1. Anita Dian

Puji Tuhan, mengucap syukur bisa mengikuti kelas "Manusia Dan Dosa" yang mengupas lebih dalam tentang dosa, menjabarkan lebih lengkap pelajaran tentang Kejatuhan Manusia di kelas Dasar-Dasar Iman Kristen (DIK 1). Pelajaran yang paling berkesan bagi saya adalah tentang proses pengudusan dan kematian terhadap dosa. Saya menyadari bahwa kita harus melawan dosa dengan bantuan Roh Kudus dan ini adalah perjuangan yang berlangsung sepanjang hidup.

Aplikasi praktis, saya akan menerapkan pelajaran ini dalam kehidupan sehari-hari dan membagikannya kepada keluarga serta berjuang untuk mematikan dosa dalam diri saya dengan bantuan Roh Kudus. Terima kasih kepada Kak Roma, Kak May, dan tim SABDA atas kelas yang sangat bermanfaat ini. Semoga Tuhan memberkati.

2. A.A. Mustopa

Berkat yang saya dapatkan setelah mengikuti kelas MDD adalah semakin menahami anugerah keselamatan yang diberikan Allah kepada kita sebagai orang berdosa. Bayangkan, kita sebenarnya sedang menuju penghukuman kekal, tetapi Tuhan memilih untuk memberikan pengampunan dosa dan meluputkan kita dari hukuman itu secara cuma-cuma tanpa syarat apapun.

Sharing dan jawaban dari teman-teman juga sangat memberkati dan menambah pemahaman dan pengetahuan saya secara pribadi. Pembahasan yang mendalam dari tiap tema menunjukkan betapa pentingnya pemahaman tentang Firman Allah, bukan hanya untuk pertumbuhan iman kita sendiri, tetapi juga sebagai pegangan ketika ada orang yang meminta pertanggungjawaban tentang iman Kristen kita. Gbu.

3. Deny Rochman Trimuljono

Terima kasih Tuhan Yesus sudah memberikan kesempatan untuk saya bisa mengikuti kelas MDD. Terima kasih tim SABDA, Kak Roma (moderator), Kak May (admin) dan rekan-rekan kelas MDD-3. Saya diberkati dengan mengenal lebih dalam arti manusia dan dosa.

Saya orang berdosa tetapi percaya Tuhan Yesus sudah menebus dosa saya serta Tuhan mencurahkan Roh Kudus untuk memampukan saya melawan keinginan daging.

Kolose 3:10, "dan mengenakan manusia baru yang senantiasa diperbaharui dalam pengetahuan yang benar menurut gambar Penciptanya." Ini menguatkan saya untuk berharap dan melakukan yang Tuhan kehendaki. Tuhan memberkati. Amin.

4. Elizar A. Nikijuluw

Diberkati karena menerima hikmat dari sesama saudara seiman. Namun, sebaiknya untuk anggota grup diskusi tidak lebih dari 7 orang supaya lebih fokus dan tidak kebingungan untuk menjawab pertanyaan dari anggota lain yang tumpah tindih. Terima kasih.

4. Feronica

Sungguh sangat terberkati dapat mengikuti kelas MDD MLC SABDA. Terima kasih untuk modul MDD ada istilah-istilah baru yang belum pernah saya dengar dan hal ini sangat memberkati saya untuk belajar lebih lagi. Terima kasih Ibu Yulia dan tim MLC SABDA yang telah berusaha payah menyiapkan modul MDD ini serta pertanyaan-pertanyaan diskusi memperdalam penggalian setiap pelajaran.

Dalam diskusi yang saya jalani, saya semakin memperdalam pengetahuan saya tentang betapa pentingnya sebagai orang percaya dalam Kristus yang telah dilahirkan kembali untuk terus memberitakan anugerah kasih dan keadilan-Nya kepada setiap orang untuk mengambil keputusan secara pribadi bahwa dirinya sangat berharga - seharga bentangan tangan kasih Kristus di atas kayu salib, yang mati dan bangkit bagi mereka dan mengambil keputusa untuk hidup menurut Roh dan mengarahkan pikiran mereka kepada Kristus.

Aplikasi pribadi, saya akan terus memberitakan anugerah kasih-Nya kepada setiap orang di mana pun saya berada dan hidup menurut Roh serta mengarahkan pikiran saya kepada tujuan-Nya untuk menggenapi visi-Nya dalam hidup saya.

Terakhir, saya ingin mengucapkan terima kasih kepada tim MLC SABDA, Kak Roma selaku fasilitator kelas 3, dan Kak Mey yang dengan penuh kasih dan kesabaran selalu mengingatkan saya untuk segera masuk ke dalam kelas. Segala jerih payah yang telah saya lakukan selama kelas MDD tidak sia-sia.

Roma 11:36 (TB), Sebab segala sesuatu adalah dari Dia, dan oleh Dia, dan kepada Dia: Bagi Dialah kemuliaan sampai selama-lamanya!

For of him, and through him, and to him, are all things: to whom be glory for ever. Amen. Imanuel. Tuhan Yesus memberkati kita semua.

