kepada Yesus Kristus. Sehingga diskusi ini bukan hanya untuk menyampaikan pendapat karena merupakan sebuah keharusan dari admin, tetapi menjadi wadah untuk saling membangun iman yang berdasar pada ajaran rasul-rasul, ajaran yang murni, di mana para rasul dengan berani dan penuh kerendahan hati menyampaikan Injil di manapun mereka berada. Aplikasi yang dapat saya lakukan adalah bersama suami dapat mempertajam visi keluarga untuk lebih giat melayani Tuhan dan menyebarkan kasih terutama yang dapat dinikmati oleh anak-anak sampai orang asing sekalipun yang Tuhan percayakan singgah dalam kehidupan kami.
11. Patricks Reinaldo George
Puji syukur kepada Tuhan Yesus, berkat kemurahan-Nya kelas PPK mulai dari awal pemaparan materi, diskusi sampai evaluasi semua berjalan dengan baik dan lancar. Saya merasa sangat terbantu dan diberkati khususnya diskusi kelas yang sangat menarik, kami sesama peserta saling menajamkan ide/pemikiran saling memperkaya lewat pengalaman serta banyak hal-hal baru yang saya terima dari teman-teman peserta, yaitu contoh ke depannya bagaimana BPN harus ditata lebih baik lagi dalam mode pembelajaran, perlunya kerja sama antar majelis jemaat, pendeta, dan jemaat untuk mengatasi masalah PPK ini serta melibatkan bidang ilmu lain yang juga cukup membantu.
Akhir kata, terima kasih banyak tim SABDA dan jajarannya, terkhusus Ibu Yuli dan Bu Mei yang menjadi mediator dalam kami berdiskusi. Doa dan harapan ke depan buat tim SABDA beserta jajarannya kiranya pelayanan ini terus berkembang semakin diberkati semakin banyak jiwa yang dimenangkan untuk kemuliaan nama Tuhan Yesus.
12. Riana Manja Dewi
Bersyukur bisa bergabung dalam Program PPK ini. Saya sangat diberkati melalui materi-materi yang diberikan dan melalui diskusi kelas, menambah wawasan saya untuk semakin teguh melayani bersama keluarga sebagai tim yang Tuhan kehendaki. Banyak referensi materi yang sangat berguna untuk memperlengkapi saya dalam melayani kelas Bina Pra Nikah. Materi juga bagus untuk mempersiapkan para muda-mudi dalam mempersiapkan diri memasuki pernikahan. Terima kasih banyak tim SABDA yang selalu memberkati dalam program-program MLC yang diselenggarakan. Terus maju dan menjadi berkat untuk banyak orang. Tuhan Yesus memberkati.
13. Rudy Yanto Kapoti
Terima Kasih buat YLSA yang sudah membuka kelas PPK HT dan sangat memberkati. Saya sangat bersyukur dan berterima kasih kepada Tuhan karena berkat campur tangan Tuhan yang sudah menuntun saya bisa ada dalam kelas PPK HT dan mengikuti proses belajar yang begitu menyenangkan dan memberkati saya. Saya akan mempelajari kembali materi-materi yang sudah saya dapatkan dari kelas ini dan mengaplikasikan dalam kehidupan saya. Dan, terima kasih banyak buat tim PPK HT-1 karena sudah setia membimbing dan membagikan pengetahuan kebenaran yang sangat memberkati saya. YLSA semakin diberkati Tuhan.
14. Simon Salasa
Berkat yang paling berkesan adalah melalui PPK ini lebih memperlengkapi saya dalam pelayanan, secara khusus dalam melayani dan mempersiapkan anak-anak muda memasuki rumah tangga sesuai dengan prinsip firman Tuhan agar hidup mereka diberkati Tuhan. Pelajaran penting adalah bahwa sebagai pelayanan Tuhan terlalu banyak masalah yang harus kita hadapi, baik bagi bagi yang baru mau menikah maupun pasangan janda duda, tetapi harus diselesaikan dengan pendekatan penggembalaan yang penuh kasih dalam pimpinan Roh Tuhan. Terima kasih admin dan moderator serta kawan-kawan diskusi yang telah memberikan pencerahan baru. Tuhan berkati.
