Testimoni Peserta Kelas Memahamai Makna Paskah 3
1. Albert Anin
Segala pujian hormat dan syukur kepada Tuhan kita, Yesus Kristus yang sudah memakai tim SABDA memperlengkapi kami sebagai peserta diskusi untuk lebih mengerti makna dari Paskah itu sendiri.
Saya pribadi sangat diberkati dengan program ini karena banyak hal baru yang saya dapat baik itu melalui tim SABDA, moderator, admin, dan semua teman-teman diskusi di MMP 3. Terima kasih buat Ibu Yulia dan Kak Rode, juga teman-teman moderator lain di MMP 3 yang tidak saya sebutkan satu-persatu. Semakin tingkatkan kelas-kelas diskusi seperti ini agar menguatkan iman anak-anak Tuhan Yesus agar tidak terombang-ambing dengan angin-angin pengajaran di luar sana.
Akhir kata. Salam hormat buat semua teman SABDA dan semua teman-teman diskusi di kelas-kelas diskusi lain. Kiranya Tuhan Yesus memberkati kita semua. Amin.
2. Arga Marsel Tambunan
Sangat bersyukur sekali bisa mengikuti kelas Paskah ini. Di usia saya yang masih muda, saya sangat tertarik untuk belajar mengenai kekristenan. Di kelas Paskah ini, saya sangat diberkati akan materi-materi dan pertanyaan-pertanyaan yang sangat menarik. Terlebih moderator saya yang sangat ramah dan sabar. Saya sangat berterima kasih. Terima kasih tim SABDA.
3. Emilia Dewi Kristinawati
Praise the Lord. Terima kasih yang tidak terhingga untuk kelas diskusi Memahami Makna Paskah, terutama untuk fasilitator, moderator, yang tidak bosan untuk mengingatkan kami satu persatu. Untuk rekan-rekan semua terima kasih support-nya. Sungguh bersyukur kita memiliki Yesus, yaitu sang Juru Selamat. Melalui kasih dan anugerah-Nya, kita beroleh hidup yang kekal. Teladan sang Guru Agung harus kita nyatakan dalam kehidupan kita sehingga banyak jiwa mengaku dan percaya hanya Yesus satu-satunya jalan kebenaran dan hidup. Selalu sehat dan semangat untuk semuanya. Tuhan Yesus memberkati.
4. Esther Dona Nainggolan
Puji syukur oleh karena anugerah-Nya yang sudah memberikan kesempatan kepada saya sehingga dapat mengikuti kelas MMP ini dengan baik sampai selesai di tengah-tengah ketidakmampuan saya untuk mengatur waktu yang begitu padat, Tuhan menolong saya dan memampukan saya untuk menyelesaikan MMP ini.
Pengalaman dan kesan di kelas selama seminggu bersama teman-teman belajar tentang MMP sungguh memberkati. Kami saling berbagi dan menyempurnakan setiap pertanyaan dari moderator yang harus dijawab. Ada rasa kebersamaan dan saling menyemangati satu dengan lain. Jadi, kelas menjadi hidup dan ramai suasananya, dengan saling berbagi pengalaman hidup bersama Tuhan. Terima kasih kepada moderator, Bu Yulia, dan Kak Rode yang dengan sabar menuntun dan menyemangati kami di kelas. Tuhan Yesus memberkati.
Pelajaran dan modul yang diberikan amat sangat memberkati di mana materi-materi yang diberikan seperti Pengertian Paskah, Paskah Perjanjian Lama dan Perjanjian Baru, Kematian Yesus, Kebangkitan Yesus, serta Makna Paskah bagi Dunia, Gereja, dan Saya, membuat saya semakin banyak pengetahuan dan memahami arti Paskah dan semakin mengerti akan kasih Allah dalam Yesus Kristus yang sangat mengasihi saya. Puncaknya, selama saya ikut kelas MLC, baru ini punya pengalaman bertanya tentang apa itu Paskah kepada tetangga yang muslim. Tugas praktik lapangan inilah yang bagi saya menantang dan sekaligus sangat membuat saya lebih bersemangat pergi ke tetangga lagi menceritakan tentang siapa itu Yesus dan apa yang dilakukan-Nya. Sehingga mereka boleh sedikitnya tahu bahwa Yesus adalah Allah yang telah menjadi manusia untuk menyelamatkan manusia yang berdosa. Sehingga mereka dapat mendengar tentang kasih Yesus dan menerima Yesus menjadi Tuhan dan Juru Selamat mereka.
