Sharing Berkat Peserta Kelas PIR 2
1. Marganda Kristianto Purba
Puji syukur kehadirat Allah yang telah memberikan saya kesempatan mengikuti Kelas Diskusi Pembinaan Iman Remaja ini mulai Rabu Minggu yang lalu hingga saat ini bersama Sahabat Kristus yang luar biasa di Kelas PIR 2. Hari pertama hingga hari terakhir diskusi selalu ada masukan dan saran yang membangun untuk bisa saling melengkapi dalam mencapai tujuan agar pembinaan iman remaja di gereja bisa lebih baik lagi. Bahkan ada usulan agar bisa terus saling berbagi untuk dibuatkan Komunitas Pembina Remaja.
Terima kasih atas kebersamaan dalam saling berbagi selama ini. Aplikasi praktis yang akan saya lakukan dalam waktu dekat ini adalah membangun komunikasi dengan anak-anak remaja lebih intensif lagi. Terima kasih untuk SABDA yang telah memberikan momen bagi kami Pembina Remaja untuk bisa sharing dan berbagi, terkhusus moderator Kak Roma dan admin, Kak Theresia yang di usia muda terus berkarya bagi kemuliaan Tuhan. Tuhan Yesus memberkati.
2. Dinar Kartika Sari
Shalom. Saya bersyukur bisa punya kesempatan untuk mengikuti PIR kali ini. Ini kali pertama saya mengikuti sesi dari SABDA. Tujuan saya ingin mendapatkan insight baru dalam pelayanan remaja. Saya bersyukur untuk semua sesi pelajaran yang secara runut disusun oleh tim SABDA, dari sesi teori dasar sampai soal AI. Dan dari sesi diskusi di grup, saya juga mendapat berkat dari sharing teman-teman lain. Ada yang sudah lebih "advanced", jadi bisa sharing pengalaman, ada juga yang mengalami hal sama (jadi tidak merasa sendiri). Terkadang suka "kejar2an" waktu untuk berdiskusi dan mengerjakan tugas, tetapi ini bagus untuk terus menerapkan kedisiplinan. Terima kasih kakak-kakak admin dan moderator, yang sabar untuk mengingatkan. Terima kasih tim SABDA. Tuhan Yesus selalu memberkati.
3. Ruth Anastasya
Puji dan syukur kepada Tuhan karena ini adalah pengalaman pertama saya mengikuti kelas pembinaan iman remaja selama satu minggu ini. Saya senang dan sangat diberkati sekali ikut kelas ini, boleh berdiskusi, berinteraksi dengan rekan sekelas bahkan mendapat insight dari pengalaman dan saran dari rekan sekelas. Rekan sekelas PIR 2 sangat luar biasa, saya merasakan bahwa mereka orang yang berpengalaman banyak dalam pelayanan remaja di gereja masing-masing karena saran/pengalaman mereka. Lewat materi modul yang telah diberikan semakin memperlengkapi saya untuk terus upgrade diri dan giat dalam melayani anak-anak remaja. Terima kasih banyak untuk Tim SABDA, juga terkhusus Kak Roma dan Kak Theresia yang selalu mengingatkan di grup. Semangat selalu ya. Tuhan Yesus memberkati.
4. Jonathan Aditya
Shalom. Saya bersyukur bisa mengikuti kelas Pembinaan Iman Remaja ini. Dari materi/modul yang ada bisa menjadi tambahan pengetahuan mengenai apa dan bagaimana membimbing kaum muda di zaman sekarang, khususnya di era digital dan teknologi yang berkembang sangat pesat. Juga mengingatkan pentingnya mempersiapkan generasi muda sekarang untuk masa depan gereja dan pelayanan.
Dalam kelas diskusi pun saya merasa sangat diberkati, dikuatkan karena ternyata banyak masukan, saran yang bisa diambil untuk mengembangkan iman kaum muda dengan berbagai cara yang tentunya menarik bagi kaum muda. Salah satunya dengan memanfaatkan teknologi yang ada.Di samping itu, saya jadi memahami juga bahwa secara global antusias kaum muda untuk beribadah menjari sangat menurun dan ini menjadi tugas dan pergumulan bersama supaya dengan hikmat Tuhan kita bisa membangkitkan semangat kaum muda.
Terima kasih tim SABDA sudah memfasilitasi dan memberi wawasan baru. Terima kasih juga untuk rekan-rekan di Kelas PIR 2. Tetap rendah hati, tetap minta hikmat dan kekuatan dari Tuhan dalam pelayanan dan kehidupan kita. Tuhan Yesus memberkati.
