Testimoni Peserta Kelas Bedah Kitab Ezra 3

1. Alexander Djami

Saya bersyukur kepada Tuhan dan berterima kasih kepada semua tim SABDA yang telah memberi saya kesempatan untuk mengikuti BKE ini. Di kelas BKE ini, saya belajar bagaimana kita (saya) menyadari akan keadaan kita yang telah menjauh/telah diasingkan dari hadapan Tuhan karena dosa. Dan pada saat itu, kita perlu menyadari keadaan itu dan hendaknya cepat berbalik dan merendahkan diri mencari wajah-Nya serta memohon belas kasihan dan pertolongan-Nya.

Saya akan senantiasa bersyukur kepada Tuhan yang memperkenankan saya untuk ada dalam panggilan pekerjaan-Nya. Sebab pekerjaan-Nya adalah mega proyek yang tidak ada bandingnya. Saya akan sentiasa belajar untuk terus melangkah dalam rencana-Nya hingga tergenapi dalam hidup saya.

2. Bobby Gulliano

Sekali lagi, SABDA Ministry membuat kelas yang luar biasa, saya bukan hanya dituntut untuk menggali lebih dalam pemahaman biblika (latar belakang, konteks, historis, ayat/kitab yang bersinggungan), melainkan juga untuk memberikan aplikasi nyata dalam kehidupan yang perlu saya lakukan dalam kehidupan nyata. Hal ini sangat penting bagi saya sebagai umat Kristen, agar bukan hanya tahu, tetapi juga dapat menghidupi setiap kitab yang saya baca dan renungkan.

Selain konten, moderator dan admin yang mendampingi juga membuat sistem pembelajaran yang padat ini menjadi "bearable", artinya pada saat mengikuti kelas, kesan awalnya seperti tidak mungkin untuk saya sanggup menjalani sampai tuntas menimbang kualitas dan kuantitas galian yang mendalam plus kesibukan kerja, kuliah dan aktivitas keluarga, tetapi admin SABDA MLC memang admin yang sudah ditempa dengan sangat baik sehingga proses yang tadinya saya rasakan "impossible", menjadi sangat "possible" dan "bearable". Kudos untuk tim SABDA, kualitas kelas yang seharusnya bisa dibanderol dengan harga mahal, diberikan dengan cuma-cuma oleh karena kasih. Bagi yang belum bergabung, marilah jangan sia-siakan waktu dan anugerah fasilitas kelas ini. Tuhan memberkati!

3. Brenda Elizabeth Dominique

Shalom. Puji Tuhan, atas perkenanan-Nya saya dapat mengikuti sampai selesai kelas Bedah Kitab Ezra (BKE). Begitu banyak pelajaran dan berkat yang saya dapat dari penggalian saya secara pribadi maupun dari hasil penggalian yang dibagikan oleh teman-teman BKE 3, bahkan Kak Rei, selaku moderator dan Kak There, selaku admin juga membagikan banyak berkat serta memberikan semangat dalam diskusi di kelas BKE 3 ini.

Belajar dari tokoh Ezra, seorang ahli kitab dan mahir dalam Taurat Musa yang telah meneliti firman Allah untuk melakukannya serta mengajarkannya kepada orang lain, saya rindu untuk terus belajar dan membagikan kebenaran firman Tuhan serta melakukan kehendak-Nya dalam kehidupan saya agar nama Tuhan dimuliakan.

Akhir kata, saya mengucapkan terima kasih kepada Kak Rei dan Kak There, selaku moderator dan admin, serta teman-teman kelas WAG BKE 3 atas berkat yang dibagikan dalam kebersamaan kita di kelas Bedah Kitab Ezra, dan kepada seluruh tim SABDA MLC yang telah bekerja keras hingga kelas BKE ini dapat terlaksana dengan baik.

Kiranya SABDA MLC terus menjadi saluran berkat-Nya melalui kelas-kelas diskusi yang diselenggarakan. Kiranya kita juga semakin di teguhkan serta mampu mengaplikasikan hasil penggalian firman Tuhan dalam tugas pelayanan kita masing-masing dan menjadi berkat di manapun kita ditempatkan. Tuhan Yesus memberkati pelayanan SABDA MLC. Amin.