5. Gerald Dicky

Pertama, saya mengucapkan syukur dan terima kasih atas kebaikan Tuhan dengan membawa saya dalam kelas "Manusia Dan Dos" ini. Tidak lupa juga kepada grup SABDA kerana telah dipakai oleh Tuhan untuk membawa saya ke kelas ini.

Banyak sekali berkat yang diterima seperti pengetahuan lebih lagi tentang dosa. Dahulunya saya berpikir bahwa dengan rahmat Tuhan sahaja, tanpa usaha "mematikan daging", dan dengan hanya berusaha berbuat baik, saya tidak akan mudah jatuh dalam dosa lagi. Melalui perkongsian teman-teman, saya mengetahui usaha yang lebih lagi harus dilakukan terutama melawan keinginan daging.

Materi-materi yang diberikan juga sangat membangun dari Pel. 1 – Pel. 5 yang mana memberi pengertian yang lebih mendalam lagi. Melalui diskusi yang ada, saya makin merasa bahwa Tuhan memang senantiasa membuka tangan menerima manusia berdosa dalam dekapan-Nya, mengampuni manusia itu, dan membawa ke surga. Pengalaman ini memberi saya pemahaman bahwa hanya Tuhan yang mampu mengampuni lewat Yesus Kristus yang mengajar dan lewat Roh Kudus yang tinggal dalam diri setiap mereka yang percaya.

Akhir kata, terima kasih Yesus Yang Maha Baik dan terima kasih SABDA kerana sudi dipakai oleh Tuhan dalam menyebarkan kabar keselamatan ke seluruh dunia. Tuhan memberkati kita semua. Amen.

6. Kermius

Saya sangat bersyukur mengikuti kelas diskusi Manusia dan Dosa yang diselenggarakan lembaga SABDA.

Berkat event ini, saya dapat menggali pengetahuan Alkitab lebih dalam, secara khusus tentang manusia dan dosa.

1. Ada proses bertukar pikiran yang menambah wawasan saya menjadi lebih mengenai Manusia dan Dosa.
2. Materi yang biblika tentu sangat menolong saya memahami Alkitab bukan sekadar dengan asumsi dan karangan, tetapi lebih alkitabiah dan teologis.
3. Sadar bahwa banyak yang harus ditambahkan dalam diri saya.
4. Tim SABDA yang sangat aktif dan selalu reminder.
5. Saya dapat merefleksi lebih dalam tentang iman saya melalui pengetahuan demi pengetahuan yang baru dari Alkitab.

7. Lady Gaby

Mungkin banyak orang yang sudah tahu apa itu dosa, dan bahwa kita tidak boleh melakukan dosa. Namun, saya rasa tidak banyak yang tahu kedalaman dosa, dan bahwa dosa harus dimatikan serta bagaimana mematikan dosa, termasuk saya.

Melalui kelas MDD ini, saya diterangkan oleh banyak hal dan diingatkan betapa saya tidak boleh menganggap enteng dosa.

Mematikan dosa adalah hal yang harus dengan serius saya sikapi. Saya diingatkan untuk tidak mentolerir perbuatan dosa sekecil apa pun itu. Sebab dengan mentolerir dosa, kita akan menjadi terbiasa dan mahir dalam hal itu.

Ada 1 ungkapan yang bagus, (beberapa kata saya ganti dengan "mentoleransi dosa")

What do you practice?
If you practice kindness, you'll get good at it.
If you practice loving, you'll get good at it.
If you practice tolerating sin, you'll get good at it.

Puji syukur kepada Tuhan yang telah membukakan banyak hal untuk saya melalui SABDA. Terima kasih buat para peserta dan tim SABDA. TYM.

8. Lily Kurniati

Saya sangat bersyukur diizinkan Tuhan mengikuti kelas "Manusia Dan Dosa". Belajar dan berdiskusi bersama teman-teman di kelas MDD 3 sungguh menambah wawasan saya. Saya jadi diingatkan lagi bahwa mematikan dosa adalah perjuangan seumur hidup yang harus saya lakukan dengan kesadaran dan kewaspadaan penuh.

Saya juga terberkati dengan beberapa referensi dari teman-teman khususnya tentang "hyper grace". Ini juga mengajarkan saya untuk mempelajari, mencari tahu dengan teliti sebelum menilai suatu ajaran, yang terutama tentu saja kembali kepada Alkitab.

Aplikasi yang akan saya lakukan adalah mempererat hubungan pribadi saya dengan Tuhan karena saya sadar perjuangan mematikan dosa tidak dapat saya lakukan sendiri, hanya bisa dilakukan bersama-sama dengan Roh Kudus yang diam dalam saya.

Terima kasih kepada Kak Roma sebagai moderator kelas MDD 3 yang sering memancing kami dengan pertanyaan tambahan sehingga diskusi lebih berkembang. Terima kasih kepada Kak May sebagai admin. Terima kasih kepada bu Yulia dan seluruh staf SABDA yang bekerja keras untuk membuat kelas ini. Segala kemuliaan hanya bagi Tuhan.

