Testimoni Peserta Kelas Bedah Kitab Ezra 1

1. Arief Sudarmadi

Puluhan tahun sejak tahun 1970, tidak ada waktu rutin untuk belajar sesuatu, biasanya acak, bisanya pagi, ya pagi, siang, sore, atau malam sesuai waktu senggang. Setelah mengikuti HUA, MPH, dan BKE ini, walaupun melalui online, suasana belajar rutin seperti pada waktu sekolah dahulu, saya rasakan, dan yang menyadarkan adalah istri saya pada waktu makan pagi, di suatu saat. Karena itulah saya bersyukur kepada Tuhan, diberi kesempatan untuk mengikuti kelas SABDA MLC ini sehingga bisa menyelesaikan sampai akhir.

Di BKE-1 ini, saya sungguh diberi kesempatan dari Tuhan untuk merasakan takut dan gentar ketika mengikuti kisah perjalanan Imam Ezra kembali dan sampai ke Bait Suci di Yerusalem. Mungkin rasa ini muncul saat saya mengikuti BaDeNo dengan membaca Alkitab sambil mendengarkan penjelasan dan saya lanjutkan dengan menonton. Dan, karena sentimentil saya ketika menonton itu. Entahlah. Semua tergambar jelas di pikiran saya, bagaimana Imam Ezra berdoa mengakui kelemahannya dan bangsanya yang sungguh membuat malu dirinya kepada Tuhan Allah yang dikasihinya. Dan itu dirasakan juga oleh jemaatnya yang hadir yang mengikuti ibadah di depan Bait Suci. Semua pengalaman yang fantastis buat saya pribadi, saat itu.

Saya berterima kasih kepada Tuhan telah mempertemukan saya dengan rekan-rekan yang semangat sekali, dan aktif saling memberi masukan, walaupun saya tidak begitu aktif, tetapi hampir semua penggalian Bpk/Ibu/Sdr. saya baca dan pahami. Saya juga berterima kasih untuk semua staf SABDA, baik admin, moderator, Ibu Yulia, dan Mba Evie selaku ketua YLSA, dan Ibu Kusuma, pemeran belakang yang paling sibuk dan stafnya.

Tentunya, saya juga merekomendasikan kepada semua teman untuk dapat mengikuti semua jenis/model kelas seperti ini. Karena di sinilah kita akan belajar, mendapatkan pengetahuan yang benar tentang Alkitab. Jangan lewatkan KESEMPATAN INI.

Terima kasih sekali lagi untuk seluruh staf admin maupun pelaksana yang telah menyertai saya belajar Alkitab maupun "peralatan" yang disediakan oleh SABDA dengan penuh semangat dan terus membimbing di BKE-1. Memberi arahan untuk memperbaiki kekeliruan, membaca tulisan saya yang mungkin tidak jelas arah kalimatnya dan memakluminya. Doa kami SABDA MLC semakin diberkati Tuhan. MLC SABDA LUAR BIASA.

2. Edison Dermawan

Mengikuti kelas BKE sangat menarik, karena menggunakan metode penafsiran yang sederhana dan dapat diikuti oleh semua peserta. Namun, apa yang didapat dalam proses penggalian tersebut adalah pelajaran-pelajaran yang sangat berharga dan memiliki relevansi yang begitu dekat dengan tantangan-tantangan dalam hidup keseharian iman kristen masa kini.

Terima kasih untuk para pengurus BKE, khususnya untuk bu Rode, Pak Matthew, juga Ibu Yulia untuk materi yang diberikan sangat padat, jelas, dan aplikatif. Ke depan, saya akan giat mempromosikan kegiatan-kegiatan dari SABDA sebagai pembelajaran teologi bagi jemaat di tempat saya beribadah. God bless us all.

3. Luluwaty

Saya mengucapkan syukur kepada Tuhan Yesus karena saya dapat mengikuti Tuhan BKE ini dan masuk kelas diskusi sampai selesai dengan baik, semua karena anugerah pertolongan Tuhan.