4. Dora Trisnowaty

Bersyukur pada Tuhan atas kesempatan melakukan Bedah Kitab Ezra bersama dengan rekan-rekan BKE-3 yang semangat belajar. Walaupun semua menjalani berbagai kesibukan, diskusi sampai tengah malam pun tetap dilakukan. Terima kasih juga untuk bimbingan dan arahan Kak Rei yang rajin memberikan pertanyaan-pertanyaan menantang. Kami jadi penasaran dan melakukan penelusuran berbagai sumber. Terima kasih juga buat Kak There yang setia mendampingi kami hingga larut malam untuk tutup kelas.

Banyak berkat yang diperoleh melalui hasil penggalian dan diskusi, antara lain:

  • Pada bagian pertama kitab Ezra (rombongan pertama yang dipimpin oleh Zerubabel), saya kagum atas kedaulatan Tuhan yang menggerakkan hati raja-raja Persia untuk memberikan peluang untuk kembali ke Yerusalem, dukungan harta benda untuk membangun Bait Allah, jaminan keamanan sampai Bait Allah berdiri.
  • Pada bagian kedua kitab Ezra (rombongan kedua yang dipimpin oleh Ezra) saya diingatkan mengenai kekudusan, komitmen, dan kesetiaan yang dilakukan Ezra memberikan pengaruh besar pada bangsa Israel. Allah berkenan atas apa yang dilakukan bangsa Israel.  Mencintai Tuhan berarti mencintai firman-Nya serta melakukan hukum yang telah Dia nyatakan apapun konsekuensi yang harus diterima.

Semoga Tuhan memampukan saya agar hidup setia di hadapan-Nya.

5. Elisa Iswandono

Di tengah kesibukan saya bekerja di lapangan, saya masih bisa mempelajari Alkitab dengan benar. Menggali Alkitab secara bersama-sama dan melihatnya dari berbagai sudut pandang. Saya senang dapat lebih dalam mengenal Alkitab yang adalah Tuhan Yesus sendiri. Harapan saya adalah dapat terus mempelajari bedah Alkitab berikutnya. Terima kasih. GBU more and more.

6. Evi Sumarni T.

Saya mengucap syukur atas kesempatan untuk dapat belajar bersama mendalami kitab ini. Saya berterima kasih pada tim SABDA yang sudah memberikan ruang bagi kami. Tuhan memberkati pelayanan SABDA. Melalui peristiwa kembalinya bangsa Israel dari pembuangan. Saya belajar bahwa Tuhan tetap mengasihi bangsa ini, dosa tidak membuat Tuhan melupakan bangsa ini. Setelah 70 tahun masa pembuangan Tuhan memperhatikan bangsa dan mengangkatnya lagi.

Tuhan menggerakkan hari Raja Koresh untuk menggenapkan firman Allah yang disampaikan Yeremia, untuk membangun bait Allah. Tuhan juga berfirman melalui Nabi Hagai dan Zakharia untuk menguatkan bangsa ini yang sudah sempat menghentikan pembangunan. Dalam keseluruhan proses ini, Tuhan terus bekerja, Tuhan memakai penguasa dan tangan Tuhan melindungi sampai umat-Nya bisa menyelesaikan pembangunan bait Allah. Terakhir, ada tindakan mengusir perempuan kafir dan anak-anaknya sebagai tindakan yang tidak mau berkompromi dengan dosa.

Aplikasi:

  • Mengingat akan kasih Allah yang sungguh besar, yang memberi pengampunan dan kesempatan walaupun saya seringkali melakukan dosa dan mendukakan hati-Nya.
  • Melakukan kehendak-Nya dalam hidup saya walaupun mungkin susah dan penuh tantangan.