5. Ayu Angelina
Saya sangat bersyukur dengan adanya kelas PIR ini, memberikan wawasan baru serta strategi baru yang bisa saya gunakan dalam pelayanan. Ditambah dengan tugas-tugas diskusi yang ada sangat menolong untuk kita sama-sama mencari jalan keluar dari masalah dan kendala pelayanan yang ada. Dari kelas PIR ini, saya tersadar bahwa saya tidak sendiri. Ada rekan-rekan yang dapat saling bertukar pikiran melalui diskusi.
Dengan pengajaran yang saya terima, baik melalui materi serta pengalaman teman-teman yang lain, saya akan mencoba menerapkan di gereja saya, guna untuk mengembangkan pelayanan remaja, serta dengan adanya bantuan teknologi saya berharap sangat menunjang minat remaja. Saya sangat senang dengan sistem belajar sambil diskusi yang dilakukan di grup. Kiranya Tuhan memberkati kita semua dan apa yang telah kita pelajari berguna dan dapat diaplikasikan dalam pelayanan untuk kemuliaan nama Tuhan Yesus.
6. Cory Pakondo
Puji Tuhan telah diberi kesempatan untuk mengikuti kelas PIR. Ada banyak hal yang saya dapatkan, baik materi maupun sharing dari teman-teman pelayanan yang sangat memperkaya, berharap ada lagi kegiatan seperti ini. Terima kasih tim SABDA.
7. Hadi Ferdinandus
Puji Tuhan bisa mengikuti kelas ini sampai selesai. Kelas ini me-refresh kembali tentang tujuan dari pembinaan remaja. Kita berebut perhatian remaja dengan banyaknya tawaran dunia yang lebih menarik, di sinilah kita dituntut lebih kreatif dan berhikmat. Metodologi dalam diskusi di kelas ini memberikan pengertian dan cara saya dalam membimbing anak remaja untuk mengenal Allah lebih dalam lagi. Terima kasih buat semua fasilitator dan moderator SABDA remaja. Tuhan memberkati. Terima kasih.
8. Dolfi Ratulaki
Saya sangat senang untuk mengikuti PIR saya dapat belajar banyak hal yang belum diketahui. Ide saya, mari kita belajar dan terus belajar untuk mengembangkan pelayanan kita untuk Tuhan.
9. Ivan Octanius
Dengan sukacita, karena kasih Tuhan dan pertolongan-Nya, saya sebagai peserta yang baru mengikuti kelas pada SABDA MLC dapat membagikan pengalaman baru mengikuti kelas PIR di mana kelas yang dapat berinteraksi 2 arah walaupun hanya melalui WAG, moderator dan admin yang begitu luar biasa pelayanannya dalam mengontrol, memperhatikan, mengingatkan peserta, peraturan yang tidak dapat dinegosiasi buat peserta yang melanggar sehingga saya salah satu termasuk peserta yang hampir saja "gugur" di tengah jalan kalau saya menyepelekan. Evaluasi terkait proses diskusi di kelas PIR 2 sangat membantu memberikan insight untuk perbaikan dan penambahan program-program di Komisi Remaja GKI Layur yang sedang dijalankan ataupun dimasukkan kedalam perencanaan untuk dilakukan di periode 2024-2025.
Pelajaran yang paling berkesan dari 5 pelajaran yang dipelajari, yaitu pada Pelajaran 04 mengenai Macam-macam Metode Pembinaan Iman Remaja. Aplikasi praktis yang akan dilakukan pada pendekatan pembelajaran melalui pengalaman dalam bentuk kegiatan penjangkauan.
10. Darmana
Remaja, ibarat taplak meja kebesaran; sapu tangan kekecilan, yang bersangkutan bingung sendiri terhadap fisik dan emosi sehingga perlu pertolongan dari orang yang lebih dewasa sebagai mentor (teman seperjalanan). Dalam kelas PIR memberikan wawasan bagaimana membina seorang remaja. Saya bersyukur bisa mendapatkan pemahaman yang holistik terhadap hal ini, mulai dari keberadaan remaja sendiri maupun serba-serbi diri, spiritual, pelayanan masa kini (zaman teknologi informasi). Dalam kelas ini, banyak masukan positif dengan teman-teman yang saling memperdayakan. Thanks untuk SABDA sebagai mitra pendewasaan iman para pembina remaja. Kiranya kebersamaan kita membuat para remaja bisa lebih membantu dalam perjalanan kehidupan yang bersangkutan, dalam menghadapi masalah-masalah yang akan dihadapi.