Pengalaman mengikuti kelas ini:

Melalui kelas ini, saya dapat diberkati, baik melalui penggalian dari teman-teman yang saling melengkapi satu sama lainnya dan juga saya bisa belajar cara tahapan atau langkah-langkah dalam menggali setiap perikop dengan mengangkat dari kata "kembali", sungguh ada banyak hal menjadi tersingkap bagi saya.

Berkat yang saya dapat dari kitab Ezra=
Saya dapat melihat bahwa Ezra, hamba Allah yang setia membawa bangsanya kembali dari pembuangan, kembali ke perjanjian Tuhan, kembali menyembah dan melayani Tuhan dan terjadi kebangunan rohani bagi bangsa Israel sehingga Ezra menjadi teladan bagi saya yang rendah hati dan takut akan Tuhan dan juga selalu mengandalkan Tuhan dalam setiap tindakan yang dia kerjakan untuk memimpin umat Israel hidup dalam ketetapan-ketetapan Tuhan.

Saya sangat berterima kasih kepada moderator, admin, seluruh tim SABDA, dan semua sahabat di kelas ini. Harapan saya, SABDA tetap eksis dan dipakai Tuhan menjadi berkat bagi umat-Nya. Tuhan Yesus memberkati.

4. Hardi Wiyono

Dengan mengikuti kelas Bedah Kitab Ezra, saya mendapat penyegaran pemahaman bahwa Tuhan memegang sejarah umat manusia (atau suatu bangsa). Peristiwa pembuangan bangsa Yehuda merupakan hukuman akibat ketidaktaatan kepada Allah, bahwa peristiwa di zaman Ezra ini sudah dinubuatkan para nabi sebelumnya. Di negeri pembuangan, Tuhan tetap memelihara umat-Nya dalam segala keadaan.

Kitab Ezra juga memaparkan betapa bersyukurnya generasi yang dapat pulang kembali ke negerinya dengan selamat dan mendeskripsikan kerinduan umat untuk beribadah kepada Allah. Selain itu, Ezra melakukan purifikasi keimanan umat dengan segala konsekuensi praktisnya, meskipun itu berat.

Kitab Ezra masih relevan untuk dipelajari dan menjadi dasar hidup pada masa kini, termasuk rencana Tuhan atas umat manusia, dan pentingnya pemurnian iman umat pada masa kini yang secara nyata sudah terkontaminasi dengan berbagai paham sekuler.

Terima kasih tim SABDA dan kawan-kawan diskusi yang sudah mempertajam pemahaman tentang kitab Ezra. Tuhan memberkati.

5. Marten Pinatik

Bedah Kitab Ezra ini membuat saya belajar bahwa sampai malam, tetapi saya bersyukur kepada Tuhan, diberikan kekuatan sehingga bisa menyelesaikan sampai akhir.

Di BKE - 1, saya berterima kasih kepada Tuhan telah mempertemukan saya dengan rekan-rekan yang semangat sekali dan aktif saling memberi masukan, memperkaya penggalian dan pemahaman. Saya juga merekomendasikan kepada semua teman untuk dapat mengikuti untuk mengikuti kelas ini. Di sinilah kita akan belajar mendapatkan pengetahuan yang benar tentang Alkitab. Jangan lewatkan KESEMPATAN INI.

Melalui BKE ini, iman saya semakin bertumbuh, membuka wawasan saya bahwa Allah yang saya sembah adalah Allah yang ada dalam sejarah Alkitab, sekaligus yang mengatur segala sesuatu dalam kehidupan manusia.

Terima kasih untuk Pak Bima dan Ibu Rode dengan penuh semangat dan terus membimbing di BKE-1. Memberi arahan untuk memperbaiki kekeliruan, mengingatkan membuat tidak banyak anggota BKE-1 yang mundur. Doa kami, SABDA MLC semakin diberkati Tuhan. MLC SABDA KEREN.

6. Linna Kusuma Wati

Saya bersyukur dapat menyelesaikan BKE. Berbeda dengan bedah kitab sebelumnya. Awalnya, saya masih kurang dapat memahami format tugas bedah yang dimaksud. Namun, dengan nasihat dan arahan dari Pak Bima, semakin hari semakin paham. Terima kasih Pak Bima. Terima kasih juga buat Mbak Rode untuk dukungan, dorongan dan semangatnya yang membantu kami dapat tetap bertahan dan melanjutkan BKE.