7. Gabrella Trang Mayani Harianja

Puji Tuhan dapat menyelesaikan BKE ini. Banyak fakta-fakta yang unik, menarik, yang saya dapat pelajari. Bagaimana Ezra menjadi teladan bagi bangsanya. Dan, menarik sekali di bagian Ezra seorang yang sudah ahli Taurat justru bertekad untuk meneliti Taurat Tuhan dan melakukannya serta mengajar ketetapan dan peraturan di antara orang Israel.

Saya juga banyak belajar bagaimana ketika orang lain melakukan kesalahan, Ezra turut merasa bersalah, dan dia mau mengaku dosa, merendahkan diri. Saya sangat berterima kasih sekali kepada teman sekelas saya dan juga kepada seluruh tim yang sudah mempersiapkan kelas ini, yang membuat saya terbekali untuk mengaplikasikan apa yang saya sudah dapat.

8. Heliska Meliana

Pertama, saya ucapkan terima kasih pada Tuhan di mana kita diberikan kesehatan dan kesempatan untuk bisa belajar bersama dalam membedah kitab Ezra. Saya juga ucapkan terima kasih pada kakak-kakak pendamping, yang sudah mendampingi kami dari awal pembukaan kelas sampai pada tugas akhir. Tuhan Yesus berikan berkat melimpah dan sukses selalu untuk apa yang telah dikerjakan.

Pengalaman saya mengikuti kelas BKE, setelah kemarin ikut kelas Hermeneutika, pada awalnya sama juga saya tidak tahu bagaimana cara menggali Alkitab yang benar. Namun, setelah mengikuti kelas dan cara pemaparan serta tuntunan dan bimbingan dari kakak-kakak  pendamping sebagai moderator kelas, sungguh sangat terbuka pada kami semua.

Dalam mempelajari kitab Ezra, begitu banyak  berkat pelajaran/pengetahuan tentang kasih anugerah Allah yang sangat luar biasa bagi umat-Nya. Allah yang begitu peduli, setia, dan mengasihi. Dan, Allah juga begitu mengasihi dengan memberikan jalan keluar dan  masa depan penuh harapan.

Hal yang paling berkesan dalam menggali kata "kembali" berulang-ulang dari pasal 1 sampai 10. Lalu, kata membangun mazbah Tuhan dengan perintah-Nya dan atas penyertaan-Nya di sepanjang perjalanan "kembali"-nya bangsa Israel. Allah menginginkan umat-Nya agar selalu dengan benar dan hidup Kudus agar dapat "datang" menyembah-Nya. Dalam perjalanan mereka, ada ketidaktaatan yang mereka lakukan dan melanggar perintah Allah. Namun, Ezra mau berdiri bagi umat-Nya dan memohonkan pengampunan atas dosa umat-Nya.

Aplikasi terhadap hidup saya: saya akan terus berlaku hidup dalam kekudusan dan selalu hidup menurut ajaran Tuhan karena Tuhan sudah merancangkan dan merencanakan jalan hidup kita. Dan dari semuanya, kita akan berikan/lakukan kembali untuk kemuliaan nama-Nya. Sekali lagi, terima kasih untuk tim SABDA MLC.

9. Jouita Tongilan (Malaysia)

Terlebih dahulu, saya mengucap syukur kepada Tuhan karena bisa mengikuti kelas bedah kitab Ezra hingga selesai. Walaupun kesibukan dalam pekerjaan juga mengikuti program lainnya sehingga membuat saya mengejar waktu supaya tugasan BKE selesai sebelum waktu yang ditetapkan oleh MLC. Saya juga berterima kasih kepada admin dan moderator BKE-3 kerana terus mengingatkan saya akan tugasan yang diberi. Saya percaya bahawa itu bukanlah kekuatan saya, tetapi saya dimampukan oleh-Nya.

