Testimoni Peserta Kelas Diskusi Pembentukan Disiplin Rohani 3
1. David Tobias
Saya ikut kelas PDR diajak istri. Paling berkesan saat materi dan diskusi membahas berbagai disiplin rohani yang sebagian sudah pernah dilakukan selagi saya usianya lebih muda. Jadi termotivasi kembali untuk selama semangat disiplin rohani karena dicintai dan mencintai Tuhan Yesus. Mulai kamis ini, saya mulai berpuasa, komitmen seminggu sekali, mohon dukungan doanya. Tuhan Yesus menyertai kita selalu. Terima kasih, Tim SABDA. God bless you and family.
2. Friska Pasaribu
Saya sungguh sangat bersyukur bisa mengikuti kelas PDR ini. Sebagai seorang pelayan, sering saya lebih sibuk dengan aktivitas dan rutinitas setiap hari, tetapi mulai mengabaikan proritas yaitu disiplin rohani (persekutuan secara pribadi dengan Tuhan). Saya merasa jika semakin lama fokus saya hanya pada aktivitas/rutinitas saja, saya mengalami yang namanya kekeringan rohani. Merasa hambar, jam doa tidak bisa dinikmati dengan baik, pembacaan firman serasa berlalu begitu saja.
Puji Tuhan dalam Kelas PDR ini, ada banyak solusi yang disampaikan baik melalui pemaparan materi, sharing dari kawan-kawan se kelompok. Kiranya setelah mengikuti kelas PDR ini, saya semakin disiplin dalam Tuhan, agar saya bisa terus bertumbuh dan berdampak bagi sesama. Terima kasih tim SABDA yang sudah memfasilitasi saya secara pribadi untuk ikut kegiatan ini. SABDA semakin jaya dan menjadi berkat bagi sesama. Soli Deo Gloria.
3. Hardi Wiyono
Kelas ini paling menarik bagi saya karena lebih menekankan sisi praktik rohani, bahwa disiplin rohani merupakan bagian penting dalam kekristenen. Karena menjadi bentuk spiritualitas, selain pengetahuan teologia. Saya tertantang kembali menerapkan disiplin rohani yang selama ini saya mengalami stagnan. Melalui diskusi ini, saya diperkuat untuk lagi menjalaninya secara sukarela. Terima kasih untuk admin dan peserta PDR 3 yang menginspirasi saya.
4. Mangatur Sirait
Saya bersyukur bisa mengikuti kelas PDR ini. Materi yang diberikan sangat bermanfaat untuk kembali intropeksi diri atas kesehatan rohani kita masing-masing. Begitu juga dengan diskusi di kelas memberikan wawasan lebih luas lagi dan mendapatkan pengalaman dari peserta lain terkait dengan pembentukan disiplin rohani. Diperlukan komitmen yang kuat untuk bisa melakukan disiplin rohani ini. Dengan kuasa Roh Kudus saya yakin dapat berkomitmen dan berproses dalam disiplin rohani sehingga serupa dengan Kristus. Terima kasih kepada seluruh team MLC SABDA yang telah menjadi berkat dalam penyelenggaran kelas PDR ini. Tuhan Yesus memberkati.
5. Medi. L Sihombing
Saya sangat diberkati dengan kelas disiplin rohani ini. Yang sangat luar biasa saya diingatkan kembali untuk lebih tekun dan gigih ditengah aktivitas sehari-hari untuk tetap melakukan apa yang menjadi kerinduan kita sebagai anak-anak Tuhan untuk takut dan setia serta hormat. Memberi waktu-waktu yang terbaik kita untuk mendahulukan Tuhan. Ketika kita mendahulukan Tuhan, Tuhan tidak pernah berhenti untuk lebih menyayangi kita mengasihi kita dan memberikan apa yang menjadi kebutuhan hidup kita dan bahkan apa yang tidak pernah kita lihat kita pikirkan dan yang tidak pernah timbul dalam hati Tuhan siapkan untuk membentuk kita semakin serupa dengan Kristus. Step by step, tetapi pasti manusia lama diubahkan. Punya hati yang militan.
Terima kasih tim SABDA untuk semua yang Tuhan percayakan lewat kelas-kelas yang sangat mengungah hati. Ada mutiara yang terpendam yang harus kita gali dengn kepekaan rohani kita, kecintaan kita menumbuhkan displin rohani. Tetap jadi berkat ya. Makin banyak visi dn misi yang boleh dibagikan bagi kami. Peserta yang setia dan teman-teman, semangat terus belajar. Sampai ketemu lagi di kelas berikutnya. Maaf ya kalau ada kesalahan atau selisih pendapat, bukan untuk jadi yang benar, tetapi kecintaan kita untuk saling berbagi dalam karakter kita yang berbeda. Tuhan Yesus memberkati semua.