Sekali lagi, terima kasih banyak kepada tim SABDA YLSA, para host, moderator, Ibu Yulia, Bu Evie, Kak Roma, dan Pak Bima, admin yang sudah mengawasi ketertiban kelas dan absensi peserta, yaitu Kak Rode dan Kak Mei. Allah yang kita sembah dalam Yesus melimpahkan berkat-berkat-Nya kepada semua tim yang sudah melayani kami di kelas MMP ini. Amin.
5. Kristeo
Syukur, puji Tuhan, karena anugerah-Nya diberi kesempatan mengikuti kelas MMP ini. Walau dengan kesibukan pelayanan dan pekerjaan, sepanjang mengikuti kelas ini, saya sangat diberkati dalam kelas dengan argumen, persepsi, yang begitu membuka wawasan bahkan meneguhkan iman saya dalam mengikuti Yesus. Terima kasih tim MLC yang sangat kreatif dalam memberi pembelajaran ini. Terima kasih juga teman-teman MMP 3 yang antusias dan banyak memberi inspirasi. Gbu.
6. Lis Mawar Sihombing
Kali pertama ikut kegiatan SABDA, khususnya MMP dan senang sekali dengan konsepnya dari awal bukan sekadar melaksanakan kegiatan Zoom, tetapi ada pesan yang dalam yang ingin dicapai. Terkesan semuanya dipersiapkan sangat baik dan serius. Semua diperhitungkan baik-baik dan bukan semata untuk memenuhi kuota peserta.
Di tengah kesibukan, saya tetap mengusahakan untuk ambil bagian mengikuti diskusi karena saya terkesan dengan panitia yang mau berlelah-lelah dan komitmen untuk memantau semua peserta (yang tentunya punya kesibukan lain). Terima kasih banyak untuk setiap ilmu yang disampaikan, sangat memperkaya. Terima kasih banyak untuk pertanyaan-pertanyaan yang disiapkan dan membuat saya sebagai hamba Tuhan melihat ini sebagai sesuatu yang serius. Terima kasih karena telah mengarahkan kami peserta untuk melihat bahwa Paskah adalah momen penting dalam kekristenan. Semoga ini menjadi satu cara untuk mengubah pola pikir dan pola perayaan dalam kekristenan untuk lebih serius dalam mempersiapkan Paskah, serius juga melihat jiwa-jiwa di sekitar, serius mengedukasi jemaat tentang makna Paskah. Terima kasih banyak karena SABDA sudah menjadi berkat.
7. Marita Cut Nya' Dien
Saya sangat diberkati dengan kelas MMP kali ini. Membuat saya memiliki pengertian yang lebih lagi tentang makna Paskah. Hal yang paling berkesan adalah pelajaran hari ke 5. Melalui survei yang wajib kita lakukan. Tanpa saya sadari, ternyata saya sedang memberitakan Kabar Baik (Injil) kepada teman-teman saya. Puji Tuhan ini menjadikan pengalaman yang cukup berkesan dan merupakan langkah yang baik untuk semakin giat memberitakan Injil. Terima kasih untuk tim SABDA yang selalu memberkati saya melalui kelas-kelas yang diadakan.
