1. Andi Yunita

Sangat terberkati dengan kelas PDR. Bisa kembali diingatkan tentang betapa pentingnya disiplin rohani saat diskusi dengan teman-teman lewat Grup WA. Ada berbagai tips yang bertambah karena setiap teman-teman melakukan hal-hal berbeda dan itu semakin membuat saya mengerti sebenarnya untuk disiplin rohani itu tergantung di kita mengaturnya seperti apa, tetapi harus dimulai dulu mau apa tidak.

2. Juli Mawarni Zebua

Pengalaman mengikuti kelas: teman-teman saya jadi bertambah. Setidaknya ada komunitas setelah sekian lamanya hanya di rumah karena pandemi. Saya sangat diberkati oleh isi materinya. Sebenarnya materinya itu sudah sangat jelas. Kalau berjalannya diskusi buat saya mungkin perlu dibenahi lagi. Interaksi memang ada tetapi ada beberapa pertanyaan peserta yang tidak ditanggapi, butuh peran moderator untuk mengkaji pertanyaan tersebut apakah perlu ditanggapi/dibahas dalam diskusi atau bahkan perlu pembatasan. Kemudian, mungkin sangat perlu jika ada kesimpulan di akhir diskusi. Namun, kekurangan itu sebenarnya tidak terlalu besar, selama berjalannya kelas, saya sangat diberkati. Aplikasi praktis: saya berkomitmen untuk memulai menjalankan disiplin rohani. Saya harus bisa mengatasi setiap hambatan yang saya alami. Oleh pertolongan Tuhan, saya pasti bisa.

3. Rachel Elizabeth Hosanna

Saya senang sekali bisa mengikuti program ini sampai akhir. Saya merasa terberkati dengan webinar, modul, soal tertulis, dan diskusi di grup. Terima kasih kepada seluruh panitia dan pengurus. Kiranya melalui program ini makin banyak yang dikuatkan untuk disiplin rohani. Kiranya Tuhan juga memberkati dan mempertemukan kita melalui program-program lain!

4. Bryan Indra

Saya sangat terberkati dengan program ini. Melalui kelas ini, saya diingatkan kembali bahwa sangat penting melakukan disiplin rohani, belajar mengenal Allah dengan benar, dan memberi diri untuk dibentuk oleh Allah melalui menggali firman, berdoa, berpuasa, dll.. Saya berterima kasih kepada Tuhan Yesus selalu memberi kesempatan untuk belajar dan mengikuti kelas PDR ini sungguh menarik dan menyenangkan karena para peserta semuanya berwawasan juga penggaliannya sungguh indah dan memberkati saya secara pribadi untuk saya sangat semangat mendisiplinkan diri dalam berdoa, membaca firman Allah, pelayanan, pekerjaan dengan penuh tanggung jawab kepada Tuhan dan dapat dibagikan sampai di mana tempat kita dipercaya Tuhan. Apa yang sudah saya peroleh belajar di SABDA ini sungguh banyak sekali manfaatnya bagi saya dan Tuhan semakin berkati semua tim SABDA, menolong dalam diskusi. Maju terus dalam pekerjaan Tuhan.

5. Mikha

Saya bersyukur dapat mengikuti kelas PDR hingga selesai. Banyak pemahaman baru yang saya dapatkan melalui kelas kali ini, seperti macam-macam disiplin rohani, terutama menyendiri bersama Tuhan dan jurnal rohani; serta jenis penyakit rohani yang sering diabaikan begitu saja. Selain itu, kelas diskusi sangat hangat satu sama lain sehingga pembelajaran maupun perenungan pribadi dapat tersampaikan dengan baik. Setelah menyelesaikan kelas PDR, saya rindu untuk lebih konsisten dan komitmen dalam disiplin, saat teduh, firman, dan doa setiap harinya. Terima kasih atas kesempatan berbagi kesaksian dalam kelas ini. Tuhan Yesus memberkati pelayanan SABDA MLC selanjutnya

6. Candra Kurniawan Butarbutar

Pengalaman:sangat bersyukur bisa belajar melalui diskusi ini, sangat dibukakan bagaimana pentingnya disiplin rohani, hambatan, dan rintangan yang ada dalam melakukan disiplin rohani. Bisa berkenalan dan saling berbagi pemahaman dengan orang-orang yang jauh, dan bisa mengambil pemahaman dari mereka, materi yang disajikan juga singkat, padat dan jelas, sehingga mudah dimengerti. Dengan mengikuti, saya akan terus berkomitmen dalam melakukan disiplin rohani dengan sungguh-sungguh. Thank you buat admin, dan Kak Roma, dan semuanya.