11. Maria M. Sugiono
Shalom. Puji Tuhan, saya mendapat kesempatan mengikuti PIR selama seminggu. Saya percaya ini bukan suatu kebetulan karena hampir tidak bisa mengikuti, tetapi akhirnya dapat mengikuti hingga selesai. Selama mengikuti PIR, saya mendapat banyak manfaat, baik dari materi pembelajaran maupun diskusi dengan teman-teman di grup. Ada hal-hal baru yang selama ini tidak terpikirkan yang ternyata dapat digunakan dalam pembinaan remaja di gereja.
Sekalipun tidak gaptek, tetapi saya akui selama ini saya kurang maksimal dalam memanfaatkan AI untuk pembinaan remaja. Diskusi di grup juga sangat memberkati karena ada hal-hal yang selama ini kurang saya perhatikan dan belum saya lakukan yang ternyata telah dilakukan oleh teman-teman di gereja lain dan ini membuat saya termotivasi. Saya ucapkan terima kasih kepada moderator yang telah membimbing selama seminggu ini juga kepada teman-teman atas sharing-nya. Tuhan Yesus memberkati.
12. Ady Chandra
Kelas ini telah memberikan informasi yang baik bagi saya secara pribadi. Ada banyak pendapat peserta dan tim PIR yang memberikan masukan yang baru, yang tentunya bisa bermanfaat bagi pelayanan pembinaan remaja di gereja saya.
Secara khusus, teknologi AI telah terus dibahas dalam pembahasan kelas PIR ini. Hal ini akan membuat AI ini terasa sangat penting untuk dibahas dan diimplementasikan dalam pelayanan. Sesungguhnya karena teknologi telah banyak mengambil peran dalam hidup manusia secara khusus remaja sehingga tak dapat dipungkiri bahwa kita pun harus memanfaatkan teknologi untuk membina mereka. Berharap tim SABDA boleh menghasilkan teknologi yang bagus dan terus menjadi berkat bagi dunia. Shalom. Horas mejuah-juah.
13. Sry Artha Manullang
Puji Tuhan bisa ikut bergabung dalam kelas dengan Bapak/Ibu/Kakak PIR 2. Pembelajaran yang saya dapat di sini sebagai langkah awal bagi mengembangkan diri. Modul yang tersusun teratur, pertanyaan yang berkesinambungan, juga butir 25 pernyataan ini juga menyadarkan saya bahwa dari setiap pilihan jawaban ada banyak yang lebih esensial dari pada sekadar menjawab tepat. Tema-tema dalam modul juga sangat relevan, bukan hanya untuk remaja tetapi juga pemuda dan orang tua.
Terima kasih tim SABDA, PIR telah memberikan saya dorongan betapa berharganya remaja sebagai masa depan gereja, betapa pentingnya menanamkan karakter Kristus sedari awal hingga iman yang kuat menghadapi tantangan, semuanya tidak akan terbentuk tanpa adanya pembimbingan. Thank you juga buat Bapak/Ibu dan Kakak di PIR 2. Saya juga bersemangat membaca respons Bapak/Ibu dan juga jadi berkat bagi saya. Tuhan Yesus memberkati.
14. Yustina Manne
Saya bersyukur punya kesempatan untuk bisa gabung di kelas PIR malam. Berkat ilmu yang saya dapatkan selama 1 minggu adalah:
- Melalui materi pelayan remaja yang saya dapatkan, dapat menambah ilmu dan wawasan saya dalam melayani remaja dalam pertumbuhan iman, dalam keluarga, gereja, dan masyarakat.
- Begitu pentingnya teknologi dalam melakukan pelayanan remaja untuk gereja di era digital.
- Pertanyaan dan sharing dalam diskusi PIR ini membawa saya untuk mengerti, mendalami, dan memahami serta melakukan pelayanan remaja di tempat kami dan membantu saya dalam memprogramkan program dalam melayani remaja. Penting AI untuk di pelajari dalam pembinaan remaja.
Terima kasih.