Pelajaran/berkat yang paling berkesan selama berdiskusi adalah tentang seorang tokoh bernama Ezra bangsa Israel juga sebagai imam dan ahli kitab Taurat Musa memiliki kerendahan hati di hadapan Allah, dipakai Tuhan dengan luar biasa untuk memimpin dan mengetuai bangsa Israel dari pembuangan di Babel kembali ke Yerusalem. Biarpun bangsa Israel itu sering berbuat dosa, memberontak dan tidak setia kepada Allah sehingga bangsa ini dihukum Allah karena kejahatan mereka, tetapi Allah tidak pernah meninggalkan mereka, Allah tetap mengasihi mereka dan tiba waktunya Tuhan, Tuhan memanggil mereka kembali ke Yerusalem untuk beribadah kepada-Nya. Dia mau menghidupi hidup umat pilihan-Nya, yaitu bangsa Israel.

Begitu juga dengan kita hari ini, sama seperti bangsa Israel, cenderung berbuat dosa dan kejahatan tidak taat juga tidak setia seringkali ingin menjauhkan diri dari Allah dan hidup menurut keinginan sendiri. Namun, tanpa penyertaan Allah dalam hidup kita, semua itu hanya sia-sia. Pada akhirnya, kita berseru memanggil Allah meminta belas kasihan dan pertolongan dari Tuhan kerana sadar kita itu lemah dan perlu ditolong dan dipimpin Tuhan kembali semula kepada Allah.

Aplikasi praktis: saya akan selalu memperingati diri sendiri bahawa saya itu adalah orang berdosa, tetapi oleh karena kasih karunia Allah saya diselamatkan. Evaluasi dari saya untuk kelas BKE-3: sudah berjalan dengan bagus walaupun peserta tidak semuanya berdiskusi, tetapi setiap hasil penggalian dari teman-teman itu saling memperlengkapi kekurangan yang ada.

10. Lucianna Cecilia

Puji Tuhan. Melalui kelas BKE ini, saya mendapatkan kesempatan untuk belajar lebih banyak tentang kitab Ezra dan lebih mengenal sosok Ezra, seorang ahli kitab dan bertekad untuk menjalankan dan mengajarkan keahliannya. Dalam kelas BKE ini pula, saya diperkaya dengan wawasan dari teman-teman. Terima kasih banyak buat Kak Rei dan Kak There yang sangat mendukung kami, dan juga semua tim SABDA yang telah bekerja keras untuk terlaksananya kelas BKE ini.

11. Marganda Kristianto Purba

Puji syukur kepada Tuhan Yesus yang telah memberikan saya kesempatan mengikuti pembelajaran Bedah Kitab Ezra selama 1 minggu ini.

Pengalaman mengikuti Kelas BKE sungguh luar biasa terberkati dengan banyak Sahabat Kristus yang baru dalam kelas BKE 3 yang saya ikuti.

Pelajaran/berkat yang paling berkesan selama mengikuti kelas BKE ini adalah ketika membahas tentang tokoh Ezra yang dipakai Tuhan untuk memulihkan kondisi bangsa Israel mulai dari keluar dari pembuangan Babel sampai ke Yerusalem. Banyak hal yang dapat dijadikan pelajaran kehidupan bagi saya secara pribadi.

Aplikasi praktis yang akan dilakukan setelah mengikuti kelas ini adalah membagikan dan sharing kepada para pelayan Tuhan di gereja, juga jemaat tentang kitab Ezra ini mulai dari pasal 1 sampai pasal 10 karena kisah Ezra ini masih update untuk kehidupan sekarang.

Evaluasi dari saya untuk kelas BKE 3 sudah berjalan dengan baik karena mulai siang, sore, hingga malam masih ada diskusi yang terus berkelanjutan sekalipun tidak semua terlibat langsung. Seperti ada kelompok siang, kelompok sore, dan kelompok malam. Walaupun demikian, kami kelas BKE 3 kompak dan saling melengkapi satu sama lain.

Terima kasih saya ucapkan kepada moderator Kak Rei yang sudah menghidupkan suasana diskusi dengan pertanyaan yang berhubungan dengan hasil diskusi kami dan juga kepada Kak There yang selalu me-reminder saya untuk selalu bergabung dalam diskusi di malam hari. Saya merasa ada hubungan kekeluargaan dengan SABDA sejak saya bergabung Desember 2020 dan tidak pernah putus mengikuti kelas yang diberikan oleh SABDA yang akan merayakan Hari Ulang Tahun ke-28 bulan ini. Tetap sehat, semangat, dan sukacita untuk SABDA dan Sahabat Kristus Kelas BKE 3. Tuhan Yesus memberkati.