Komitmen saya ke depan ialah agar apa yang sudah saya pelajari bukan hanya sebatas pengetahuan saja. Namun, lebih daripada itu siap untuk mengaplikasikannya dalam kehidupan sehari hari. Demikian testimoni dari saya. Tuhan Yesus memberkati
8. Nanang Sutopo Yuwono
Demikian indah perjumpaan yang telah kita jalani dengan Bapak/Ibu semua. Dengan keanekaragaman masa raya Paskah, makna dan nilai Paskah menjadi kita bertumbuh dan membangun iman percaya kita. Selanjutnya pertumbuhan iman yang saya alami semakin terpupuk dan berakar. Banyak keterbukaan, komitmen, pernyataan, ketekunan, ketaatan, disiplin, yang pada akhir membimbing/menuntun kita kepada pendalaman menguraikan dari berbagai sudut pandang tentang makna Paskah. Perwujudan dari penemuan-penemuan dan pola-pola pikir berdasarkan kebiasaan tradisi budaya, bahkan sisi kehidupan sehari-hari yang bisa menjadi bagian kesaksian kita tentang kasih karunia Tuhan Yesus. Di sini, kita temukan mata air yang selalu memberikan kesegaran baru (rejoicing, recharging energizing) buat kekuatan kita makan rohani kita untuk semakin mendapatkan petunjuk-petunjuk makna Paskah. Terlebih untuk pembaruan dalam diri saya. Kerohanian dan penalaran akal budi saya semakin percaya, yakin, dan Mengimani kekristenan dalam berkehidupan serta bergereja.
Terima semua Bapak/Ibu. Berkat Tuhan melimpah buat kita semua. Amin. Ucapan terima kasih kepada moderator, Ibu Yulia, admin, Kak Rode, dan tim SABDA yang telah bekerja sama dengan para peserta kursus online.
9. Perimasari Rajagukguk
Amat bersyukur kepada Tuhan yang telah mengizinkan tim SABDA memperlengkapi saya dalam belajar dengan metode yang berbeda. Baru kali ini saya mengikuti kelas secara online. Ada 10 pertanyaan yang harus kita berikan jawabannya, tanggapan kita, dan lain-lain. Tema tentang Paskah bagi sebagian besar gereja sudah diajarkan, tetapi metode yang digunakan SABDA berbeda daripada biasanya. SABDA memiliki metode yang bagus dan menarik bagi peserta, baik dari kalangan pelajar, mahasiswa, karyawan, bahkan keluarga yang rindu untuk diperlengkapi dapat mengikuti kelas dengan waktu belajar fleksibel ini. Berharap jangan hanya sampai di sini, tim SABDA dapat anugerah Tuhan menyelenggarakan kelas semacam ini.
Pengalaman saya mengikuti kelas MMP 3 ini adalah komitmen dan kesungguhan hati kita. Meskipun kondisi letih dan di tengah-tengah kesibukan, juga padatnya jadwal pelayanan, bahkan juga sebagai ibu rumah tangga dan bekerja. Namun, tetap saya harus mengerjakan semua tugas yang diberikan, baik membaca materi-materi, menjawab pertanyaan, dan juga diskusi. Semua materi pelajaran yang diberikan oleh tim SABDA sangat mendidik dan memberikan kesan. Bagi saya yang paling berkesan adalah pelajaran pertama dan pertanyaan 6, dan pelajaran terakhir. Pada saat kerjakan survei kecil, berusaha memberanikan diri bagi tetangga saya beragama muslim. Dampak besar bagi gereja saya dan harapan-harapan saya bagi gereja saya untuk ke depannya.
MMP hari ke-3, Kematian Yesus di mana ada pertanyaan yang begitu baik, yaitu "Mengapa kematian Yesus harus bisa dibuktikan? Bukankah kita hanya butuh iman untuk percaya bahwa Yesus betul-betul mati?" Sedangkan kesan mendalam yang saya dapatkan dalam materi pertama adalah "Pengertian Paskah", khususnya di masa pra-Paskah ini, saya kembali diingatkan bahwa betapa pentingnya orang Kristen mengenal sejarah Paskah yang harus menjadi salah satu mandat budaya Kristen. Demikian sedikit kesaksian berkat yang Tuhan berikan dalam mengikuti MMP. Kiranya Tuhan memberkati kita semua. Salam sejahtera bagi kita semua, salam sehat, dan tetap semangat. God bless all.