6. Oktovianus Jullip Oldie Karundeng
Melalui Kelas PDR ini, banyak pengalaman berharga yang telah saya peroleh dari peserta yang lain sebagai pembanding dan perenungan dalam meningkatkan disiplin rohani menjadi lebih baik lagi. Pengalaman berharga yang saya dapatkan juga menjadi pelajaran berharga bagi saya pribadi untuk meningkatkan kesehatan rohani saya. Semua pengalaman berharga tersebut di atas langsung dapat saya aplikasikan dalam kehidupan kerohanian saya secara pribadi. Terima kasih kepada Tuhan Yesus Kristus yang telah menggunakan Tim SABDA untuk menjadi saluran berkat bagi saya dan rekan-rekan peserta lainnya. Terima kasih juga kepada Tim SABDA atas pelayanannya.
7. Ramses Sihite
Shalom. Selamat malam. Saya bersyukur dapat mengikuti pertama kali kelas bersama SABDA MLC, dan tidak kebetulan yang pertama saya ikuti adalah kelas PDR. Melalui kelas ini, banyak pemahaman baru yang saya dapatkan melalui kelas kali ini, seperti macam-macam disiplin rohani, terutama menyendiri bersama Tuhan dan jurnal rohani serta jenis penyakit rohani yang sering diabaikan begitu saja. Selain itu, interaksi dalam kelas sangat memberkati saya, penuh kehangatan satu sama lain sehingga pembelajaran maupun perenungan pribadi dapat tersampaikan dengan baik. Terima kasih atas kesempatan berbagi kesaksian dalam kelas PDR 3.
Setelah menyelesaikan kelas PDR ini, saya berkomitmen dalam disiplin berdoa, dalam perenungan Firman Tuhan dan berpuasa. Ini juga mendorong saya untuk membagikan apa yang saya dapatkan dalam kelas ini kepada adik-adik rohani saya untuk mereka juga punya disiplin rohani bersama Tuhan. Terima kasih SABDA MLC, Tuhan Yesus memberkati pelayanan SABDA MLC. "..., orang yang menguasai dirinya, melebihi orang yang merebut kota." (Amsal 16:32)
8. Roy Tirayoh
Shalom, selamat malam. Terpujilah Tuhan kita Yesus Kristus yang selalu memperlengkapi umat-Nya menurut karya kerja Roh Kudus, salah satunya melalui PDR ini. Melalui pemaparan materi tentang PDR dan diskusi kelas PDR semua itu, selain memberi informasi dan pengetahuan, tetapi juga semakin membangkitkan semangat saya untuk belajar taat dan membuka wawasan iman saya. Salah satunya menghidupkan firman dalam hidup (Bible Intake). Terima kasih kepada tim SABDA MLC, Tuhan Yesus memberkati.
9. Simon Salasa
Puji dan syukur saya panjatkan kepada Tuhan atas perkenanan-Nya boleh ikut kekas PDR ini. Pengalaman dalam mengikuti kelas ini adalah dapat memperoleh banyak pencerahan baru baik melalui materi ini maupun pengalaman dari teman-teman diskusi sangat mencerahkan. Berkat yang paling berkesan bahwa untuk menjadi dewasa dalam Kristus perlu disiplin rohani agar nenjadi serupa dengan Kristus. Terima kasih kami haturkan kepada moderator, admin dan tim SABDA yang telah setia membimbing kami. Tuhan berkati salam sehat.
10. Supriyono
Syalom! Selamat pagi, Puji Tuhan! Bersyukur kepada Tuhan Yesus Kristus, kalau saya bisa mengikuti kursus online Pembentukan Disiplin Rohani/PDR yang diadakan oleh Yayasan Lembaga SABDA Ministry Learning Center dalam waktu beberapa hari ini, yang berisi tentang karakter, pribadi, identitas dan status orang Kristen yang penuh dedikasi dan pengabdian kepada Tuhan Yesus Kristus. Dalam kelas diskusi, kami PDR 3 beberapa yang menjadi point dasar berkaitan dengan Disiplin Rohani, keselamatan adalah anugerah Tuhan, doa pribadi dan doa syafaat, puasa untuk mengendalikan diri dari nafsu daging merupakan kunci rencana dan kehendak Allah dalam proses kedewasaan rohani.
Materi, ulasan dan jurnal serta masukan dari diskusi kelas PDR 3 sangat memberkati bagi saya pribadi. Dapat memotivasi saya dalam keaktifan bersekutu, berdoa, beribadah, dan belajar fFirman Tuhan. Dalam pelayanan dapat berdisiplin diri memberikan teladan dan contoh yang baik dalam keluarga dan jemaat: saat berdoa, bersekutu, beribadah, dan bersaksi untuk memberitakan Injil. Terima kasih kepada moderator, admin dan tim SABDA yang telah bekerja sama dengan para peserta PDR dan memberikan motivasi sehingga jalannya diskusi semakin hangat dan memberkati semua peserta. Akhirnya kita dapat melanjutkan Amanat Agung Tuhan Yesus Kristus, untuk memberitakan Injil kepada orang yang mau dan bersedia menerima Tuhan Yesus Kristus sebagai Tuhan dan Juru Selamat (Matius 28:19-20). Haleluya, Amin.