7. Sry Artha Manullang

Melalui kesempatan ini, saya diajak kembali bagaimana kegiatan disiplin rohani selama ini, saya melihat tahap-tahap disiplin rohani ini sangat baik untuk dikembangkan secara bertahap dan taat. Dan untuk mengevaluasi diri, saya ada juga pertanyaan refleksi yang mampu menganalisa kegiatan rohani saya selama ini dan pertanyaan disertai jawaban juga me-refresh perjalanan disiplin rohani selama ini. Semua disajikan dengan sederhana (mampu dimengerti), terbuka, dan jelas.

Aplikasi: saya mau membaca lagi tahap-tahap ini berulang-ulang dan menerapkannya dalam hal mana saya perlu perbaiki lagi dan taat dan juga berbagi dengan teman-teman di sekitar saya yang juga rindu bertumbuh. Terima kasih SABDA untuk kesempatan boleh mengenal pelayanan ini. Tuhan Yesus memberkati.

8. Alsih

Bersyukur kepada Tuhan boleh diberikan kesempatan untuk mengikuti kelas PDR, bertemu rekan-rekan dalam grup diskusi yang banyak memberi saya pelajaran dari dari setiap jawaban-jawaban yang diberikan, membuat saya untuk semakin taat berproses dalam mendewasakan kehidupan rohani saya. Terima kasih untuk wadah yang diberikan oleh SABDA MLC boleh dipakai untuk belajar Firman Tuhan lebih dalam lagi. Terima kasih untuk moderator dan admin di kelas PDR 2. Tuhan memberkati kita senantiasa.

9. Sammy Victory

Terima kasih kepada Bapa di surga sebab kami diberikan kesempatan untuk mengikuti kelas PDR dari awal hingga akhir semua berjalan dengan baik seturut kehendak Tuhan. Banyak pelajaran yang kami terima dengan sangat baik, termasuk pelayanan dari Admin yang sangat tanggap dan fast response. Saya disini sejak tahun lalu dan akan selalu ikut karena menurut saya kelas ini begitu baik adanya dan demi keperluan rohani. Terima kasih lembaga SABDA dan seluruh Admin yang ada. Teruslah melayani Tuhan. Tuhan memberkati.

10. Julio

Pengalaman/berkat: pelajaran dari silabus PDR dan diskusi penjabarannya, doa tutup evaluasi PDR tadi oleh seorang bapak (tidak memperhatikan namanya) itu sangat membangkitkan niat untuk membentuk disiplin rohani. Aplikasi praktis: mulai dari bergaul karib dengan Allah (doa dan sabda) dan selanjutnya secara perlahan melakukan kiat-kiat PDR yang telah dijabarkan: menginjili, memuridkan, bersekutu, melayani, dsb..

11. Onka N.

Saya bersyukur bisa mengikuti materi PDR ini. Saya kembali diingatkan betapa pentingnya menjaga hubungan kita dengan Tuhan. Saya pribadi sering lalai dalam menjalankannya karena kegiatan/aktivitas yang ada. Namun setelah mengikuti pemaparan materi dan diskusi, komitmen saya untuk bisa lebih disiplin muncul lagi. Harapan saya, semoga apa yang saya dapatkan bisa saya bagikan dengan orang-orang di sekitar saya. Terima kasih untuk tim SABDA MLC yang sudah memfasilitasi kegiatan ini. Terima kasih juga buat admin yang selalu antusias dalam grup diskusi dan juga selalu mengingatkan peserta. Ditunggu kelas materi yang selanjutnya. Tuhan Yesus memberkati kita semua.

12. Sri Rejeki Simbolon

Saya pribadi sangat bersyukur kepada Tuhan bisa diberikan kesempatan untuk mengikuti kelas PDR ini, menambah sahabat baru, berkenalan. Teman-teman diskusi yang banyak saling berbagi, memberi saya pelajaran, pengalaman dari setiap jawaban-jawaban yang diberikan, menyadarkan saya untuk semakin dan semakin dalam mendewasakan kehidupan rohani saya lebih baik lagi ke depannya. Terima kasih untuk SABDA MLC yang selalu memberikan saya kesempatan untuk bergabung. Terima kasih untuk admin, seluruh panitia SABDA, Kak May dan Kak Roma selalu mengingatkan saya pribadi. Tetap sabar. Salam sehat. Tuhan memberkati.