10. Radja P.S. Purba
Shalom. Salam damai untuk kita semua. Terima kasih kepada Tuhan Yesus Kristus, saya bisa menyelesaikan kelas MMP (Memahami Makna Paskah) meskipun dari hari pertama sampai selesai saya selalu ketinggalan dikarenakan kesibukan kerja. Namun, karena keinginan yang kuat dan penyertaan Tuhan, dan khususnya admin Rode yang tidak bosan-bosan terus mengingatkan dan mengajak, akhirnya saya dapat mengikuti kelas ini sampai selesai. Juga kepada tim SABDA dan semua yang sudah terlibat menjembatani dan memfasilitasi saya dengan penuh sukacita sehingga saya bisa mendapat pengetahuan yang lebih banyak tentang makna dari Paskah itu sendiri. Khususnya, materi-materi yang sangat jelas dan mudah saya pahami gaya bahasanya. Tentunya juga, dari diskusi-diskusi yang menarik. Meskipun saya tidak aktif dikarenakan pekerjaan, tetapi di sela-sela waktu senggang, saya terus mengikuti.
Di kelas MMP (Memahami Makna Paskah) ini, jujur saya benar-benar mendapat pencerahan bahwa Paskah adalah masa pertobatan dan pengampunan dosa serta merupakan harapan baru dalam hidup saya. Melalui Paskah, saya belajar menemukan harapan dan kembali bangkit. Paskah sebagai momen kebangkitan ketika saya sedang menghadapi situasi yang seolah tanpa harapan. Semoga Yayasan Lembaga SABDA semakin penuh kelimpahan dan tetap menjadi berkat dalam pelayanannya. Amin.
Pelajaran dan modul yang diberikan amat sangat baik menambah wawasan perihal makna Paskah yang sesungguhnya. Jujur sangat terkesan dengan tantangan untuk bertanya tentang apa itu Paskah kepada tetangga atau teman yang muslim. Tugas praktik lapangan inilah yang bagi saya menantang untuk menceritakan tentang siapa itu Yesus dan apa yang dilakukan-Nya. Sehingga mereka boleh sedikitnya tahu bahwa Yesus adalah Allah yang telah menjadi manusia untuk menyelamatkan manusia yang berdosa. Sehingga mereka dapat mendengar tentang kasih Yesus dan menerima Yesus menjadi Tuhan dan Juru Selamat mereka. Namun tantangan ini belum dapat saya lakukan karena saya merencanakan akan menggunakan media atau alat sebagai bagian dari rencana, yaitu dengan membagi satu sachet kopi, ide ini saya dapat dari salah satu teman di medsos clubhouse. Saya sementara sedang menyiapkannya. Semoga hal ini bisa berjalan dalam kehendak Tuhan.
Sekali lagi, terima kasih banyak kepada tim SABDA YLSA, para host serta admin yang sudah mengawasi ketertiban kelas dan absensi peserta, yaitu Bu Rode yang selalu setia mengingatkan saya. Allah yang kita sembah dalam Yesus melimpahkan berkat-Nya kepada semua tim yang sudah melayani kami di kelas MMP ini.
11. Supriyono
Shalom! Puji Tuhan! Bersyukur kepada Tuhan Yesus Kristus, Sang Juru Selamat, Kepala Gereja, kalau saya bisa mengikuti kursus online Memahami Makna Paskah (MMP) yang diadakan oleh Yayasan Lembaga SABDA Ministry Learning Center (MLC) mulai tanggal 9-16 Maret 2022.
Isi materi "Memahami Makna Paskah":
- Pelajaran 01 Pengertian Paskah
- Pelajaran 02 Paskah Perjanjian Lama dan Perjanjian Baru
- Pelajaran 03 Kematian Yesus
- Pelajaran 04 Kebangkitan Yesus
- Pelajaran 05 Paskah bagi Dunia, Gereja, dan Saya
Setelah mempelajari materi dan Memahami Makna Paskah (MMP), saya akan lebih giat lagi dalam belajar, memahami, menggali, membaca, merenungkan firman Allah tentang makna Paskah yang terkandung dalam isi Alkitab, baik untuk kepentingan saya pribadi, rumah tangga, keluarga, dan gereja.
Ucapan terima kasih kepada moderator, Ibu Yulia, admin, Kak Rode, dan tim SABDA yang telah bekerja sama dengan para peserta kursus online. Memahami Makna Paskah (MMP) 3 yang memberikan saran, pendapat, semangat, motivasi, koreksi, jalinan korelasi komunikasi yang baik, dan masukan yang dapat membangun dan memperkaya lebih dalam Memahami Makna Paskah (MMP). Sehingga jalannya diskusi semakin hangat dan memberkati semua peserta MMP 3, sekalipun hanya melalui tulisan di WhatsApp dan ada yang berhenti karena berbagai kesibukan pekerjaan dan kegiatan pelayanan lainnya.