12. Maria Binti Sabin (Malaysia)

Bersyukur sangat oleh kemurahan Tuhan, akhirnya dapat juga menyelesaikan BKE ini dengan perjuangan yang cukup mencabar.Melalui BKE ini, banyak pengalaman berharga yang saya peroleh samada dari proses penggalian saya sendiri yang memaksa saya untuk membaca banyak tentang Ezra dan juga melalui penggalian dari teman-teman sekelompok yang sangat memberkati. Saya merasa kagum dengan teman-teman yang terus membantu menambah, melengkapi, dan menanggapi hasil penggalian rekan yang lain.

Melalui BKE, saya belajar dari sosok Ezra yang merupakan seorang pemimpin yang sangat berkualitas dari segi kepemimpinannya, maupun dari segi spiritual. Dia benar-benar berjuang demi bangsanya sehingga mereka dapat kembali ke Tanah Perjanjian yang sudah dijanjikan Allah sebelumnya pada Abraham. Rencana Allah untuk bangsa yang dikasihinya tidak terbatas walaupun orang-orang Israel seringkali menyakiti hati Tuhan dan tidak setia.

Saya akan terus berusaha belajar firman Tuhan untuk lebih mengenal dan memahami rencana Tuhan dalam hidup saya keluarga dan bangsa saya. Terima kasih untuk tim SABDA, Sdr. Rei, Miss There yang terus membimbing dan mengingatkan untuk bergabung dalam diskusi dan tidak lupa pada rekan-rekan diskusi BKE 3. Tuhan memberkati.

13. Mariano Nathanael

Kelas ini memberikan banyak sekali pencerahan yang belum pernah saya dapat sebelumnya dari kitab Ezra meskipun saya sudah pernah membaca kitab Ezra beberapa kali. Memang ketika firman itu didalami, kita akan bertemu dengan kebenaran yang semakin dalam. Saya sangat terkesan dengan pendalaman Alkitab terkait: "Mata Tuhan mengamat-amati para tua-tua orang Yahudi" karena hal ini terkait respons kita terhadap kehendak Allah, respons kita terhadap tantangan, respons kita terhadap waktu-Nya Allah.

Terima kasih untuk moderator, Kak Rei dan juga admin, Kak There di dalam kelas BKE-3, juga seluruh tim SABDA MLC yang tidak jemu-jemunya mengajak kami semua untuk menggali firman dan mengenal firman semakin dalam. Terima kasih untuk rekan-rekan di kelas BKE-3, yang memperkaya penggalian kitab Ezra, yang saya sendiri banyak tidak memiliki waktu untuk menggalinya. Kelas ini sudah sangat efektif dengan aturan yang tepat. Kiranya pelayan SABDA MLC boleh semakin memberkati sebanyak mungkin orang.

14. Oktovianus Julip Oldie Karundeng

Puji syukur dan terima kasih Tuhan Yesus Kristus, karena Engkau telah menolong saya mengikuti bahkan menyelesaikan Kelas BKE dengan sungguh baik, walaupun harus menghadapi beberapa tantangan pergumulan; misalnya saya harus bertugas di luar kota sampai subuh sehingga hanya menggunakan HP sebagai alat bantu melakukan penggalian, kondisi badan tidak fit karena sakit, dan pulang dinas/tugas tetapi harus lanjut tugas sebagai pelayan firman (berkhotbah) dahulu baru bisa melakukan penggalian kitab Ezra.

Saya sungguh bersyukur boleh disegarkan kembali dengan begitu banyaknya fakta penting, peristiwa sejarah, dan pelajaran berharga dari Kitab Ezra, yang boleh saya dapatkan dari rekan-rekan peserta yang sungguh sudah memberkati saya, dan saya yakin pasti juga telah memberkati rekan peserta lainnya. Saya terus berkomitmen untuk selalu setia mendekatkan diri kepada Tuhan Yesus Kristus dan tetap melayani-Nya di mana pun saya berada, seperti kesaksian hidup dan pelayanan Ezra.