Dalam BKE kali ini, saya mendapatkan pemahaman bahwa dengan kembali memuji, membawa relasi kita kepada Tuhan menjadi lebih intim. Kiranya memuji Tuhan dan bersyukur menjadi gaya hidup setiap anak-anak Tuhan. Terima kasih SABDA. Tuhan memberkati.

7. Norlina E A Hauteas

Segala puji hormat dan syukur hanya bagi Tuhan yang telah memberikan kesempatan kepada saya sehingga saya bisa mengikuti kelas diskusi BKE ini mulai dari hari pertama hingga selesai. Selalu ada berkat kebenaran firman Tuhan yang sungguh mengajar, mengingatkan, dan memberkati saya, bahkan ada banyak pemahaman dari teman-teman yang meneguhkan saya.

Nabi Ezra menjadi teladan yang sangat baik bagi saya. Ezra mengajarkan banyak perkara iman yang hanya mampu dilakukan oleh orang-orang yang rendah hati dan bersedia mengabdikan dirinya seutuhnya kepada Allah.

Terima kasih tim SABDA MLC yang sudah menyelenggarakan kegiatan ini. Tuhan Yesus memberkati.

8. Purwani

Bersyukur. Terima kasih kepada Tuhan melalui MLC yang terus membukakan berkat-berkat firman Allah yang luar biasa. Betapa ke belakang ini belajar kitab Ezra yang membangun rohani saya dalam melengkapi pelayanan saya.

Terima kasih kepada Ibu Yulia, Kak Bima, Kak Rode, dan semua staf Yayasan SABDA yang selalu membuka ruang kesempatan untuk saya banyak belajar jalan-jalan yang menuju kepada kekal dan memperkaya saya dalam firman Allah dan kemajuan-kemajuan zaman sekarang.

Terima kasih rekan-rekan BKE 1 pagi dengan penggalian-penggalian firman Allah yang sangat baik dan semuanya sangat memberkati saya pribadi yang menguatkan iman dan kembali kepada kebenaran yang sejati.

Melalui  kelas BKE ini, saya semakin percaya kepada Tuhan. Bahwa Allah sanggup menggerakkan siapa pun, sekalipun mereka tidak kenal Juru Selamat, bahkan membenci Tuhan, untuk membantu pengerjaan Tuhan dan memberkati hamba-hamba Tuhan. Oleh anugerah-Nya yang besar, saya dapat pengampunan dosa sehingga saya bisa kembali punya hubungan dan membangun relasi dengan Allah dengan baik. Buah saya makin cinta firman dan doa untuk makin berusaha lebih baik lagi. Karena belajar kitab Ezra ini, makin mencontoh sikap Ezra yang tanggung jawab dalam pelayanan, kel., sesama manusia, dll.. Sekali lagi terima kasih untuk semuanya. Gbu all.

9. Robert Kurniawan

Bersyukur dapat menyelesaikan kelas Bedah Kitab Ezra di tengah kesibukan kerja. Di mana kali ini memakai metode S.A.B.D.A. dengan tema utama "kembali". Kiranya lewat kelas ini, saya makin mengenal kebenaran firman Tuhan dan menjadikan pengenalan akan Tuhan sebagai sebuah kebutuhan yang layak diperjuangkan dengan bersandar pada anugerah-Nya dan pertolongan-Nya, sesuai arti nama Ezra= Tuhan adalah pertolongan. Serta dapat meneladani tekad Nabi Ezra untuk meneliti Taurat Tuhan dan melakukannya. Terima kasih kepada Mas Bima, Kak Rode dan team SABDA. Tuhan Yesus memberkati.

10. Samuel Dane

Dalam mempelajari, membedah kitab Ezra ini, ternyata tidak sama dengan teknik membedah surat seperti yang lalu sehingga dibutuhkan waktu juga dalam penyesuaian diri, tetapi puji Tuhan bisa mengikutinya dengan baik.