Aplikasi praktis: sungguh menjadi berkat bagi saya pribadi melalui Paskah, yaitu kebangkitan Tuhan Yesus Kristus dari kematian atau menang atas maut untuk pengampunan dosa umat manusia termasuk saya. Puji Tuhan! Akhirnya Soli Deo Gloria. Segala kemuliaan hanya bagi Tuhan.
12. Suyati
Puji syukur kepada Tuhan kita, Yesus Kristus di mana telah memberi kesempatan untuk saya belajar kembali di kelas SABDA kali ini yang bertema Memahami Makna Paskah(MMP). Sangat banyak pelajaran yang saya dapatkan selama satu minggu ini, baik melalui modul yang diberikan dan juga diskusi dalam kelas, pertanyaan dari moderator dan sharing dari rekan-rekan sangat memberkati, menambah wawasan, dan semakin membuat saya mengerti tentang Paskah yang sesuai dengan Alkitab. Semua materi sangat berkesan bagi saya terlebih di hari terakhir diskusi saya harus praktik dengan bertanya kepada saudara/teman yang bukan Kristen. Dari situ, saya bisa bersaksi kepada mereka tentang pengertian Paskah yang saya dapat dari kelas.
Aplikasi praktis yang saya lakukan: saya akan memakai momen Paskah ini untuk menceritakan Kabar Baik kepada saudara dan teman saya yang bukan Kristen sebagaimana contoh yang diberikan dalam diskusi memakai pertanyaan-pertanyaan yang simpel, apa yang mereka tahu tentang Paskah.
Komitmen saya akan terus belajar agar saya semakin diperlengkapi dengan pemahaman yang benar sehingga saya pun dapat menyampaikan dengan benar Kabar Baik yang dari Tuhan. Terima kasih buat Ibu Yulia, moderator dan Kak Rode sebagai admin dan semua tim SABDA Tuhan Yesus memberkati.
13. Yesi Tamara
Shalom tim SABDA Ministry dan Saudara/i sekalian. Saya bersyukur karena Tuhan izinkan mengikuti kelas Paskah ini dengan pertolongan Tuhan. Berterima kasih untuk segenap tim SABDA, admin, moderator, dan semua rekan-rekan yang baru dalam grup untuk semakin memperkaya wawasan saya dan memperteguh iman saya. Semua hasil yang saya temukan selama diskusi adalah berkat rohani yang membekali saya semakin siap melayani Tuhan dengan pemahaman yang benar akan firman Tuhan. Ini bukan kelas pertama saya di SABDA. Yang lalu saya diberkati dengan kehadiran Ibu Evie. Kali ini, saya juga sangat diberkati dengan kehadiran Ibu Yulia, juga Ibu Rode. Kedua hamba Tuhan ini memberi segenap waktunya untuk memperhatikan kami, khususnya saya. Beliau berdua bukan hanya mengingatkan, tetapi juga memotivasi dan mendoakan saya. Meski kelas SABDA kali ini, saya cukup banyak kegiatan dan tidak bisa terlalu aktif di grup.
Saya punya satu saran bagi kelas diskusi selanjutnya, yaitu platform yang dipakai untuk diskusi, mungkin bisa menggunakan media lain selain WhatsApp. Karena kali ini saya ikut kelas dengan berbagai kesibukan, jadi saya lumayan sulit mencari pertanyaan yang terlewat, jawaban lain yang sesuai nomor pertanyaan, dll.. karena sudah terlewat jauh. Misalkan, dapat menggunakan Google Classroom yang bisa memisahkan bagian forum (untuk diskusi, perkenalan, sapa, kirim file modul, dll.) dan forum tugas kelas (untuk link evaluasi, tugas tertulis, dll.).
At least, saya sangat diberkati lewat kelas ini. Kiranya saya siap menyambut Paskah tahun ini dan tahun-tahun selanjutnya secara pribadi dan mengaplikasikannya dalam pelayanan dengan benar untuk kemuliaan Tuhan.