11. Tompul
Segala Pujian hanya bagi Tuhan Yesus sehingga saya boleh ikut kekas PDR ini. Pengalaman dalam mengikuti kelas ini, saya sangat dibekali dengan materi PDR sangat praktis, tetapi sulit untuk dilakukan karena diperlukan kesetiaan, taat, dan disiplin diri. Senang juga bisa kenalan dengan saudara seiman di seluruh Indonesia meskipun lewat media WhatsApp bisa saling menguatkan berbagai pengalaman iman. Terima kasih kami haturkan kepada moderator, admin dan Tim SABDA yang telah setia membimbing kami, Tuhan berkati salam sehat.
12. Tok Armanto
Saya sangat diberkati dengan mengikuti kelas PDR ini. Terlebih lagi beberapa waktu yang lalu saya terlalu sibuk dengan kegiatan baik yang bersifat jasmani maupun rohani. Melalui pertanyaan-pertanyaan yang diberikan oleh moderator, saya ditegur dan diingatkan untuk mundur sejenak dan menyusun ulang kegiatan saya supaya dapat lebih berkualitas lagi saat menikmati waktu pribadi bersama Tuhan. Terima kasih untuk tim SABDA yang sudah menyelenggarakan kelas ini dan juga kak Bima sebagai moderator dan admin yang lain yang selalu mengingatkan akan tugas yang harus dikerjakan. Sekian dari saya, Tuhan Yesus memberkati.
13. Ucok Roy Lampos
Haleluya!! Disiplin rohani adalah topik lama bagi saya. Saya selalu bergulat dengan kedisiplinan. Saya sudah lama mengetahui bahwa dengan berdisiplin rohani maka pertumbuhan rohani akan semakin cepat. Namun, saya mengandalkan kekuatan saya sendiri dan hasilnya lebih banyak gagal. Kelas ini mengingatkan saya kembali untuk berdisiplin rohani. Saat teduh pagi hari, baca firman dan saat teduh malam hari adalah kunci untuk lebih dalam mengalami hadirat Tuhan dan mengalami pertumbuhan iman. Dibaharui dari hari ke sehari. Terima kasih tim SABDA telah mengadakan kelas ini. Tetaplah mengabarkan injil. Bagi Tuhan segala kemuliaan. Haleluya
14. Warisman Zai
Berterima kasih untuk pembekalan PDR ini yang memberikan banyak hal praktis berkaitan dengan kebutuhan Rohani. Kita diingatkan untuk terus menjaga kerohanian ditengah zaman yang dikepung hedonisme, materialisme, sekulerisme dan liberal. Kiranya kita semua tetap setia ikut Yesus sampai selamanya. Amin.
15. Yonece Mareike Modouw
Shalom, selamat pagi. Puji Tuhan dan sungguh sangat bersyukur saya boleh ada di kelas ini. Dengan iman, saya percaya bahwa saya diantar oleh Roh Kudus ada di kelas ini. Sebab saya sementara menjalani puasa untuk bisa lebih dekat dengan Tuhan serta mengalami Tuhan dalam hidup saya. Rupanya kelas ini adalah jawaban dari pergumulan doa dan puasa saya. Terima kasih Tuhan Yesus, terima kasih Roh Kudus, terima kasih tim SABDA. Tuhan Yesus memberkati pelayanan tim SABDA. Jadi berkat bagi Indonesia. Amin!
16. Zet Sirra
Shallom. Bersyukur kepada Tuhan Yesus Kristus yang selalu menolong dan menyertai kita. Di kesempatan kali ini saya menyampaikan terima kasih kepada tim SABDA, admin, dan moderator yang selalu antusias dalam menolong anggota kelas, selalu mengingatkan dan mensuport sehingga tetap ada di dalam kelas. Terima kasih kepada rekan-rekan semua yang sama-sama berjuang dalam mengerjakan tugas. Kendala yang dihadapi adalah kegiatan yang berubah-ubah sehingga terbentur dengan kegiatan SABDA yang sudah diatur sebelumnya.
Dalam kesempatan ini bersyukur dapat mengikuti PDR (Pembentukan Disiplin Rohani). Kesimpulan yang saya dapat adalah dalam pendewasaan Rohani diperlukan sikap disiplin yang baik dalam kerohanian kita. Apa lagi di tengah-tengah tsunami digital yang kita hadapi, maka diperlukan pendisiplinan yang sungguh-sungguh dalam pelaksanaannya. Sehingga kita tetap dalam jalur yang Tuhan kehendaki. Maka dari itu pendisiplinan rohani sangat diperlukan. Terima kasih semua semoga Tuhan Yesus memberkati kita semua. Amin
Klik x untuk menutup hasil pencarianCari di situs PESTA