15. Yurni Gea
Shalom. Puji Tuhan diberi kesempatan untuk saya boleh mengikuti kelas PIR. Banyak wawasan saya peroleh dari pengalaman rekan-rekan di diskusi kelas, memberi ide-ide baru yang segar dalam pelayanan remaja. Ada banyak hal yang saya dapatkan dari PIR ini setelah menjawab pertanyaan dan berdiskusi bertambah banyak strategi yang bisa dilakukan untuk melayani remaja dengan mendengar pengalaman dari teman-teman dan sangat terberkati dan belajar dari sepuh di PIR 2, yaitu pak Darmana yang sudah 2 generasi bahkan sampai generasi ke-3 membina remaja. Berterima kasih juga untuk modul yang sudah di-share, sangat membantu dan menginspirasi untuk persiapan pembina remaja dalam melayani remaja, sangat menolong.
Terima kasih untuk moderator, admin, dan tim SABDA MLC yang sudah menjadi fasilitator dalam PIR ini. Tuhan memberkati dan ditambah-tambahkan hikmat untuk terus menjadi berkat dalam mempersiapkan para pelayan Tuhan di zaman digital ini sehingga semakin banyak jiwa yang dijangkau untuk menerima Yesus dan imannya semakin diteguhkan. Amin. Tuhan Yesus memberkati.
16. Brenda Elizabeth Dominique
Shalom. Bersyukur oleh karena anugerah Tuhan Yesus, saya dapat menyelesaikan kelas Pembinaan Iman Remaja. Banyak berkat, pembelajaran dan ide-ide baru yang saya dapatkan dari kelas Pembinaan Iman Remaja ini untuk pelayanan Remaja. Materi yang diberikan tersusun dengan baik dan mudah untuk dimengerti, pertanyaan-pertanyaan dalam diskusi juga menarik dan memberikan wawasan yang baru mengenai pelayanan remaja.
Saya mengucapkan terima kasih kepada Kak Roma dan Kak There selaku moderator dan admin, serta teman-teman kelas PIR 2 atas berkat serta sharing jawaban pertanyaan yang dibagikan dan saling melengkapi selama berdiskusi dalam kebersamaan di kelas Pembinaan Iman Remaja ini, dan kepada seluruh tim SABDA MLC yang telah bekerja keras hingga kelas ini dapat terlaksana dengan baik.
Kiranya SABDA MLC terus menjadi saluran berkat-Nya melalui kelas-kelas diskusi yang diselenggarakan sehingga kita semakin diteguhkan serta dimampukan menjadi seperti Kristus dan menjadi berkat dalam tugas pelayanan kita di mana pun kita ditempatkan. Soli Deo gloria.
17. Dana Sutoro
Saya bersyukur bisa gabung beberapa kali dalam diskusi dan menjawab pertanyaan. Karena kesibukan tugas dan tanggung jawab di pekerjaan, maka saya tidak bisa aktif. Namaun, paling tidak, saya dikuatkan, ternyata saya tidak sendirian mengalami permasalahan dengan pelayanan remaja. Saya dibukakan bahwa pelayanan remaja saat ini sangat dinamis, seiring dengan perkembangan zaman saat ini. Kita tidak bisa menolak sama sekali perkembangan teknologi saat ini, melainkan memakai teknologi untuk melayani supaya banyak jiwa dijangkau untuk Kristus.
18. Brian Umbu Septian Melip
Puji Tuhan, dalam kelas PIR ini, saya mendapatkan inspirasi baru untuk menjalankan pelayanan bagi anak remaja. Saya sangat diberkati, baik lewat materi dan juga diskusi yang berlangsung. Tidak dapat dipungkiri lagi, teknologi sudah merupakan bagian dari kehidupan remaja saat ini, oleh karena itu setiap pelayan/gereja mau tidak mau harus memakai teknologi untuk menjadi sarana pembinaan iman. Dalam pengamatan saya, remaja cenderung bosan dengan metode-metode gereja yang terlalu monoton sehingga akibatnya, remaja menarik diri dari lingkungan gereja. Melalui PIR, saya diberkati dan diberikan solusi untuk permasalahan ini.
19. Iskandar Dzulkarnain
Menjadi sebuah kebanggaan bagi saya ketika hadir dan terlibat kelas PIR 2. Saya mendapatkan banyak hal dan tantangan baru untuk nantinya saya implementasikan pada situasi dan tempat yang sesungguhnya dengan kebersamaan dan keterbukaan para remaja dan juga saya dapatkan dari pengalaman rekan-rekan dalam diskusi kelas dan berbagai hal yang menyertainya. Terima kasih untuk moderator, admin, dan tim SABDA, dan semuanya. Tuhan Yesus memberkati.
Klik x untuk menutup hasil pencarianCari di situs PESTA