14. Yonece Modouw
Shalom. Puji Tuhan. Akhirnya bisa mengikuti kelas diskusi MMP sampai selesai. Semula, tidak berminat, tetapi ketika mengikuti pemaparan awal, akhirnya tertarik, dan akhirnya mendaftar di hari terakhir pendaftaran.
Terus terang saat mengikuti kelas ini, saya lagi sibuk-sibuknya di kantor, tetapi ketika mengawali saya sudah berkomitmen saya harus mengikuti sampai selesai. Hampir saja di hari keempat, saya sudah pada kelelahan sekali sampai diingatkan Bu Rode dan juga Ibu Yulia. Dalam kelemahan itu, saya mencoba menyelesaikan tugas tertulis saya dan akibatnya jawaban saya seadanya saja. Itu yang saya rasakan. Namun puji Tuhan, saya diberikan kekuatan untuk menyelesaikan kelas MMP ini.
Materi-materi yang diberikan, sebenarnya hampir sama persis dengan materi penginjilan yang pernah saya ikuti, tetapi metodenya berbeda, dan sangat simpel untuk memulai penginjilan, yaitu tugas di hari terakhir itu mengenai survei. Salah satu responden saya adalah driver saya yang setiap hari mengantar dan menjemput saya ke kantor. Dia muslim dan istrinya nasrani, sudah hidup bersama istrinya kurang lebih 7 tahun. Namun ketika saya tanya tentang Paskah, dia berpikir lama dan menjawab saya tidak tahu. Apa memang dia tidak tahu atau memang tidak mau tahu. Jawaban ini membuat saya jadi tersentak dan merasa saya sementara ditegur karena hampir 9 bulan saya diantar dan jemput, tetapi saya tidak pernah menginjili dia. Lebih miris lagi, istrinya yang aktivis gereja pun tidak menjelaskannya kepada suaminya. Katanya, istrinya tidak pernah kasih tahu tentang Paskah kepadanya. Oh Tuhan, ampuni saya. Saya pikir karena istrinya nasrani, paling tidak dia tahu tentang hari raya Paskah sehingga saya tidak pernah bertanya tentang iman Kristen. Saya berkomitmen untuk terus nanti mem-follow up lebih lanjut mereka yang saya survei dan mohon dukungan doa dari Bapak/Ibu dan teman-teman semua, juga tim SABDA, Ibu Yulia dan teman-teman.
Mungkin itu saja yang menjadi testimoni saya. Terima kasih banyak tim SABDA. Terima kasih Ibu Yulia, Ibu Rode, dan teman-teman fasilitator dan moderator kelas MMP yang lain. Tuhan memberkati pelayanan tim SABDA. Terus menjadi berkat bagi Indonesia dan seluruh umat manusia. Amin.
15. Yosua Wellington Nainggolan
Shalom. Segala puji dan syukur kita panjatkan kepada Kristus Yesus, Tuhan kita yang memberi kesempatan bagi kita untuk ikut dengan kelas online dengan tema: Memahami Makna Paskah via Zoom.
Melalui pelajaran ini, ada beberapa hal yang mau saya sampaikan sbb.:
- Mengenal Kristus atas karya-Nya yang sempurna di Kalvari, maka Paskah yang sesungguhnya tergenapi.
- Melalui peristiwa Paskah, seseorang bisa semakin mengenal Kristus dengan benar dan mempunyai suatu dasar, arah, prinsip hidup yang berasal dari Dia.
- Memahami makna Paskah maka kita mengenal akan Tuhan yang di dalamnya kita menjalani dan mengalami Tuhan dalam hidup kita.
- Pengenalan Paskah yang sesungguhnya akan membuat kita menjadi Kristen dewasa secara manusia jiwani dan kerohanian kita yang stabil dan bermakna.
Terima kasih buat SABDA dan para dosen dan crew lainnya sebagai penyelenggara akan suksesnya acara Zoominar ini. Shalom. Kristus memberkati kita semua. Soli Deo Gloria.