Saya berterima kasih kepada Tuhan telah mempertemukan saya dengan Bapak dan Ibu yang aktif saling memberi masukan, memperkaya penggalian dan pemahaman. Terima kasih untuk Kak Bima dan Kak Rode yang semangat dan terus membimbing dalam diskusi. Memberi arahan untuk memperbaiki kekeliruan, mengingatkan untuk penggaliannya dikirim. Harapan, Tuhan terus memberkati pelayanan SABDA karena pembinaan seperti demikian, penting bagi pertumbuhan rohani umat Tuhan.

Melalui BKE ini, saya semakin mendapatkan banyak teguran dan nasihat, serta pengarahan baik dari pribadi Ezra, bangsa Israel ,dan yang lain-lainnya. Sungguh pengalaman yang sangat mengesankan. Tuhan Yesus memberkati.

11. Suyati

Sangat sangat bersyukur bisa mengikuti kelas BKE di mana banyak sekali pelajaran berharga yang saya dapatkan dalam mengikuti kelas ini di antaranya: saya boleh kembali melihat sejarah pembuangan bangsa Israel ke Babel dan bagaimana Tuhan menuntun bangsa Israel kembali dan membangun Bait Suci. Ada begitu banyak fakta dan peristiwa yang penting tentang kembalinya bangsa Israel.

Sungguh nyata bahwa janji dan rencana Tuhan tidaklah pernah gagal Tuhan bisa memakai siapa saja sehingga rancangan dan rencana  penyelamatan-Nya tergenapi. Ezra adalah seorang yang dibentuk Tuhan sebagai seorang hamba yang bukan saja mahir dalam memahami kitab, tetapi dia adalah seorang yang benar-benar mengabdikan dirinya kepada segala ketetapan dan kebenaran Allah yang tertulis sehingga dia menjadi teladan, bukan saja untuk umat Israel, para imam, tetapi juga raja-raja yang berkuasa pada saat itu. Tidak kompromi dengan dosa dan bersedia mohon ampun dan dimurnikan jika jatuh dalam dosa.

Aplikasi=

  • Mohon ampun atas segala kecemaran.
  • Bersyukur karena tidak ada yang akan membatalkan janji dan kasih Tuhan bagi saya dalam Kristus.
  • Bersedia hidup untuk Tuhan dan pekerjaan-Nya.

Terima kasih buat rekan-rekan di kelas BKE 1 untuk penggalian dan sharing-nya. Terima kasih buat moderator, Pak Bima dan admin, Kak Rode. Terima kasih untuk SABDA MLC dan tim. Semakin maju dan diberkati dalam pelayanannya ke depan. Tuhan Yesus memberkati.

12. Wenny Riama

Shalom. Saya ingin memberikan testimoni tentang mengikuti kelas BKE (Bedah Kitab Ezra) yang diadakan oleh SABDA MLC dimulai tanggal 14 - 21 September 2022.

Saya sungguh bersyukur telah mengikuti dan hingga akhirnya dapat menyelesaikan kelas Bedah Kitab Ezra ini, di mana setiap harinya saya harus melakukan penggalian 2 pasal dari keseluruhan kitab Ezra 10 pasal. Dalam menggali kitab Ezra bukan suatu hal yang mudah. Namun dari kesulitan tersebut, saya dapat belajar bagaimana kita untuk terus membaca, membaca, merenungkan, serta meminta tuntunan Roh Kudus atas apa yang saya gali supaya saya dapat bagikan/share dalam kelas. Dan, penggalian dari rekan-rekan pun menjadi pembelajaran yang baru bagi saya, serta tanggapannya menjadi tambahan yang melengkapi penggalian saya sehingga hal tersebut semakin memperluas/memperkaya pengertian dan pemahaman saya.

Saya juga bersyukur kepada Pak Bima selaku moderator dan Kak Rode sebagai admin sudah melaksanakan pelayanannya dengan baik.

Di akhir kata, saya mengundang teman-teman sekalian untuk dapat mengikuti kelas-kelas selanjutnya yang diadakan oleh SABDA MLC. Sampai bertemu kembali.