13. Renta Sitorus

Bersyukur bisa meluangkan waktu ikut kelas PDR dengan materi disiplin rohani. Kelas PDR ini perlu juga saya lakukan karena (selain ibadah hari minggu) melalui sekadar diskusi, meskipun singkat dan fisik lelah karena pulang bekerja tetapi saya meluangkan waktu berkomunikasi dengan Tuhan melalui sharing/cerita/membaca pendapat teman-teman seiman yang saya anggap sebagai masukan atau gambaran aplikasi rohani dalam kehidupan nyata. Kepada moderator, tim admin, dan peserta dalam grup PDR 2 yang sudah bergabung dan berdiskusi saya ucapkan terima kasih atas semua sharing, penggalian firman Tuhan yang sudah dikemukakan. Semoga iman kita makin berakar dalam Tuhan dan bisa penuh kasih. Biarlah melalui kelas online ini banyak jiwa-jiwa dimenangkan dan semoga ada kesempatan untuk berdiskusi tatap muka. Gbu all.

14. Sacra

Saya sangat bersyukur bisa turut serta dalam kelas PDR. Materinya bagus tetapi eventnya lebih bagus lagi, termasuk kebaikan para penyelenggara. Meskipun hanya lewat WA, tetapi benar-benar menular ke saya kedisiplinan rohani itu. Saya rasa, harapan saya mengikuti kegiatan ini terwujud, yaitu bertumbuh meskipun masih dalam tahap berproses. Terima kasih tim SABDA, semangat melayani. Tuhan Yesus memberkati.

15. Destri Harianja

Saya sangat bersyukur dan berterima kasih karena Tuhan mengizinkan saya mengikuti kelas PDR yang diselenggarakan SABDA kali ini di mana saya menjadi mengerti banyak hal, memahaminya makna dewasa dalam kerohanian, dengan dibantu oleh rekan-rekan sekelas saya, saya juga mengetahui langkah apa yang harus saya laksanakan untuk menuju pada kedewasaan rohani itu.
Tidak hanya itu, masukan-masukan dari teman sekelas saya juga dapat membuat saya bercermin sehingga saya mengetahui letak kekurangan saya bahkan tanggapan-tanggapan teman sekelas juga mampu menegur saya, dan saya bersyukur untuk itu.

Untuk semua tim SABDA, saya mengucapkan terima kasih karena telah menyelenggarakan kelas ini. Buat para admin juga terima kasih karena sabar untuk mengingatkan kami agar segera mengikuti diskusi. Maafkan saya pribadi yang sering mengirim malam. Kiranya semua pelayanan tim SABDA dapat menjadi berkat dan memuliakan Bapa di surga. Saya akan menunggu kelas-kelas berikutnya. Tuhan Yesus memberkati.

16. Noviana

Puji Tuhan. Bersyukur dapat pengalaman belajar bersama dalam kelas PDR kali ini, dapat banyak hal dari berbagai sudut pandang dan pengalaman teman-teman lain. Saya dapat hal baru tentang bagaimana mengukur kesehatan rohani saya yang tanpa sadar kadang hanya sebagai rutinitas dan masih sulit konsisten untuk membiasakan disiplin rohani menjadi gaya hidupku. Penerapan praktis yang akan saya lakukan, yaitu cek kesehatan rohani saya, evaluasi diri bentuk-bentuk disiplin rohani saya selama ini, lalu buat timeline/schedule/jadwal rutin kedepannya dan perencanaan pribadi supaya makin berkualitas disiplin rohani saya untuk membangun kedewasaan rohani saya juga. Terima kasih tim yang sudah mempersiapkan segalanya. Gbu.

17. Carles Gabriel

Pengalaman dalam mengikuti kelas ini adalah bagaimana peserta mengakui keterbatasan dalam hal mengakui jika belum dewasa secara rohani, dapat memperoleh banyak pencerahan baru, baik melalui materi ini maupun pengalaman dari teman-teman diskusi sangat mencerahkan. Tentunya dalam mencapai dewasa dalam Kristus diperlukan disiplin rohani agar menjadi serupa dengan Kristus. Terima kasih kepada admin dan moderator kelas serta kepada seluruh tim SABDA. Tuhan memberkati.