15. Tok Armanto
Pertama-tama, saya ucapkan terima kasih untuk seluruh tim SABDA yang telah memfasilitasi kelas PPK ini dari awal sampai selesainya. Tuhan Yesus memberkati pelayanan tim SABDA ke depan dengan lebih luar biasa bagi kemuliaan nama Tuhan. Saya sangat diberkati dengan kelas PPK ini karena saya mendapatkan banyak hal baru yang bisa saya terapkan dalam komunitas saya. Pertanyaan dari moderator membuat saya berfikir lebih sistematis. Diskusi dengan peserta lain juga semakin mempertajam dan memperdalam pengetahuan saya tentang pernikahan. Untuk aplikasinya, apa yang sudah saya dapatkan di kelas ini akan saya gunakan dalam pelayanan saya di gereja lokal khususnya di komunitas di mana saya ditempatkan.
16. Yulisari Astuti
Pelajaran/berkat yang paling berkesan:
Saya makin mengerti bagaimana memberikan bimbingan bagi pasangan yang mau menikah dengan berbagai permasalahan, juga jadi makin bertambah wawasan dengan adanya banyak jawaban dari teman-teman yang berbeda, tetapi itu menambah wawasan saya. Saya jadi mengerti bahwa bimbingan pranikah sangat penting sekali dan perlu sekali adanya pendampingan jika ada yang mengalami masalah. Karena akan berdampak pada pernikahan mereka. Dan, jadi mengerti bahwa di bimbingan pranikah juga ada kesempatan untuk menanamkan nilai-nilai kekristenan dan memuridkan pasangan.
Aplikasi:
Perlunya bimbingan untuk remaja dan pemuda yang lebih fokus lagi mengenai kekudusan dan perlunya diberi pendidikan tentang seks dan dampak-dampak pergaulan bebas. Juga penting untuk diberi pengajaran tentang makna pernikahan dan seks menurut firman Tuhan.
17. Zet Sirra
Puji Tuhan. Bersyukur karena Tuhan sudah memberkati kita semua sehingga dapat mengikuti salah satu program MLC YLSA, yaitu kelas Persiapan Pernikahan Kristen. Bersyukur dapat kembali untuk diperlengkapi dalam pelayanan konseling pranikah sehingga dapat menjadi referensi dalam pelayanan di gereja.
Pertama, saya sangat terkesan dalam kelas PPK ini karena bisa saling bertukar pemikiran bagaimana menghadapi masalah-masalah yang akan dihadapi dalam pelayanan khususnya dalam mempersiapkan keluarga Kristen yang diberkati Tuhan. Kedua, tentu hal ini tidak mudah mengingat kompleksnya pelayanan khusus di bidang ini, masalah-masalah perceraian, kurangnya pembekalan, menghadapi pernikahan-pernikahan yang broken home, pernikahan yang lebih dari satu kali, dan sebagainya. Tentu ini akan menjadi dilema yang tidak teratasi sampai sekarang dan harus diakui, dan sangat dibutuhkan hati yang siap untuk melayani pasangan-pasangan yang akan memasuki rumah tangga yang baru yang akan mencerminkan kerajaan Allah dan ini tanggung jawab kita bersama. Ketiga, melalui kelas ini diharapkan akan adanya referensi terbaru yang bisa dipakai dalam pelayanan-pelayanan konseling pranikah sehingga dapat menciptakan pribadi-pribadi yang mengerti rencana Allah dalam keluarga dan menerapkannya sehingga dapat menjadi keluarga yang diberkati, keluarga yang mengasihi Allah dan keluarga yang mewarisi Kerajaan Allah, menjadi saksi dan berkat. Amin. Terima kasih kepada tim SABDA, semua teman-teman dalam kelas. Terima kasih atas kesetiaan Ibu Yulia, Mei yang sudah menjadi moderator dan admin. Tuhan Yesus memberkati kita semua. Amin.
Klik x untuk menutup hasil pencarianCari di situs PESTA