13. Yuke Sugihono

Bedah Kitab Ezra ini agak berbeda dengan bedah kitab yang lain yang pernah saya ikuti. Kali ini dalam keterbatasan waktu dan "tuntutan" menyelesaikan tugas BKE, membuat saya mengerjakannya setiap hari di tengah malam. Saya bersyukur kepada Tuhan, diberikan kekuatan sehingga bisa menyelesaikan sampai akhir.

Di BKE-1, saya berterima kasih kepada Tuhan telah mempertemukan saya dengan kawan-kawan yang semangat sekali dan aktif saling memberi masukan, memperkaya penggalian dan pemahaman.

Terima kasih untuk Mas Bima dan Jeng Rode yang semangat dan terus membimbing di BKE-1. Memberi arahan untuk memperbaiki kekeliruan, mengingatkan, membuat tidak banyak anggota BKE-1 yang mundur. Harapan, Tuhan terus memberkati pelayanan SABDA karena pembinaan seperti demikian penting bagi pertumbuhan rohani umat Tuhan.

Melalui BKE ini, iman saya semakin diteguhkan. Allah pencipta adalah Allah yang mengontrol sejarah dan tidak ada pihak manapun yang dapat menggagalkan apapun yang menjadi rencana dan kehendak-Nya.

14. Yosua Wellington Nainggolan

Segala puji, hormat, syukur kepada Yesus Kristus Tuhan kita, atas perkenan-Nya yang memberi waktu buat kita bisa belajar tentang bedah kitab Ezra yang diselenggarakan oleh tim SABDA.

Sekilas tentang Kitab Ezra:

  • Ezra adalah seorang tokoh yang dikenal dengan kecintaannya akan firman Allah, dia adalah seorang ahli kitab Taurat yang tercatat dalam Ezra 7:11,12,21.
  • Allah terus mencari orang-orang seperti Ezra, Allah juga memanggil kita untuk mempelajari firman-Nya, hidup dalam kebenaran firman-Nya dan mengajarkannya (band Mat. 28:19-20).

Kesan dalam bedah Kitab Ezra: berkat tuntunan Roh Kudus, yang memampukan saya untuk menyelesaikan bedah kitab Ezra selama lima hari, walaupun jauh dari sempurna, dan disela-sela kesibukan yang tidak bisa dihindari.

Edukasi dan berkat yang paling berkesan selama bedah Kitab Ezra: sebelum dan selama penggalian, keharusan untuk membaca Kitab Ezra psl. 1 s.d. 10. Dan, selalu muncul pertanyaan dan kita bersyukur punya Allah yang hidup dan berkuasa atas semua intervensi Tuhan dalam kehidupan orang Israel dan raja Babel.

Selama penggalian Kitab Ezra, kita dipaksa untuk belajar dengan sungguh-sungguh dan dengan mempergunakan alat-alat pendukung, dsbny. untuk menyelesaikan penggalian. Saat melihat hasil penggalian dari teman-teman cukup beragam, yang mengindikasikan betapa kayanya firman Tuhan itu.

Aplikasi:

  1. Bait Allah harus berdiri, kedatangan Mesias harus digenapi. Nabi Ezra dan Nabi Nehemia adalah perpanjangan Tuhan untuk membawa orang Israel kembali ke Yerusalem dan membangum kembali Bait Allah.
  2. Saya akan selalu menyadari bahwa saya itu adalah orang berdosa yang tidak layak di hadapan Tuhan, tetapi karena divine intervensi salib Kristus, saya diselamatkan (2 Kor. 5:21), dan sudah menjadi ciptaan baru (2 Kor. 5:17). Oleh karena itu, kita harus melakukan pembaharuan jiwa, pikiran, dan perbuatan kita secara progresif selama kita hidup di dunia ini (Roma 12:1-2).

Akhir kata: terima kasih buat SABDA sebagai penyelenggara bedah Kitab Ezra. Terima kasih buat Ibu Yulia, Pak Bima, dan Sdri Rode, serta seluruh crew SABDA.  Kiranya Tuhan Yesus memberkati kita semuanya dan mencukupkan semua kebutuhan SABDA.

Klik x untuk menutup hasil pencarianCari di situs PESTA