Akhirnya, the last but not least, saya tidak akan lupa menghaturkan terima kasih kepada semua personil tim SABDA MLC tanpa kecuali yang telah melayani dengan susah payah tanpa pamrih sehingga saya dan rekan peserta lainnya boleh difasilitasi dengan sungguh baik dalam kelas BKE ini. Tuhan Yesus Kristus senantiasa memberkati tim SABDA MLC, dan juga memberkati rekan-rekan peserta kelas BKE dalam menjalankan aktivitas kehidupan dan pelayanan masing-masing. Haleluya. Amin.

15. Rossa M.M. Latumahina

Bersyukur kepada Tuhan Yesus karena bisa bergabung kembali dalam kelas MLC kali ini, BKE. Pelajaran yang paling berkesan dari kitab Ezra adalah inisiatif Allah yang tidak pernah berhenti untuk mengasihi umat yang dipilihnya. Allah menggerakan hati Raja-raja Persia, para nabi-pemimpin orang Israel untuk membawa kembali umat-Nya agar ada dalam persekutuan yang benar dengan Allah (tidak ada allah lain, hidup benar dan berkenan dalam Allah). Setelah kelas ini, saya mau benar-benar kembali melakukan hal-hal yang menyenangkan hati Tuhan (khususnya mulai melakukan aplikasi yang dibuat selama menggali kitab Ezra).

16. Sarmawati Rabeta

Saya bersyukur dapat mengikuti kegiatan ini. Dari Bedah Kitab Ezra ini, saya bisa lebih banyak belajar tentang pembangunan Bait Suci, serta usaha mereka untuk membangun kembali Bait Suci. Sangat berkesan sekali dengan keteguhan mereka dalam membangun Bait Suci tersebut. Saya juga berterima kasih kepada tim SABDA yang telah membantu saya belajar kitab Ezra, dari sini bisa menumbuhkan minat saya untuk belajar serta membedah Alkitab sehingga saya lebih memahaminya. Terima kasih SABDA semoga sukses selalu. God bless you all.

17. Shirley Lo (Malaysia)

Pertama sekali, saya mau bersyukur dan berterima kasih kepada Tuhan Yesus untuk peluang yang dianugerahkan-Nya.

Sangat berterima kasih juga kepada Yth. Ibu Yulia, Mr. Rei, Miss There dan semua kaki tangan di Yayasan SABDA yang sudah membuka ruang kepada orang-orang awam seperti saya untuk belajar menggali Alkitab dan berdiskusi dengan rekan-rekan BKE-3. Sangat berterima kasih juga kepada rekan-rekan BKE-3 yang sudah memberi input-input bernas, meningkatkan pemahaman, dan terkadang menjadikan saya terkeliru juga dengan penggalian sendiri.

Melalui kelas kali ini, saya sangat tercabar karena hanya satu soalan yang sama diberikan untuk 10 pasal berbeda dalam kitab Ezra. Di samping kekangan masa dan komitmen lainnya, dengan pertolongan Roh Kudus semuanya dapat dilalui dengan baik. Saya berharap dapat terus belajar selagi ada kesempatan untuk belajar firman Tuhan. Terima kasih sekali lagi kepada keluarga besar SABDA. Tuhan Tritunggal memberkati. Amin.

18. Yvonne Kaunang

Puji syukur saya naikkan pada Tuhan. Mengikuti penggalian Kitab Ezra adalah suatu kesempatan yang sangat berharga untuk saya. Menggali fakta dan peristiwa kembali dalam Ezra adalah menambah pengertian dalam memahami kehendak Tuhan. Puji Tuhan dibimbing oleh Tim SABDA yang selalu memberi waktu. Terima kasih pada Tuhan dan Roh Kudus. Tuhan memberkati.

Klik x untuk menutup hasil pencarianCari di situs PESTA