16. Yuke Sugihono
Puji syukur kepada Tuhan Yesus Kristus yang memberi kita kesempatan ikut dalam kelas online Memahami Makna Paskah kali ini. Mengenal Kristus lebih dalam merupakan kado menjelang Paskah. Diingatkan melalui tugas menjawab pertanyaan, sekaligus menggali dan merenungkan cinta kasih-Nya bagi kita sekalian. Saya sangat diberkati melalui 1 minggu perenungan dan tugas praktik di tengah kegiatan lainnya. Teman-teman di WAG juga memberi masukan yang memperkaya pemahaman saya mengenai Tuhan Yesus dan penderitaan-Nya yang telah menyelamatkan saya.
Terima kasih kepada Ibu Yulia dan tim SABDA yang sudah bersusah payah mempersiapkan bahan dan membimbing kita semua, membuat saya berkomitmen untuk semakin serius dalam menggali isi Alkitab dan menyampaikan Kabar Baik mengenai Kristus kepada banyak orang. Terpujilah Kristus.
17. Yuliana Kariany Happy Manurung
Shalom Aleichem. Terpujilah Tuhan Yesus Kristus yang telah mengizinkan saya untuk mengikuti kelas MMP SABDA. Karena di awal saya rasanya tidak bisa karena kesibukan saya sebagai perawat PNS. Namun, Roh Kudus menggerakkan saya untuk ikut dan menolong saya untuk menyelesaikannya. Terpujilah Tuhan Yesus Kristus yang luar biasa baik. Terima kasih kepada tim SABDA, moderator, narasumber, dan semuanya yang tidak bisa saya sebutkan satu persatu. Kiranya SABDA terus maju dan sukses dalam pelayanan.
Adapun tujuan saya mengikuti kelas MMP SABDA: saya mau lebih memperlengkapi diri dalam menyambut Paskah tahun ini untuk mendukung pelayanan saya. Meskipun saya pelayanan di sekolah Minggu lebih dari 20 tahun, saya tetap harus memperlengkapi diri saya karena saya manusia yang jauh dari kata sempurna, tetapi saya mau dipakai sesuka-Nya Tuhan. Saya jadi mengetahui sejarah dan tradisi bangsa Yahudi (para ayah dan kakek yang bercerita di malam Paskah). Karena Tuhan Yesus Kristus sudah menebus saya dari dosa dan menganugerahkan keselamatan dan hidup yang kekal. Tidak ada yang bisa saya berikan untuk membalas kebaikan-Nya selain hormat pujian dan penyerahan diri untuk dipakai-Nya melalui profesi saya dan pelayanan di gereja serta berusaha untuk hidup kudus di hadapan-Nya.
Bagi saya, pengetahuan dan skill dalam pelayanan mesti terus di-upgrade, diteguhkan dan melalui kelas diskusi seperti ini, saya me-refresh, ditegur, dan diberkati melalui materi, kesaksian, dan diskusi.
Kesan yang membekas buat saya adalah Pertanyaan Diskusi MMP hari 5 di pertanyaan 9. "Terjun ke lapangan untuk melakukan survei kecil tentang Paskah. Temukan satu orang yang belum percaya, dan tanyakan: 'Tahukah Anda mengapa orang Kristen merayakan Paskah?' Tulislah jawaban mereka (apa adanya) untuk dibagikan di kelas. Lalu, pelajaran apa yang Anda dapatkan dari jawaban mereka?" Hal ini sangat menantang dan butuh keberanian untuk melakukannya. Berkat pertanyaan 9 ini, semangat saya kembali dikobarkan, diingatkan untuk melakukannya lagi.
Tidak mudah bagi saya seorang perawat merangkap pekerjaan ibu rumah tangga untuk membagi waktu dan berkomitmen berdiskusi dan menjawab 2 pertanyaan setiap harinya. Namun, berkat kuasa Roh Kudus bisa dilewati. Sekali lagi, terima kasih banyak untuk semuanya. Sampai bertemu di kelas-kelas SABDA selanjutnya. Mohon maaf, jika ada salah kata, karena saya bukanlah manusia sempurna. Kiranya Tuhan memberkati kita semua. Haleluya.
Klik x untuk menutup hasil pencarianCari di situs PESTA