9. Maria Amelia

Saya bersyukur Tuhan pertemukan dengan teman-teman di kelas MDD 3. Awal pertama kali lihat publikasi kelas ini. Saya kira hanya 1-2 kali pertemuan yang jenisnya satu arah. Setelah bergabung dan dengar penjelasan dari awal, wah bagus sekali kelas ini, tetapi ada komitmen diskusi yang harus diikuti selama beberapa hari ke depan, itu jujur agak nggak siap karena merasa salah pilih kelompok yang malam (karena kesibukan kerja dan pelayanan). Harusnya saya pilih pagi saja. Namun, lagi-lagi saya bersyukur bergabung di kelas MDD 3 karena ketika saya terlambat merespons di grup, ada Kak May yang mengingatkan saya sangat sopan, bersahabat, dan sabar mengingatkan saya beberapa kali. Suasana dalam grup juga dinamis dan hidup. Saya juga diberkati dengan Kak Roma yang menjaga suasana diskusi grup tetap berjalan baik dan menyemangati kami.

Bersyukur juga untuk Bpk/Ibu/Teman-teman di MDD 3 yang belum semuanya saya kenal, tetapi setiap pagi saya selalu baca satu-satu postingan teman-teman yang di hari kemarin, banyak hal baik yang saya pelajari (dan saya bintangi juga).

Bersyukur terutama untuk modul MDD yang sangat lengkap dan materi hari pertama yang disampaikan Ibu Yulia. Semua materi MDD ini menyadarkan posisi saya di hadapan Tuhan seperti apa. Begitu kotor dan berdosanya saya di hadapan Allah Yang Maha Kudus. Saya manusia berdosa yang memerlukan anugerah Tuhan setiap hari untuk bisa hidup dan melayani Dia.

Aplikasi dan komitmen saya setelah mengikuti kelas ini adalah akan membagikannya kepada teman-teman Pelayanan Teruna (remaja) di gereja saya saat Sharing Pelayan tanggal 30 April nanti dan juga rencananya apa yang saya dapatkan di kelas ini akan saya jadikan tambahan referensi untuk pelayanan di Bible Camp saat libur kenaikan kelas nanti. Tuhan memberkati pelayanan Tim SABDA. Gbu all.

10. Maria Nainggolan

Saya terkagum-kagum dengan jawaban peserta yang direferensikan dengan menggunakan ayat Alkitab, menunjukkan selain sudah terbiasa membaca Alkitab, juga usahanya mau berdiskusi sangat tinggi. Kalau saya, belum bisa seperti itu, tetapi sungguh menginspirasi.

Terkait materi, saya belajar bahwa Yesus sudah menang atas maut: upah dosa adalah maut. Yesus menang atas dosa. Jadi, bukan cuma sebatas memerintahkan, tetapi Allah, melalui anak-Nya yang Tunggal memberi tahu langsung caranya kepada kita. Kasih di atas segalanya. Dengan selalu memegang prinsip ini, semestinya kita terhindar dari dosa.

Ada keinginan untuk berkuasa dan kita main office politics di kantor. Memang kita mendapat jabatan itu, tetapi kalau kita gunakan prinsip kasih, bisa saja bukan kita yang berhak atas jabatan tersebut. Kita mengasihi mereka yang sudah lebih tekun untuk menikmati hasilnya. Hal ini berlaku di semua fase kehidupan. Jadi, baiknya bila ada keinginan yang tidak sejalan perintah Tuhan jangan dibuahi keinginan tersebut. Mari kita semua mengedepankan kasih.

Ke depannya, materi ini minimal saya terapkan dalam hidup saya. Semoga bisa saya bagikan juga pada orang lain. Terima kasih SABDA untuk pengalaman baru ini.

11. Mariano Nathanael

Bersyukur Tuhan menolong hingga saya bisa mengikuti kelas MDD ini sampai tuntas di hari yang ke-5. Kelas ini membuat saya kembali merenungkan ulang tentang dosa, kebiasaan berdosa dan proses mematikan dosa dengan kuasa Kristus yang telah mati dan bangkit itu.

Modul yang dibagikan serta diskusi dalam kelas yang terjadi sungguh memberikan saya pencerahan, peneguhan, penguatan bahwa natur manusia kita adalah manusia berdosa. Setelah percaya Yesus yang menang atas dosa dan maut, kita ditebus, diselamatkan, dan juga diberikan kuasa untuk mematikan dosa dalam hidup ini. Proses yang menjadi bagian tanggung jawab kita selama kita hidup di dunia ini. Proses yang harus terus berlangsung sebagai bukti bahwa kita adalah orang-orang yang telah diselamatkan oleh darah Tuhan yang sangat mahal itu.

Bersyukur dan berterima kasih kepada Bu Yulia, Kak Mey, Kak Roma, dan segenap tim SABDA yang sudah berjerih lelah memfasilitasi kami sehingga terlaksananya MDD ini. Kepada rekan-rekan di kelas MDD 3, terima kasih sekali untuk proses diskusi yang terjadi dalam kelas, sangat bermanfaat sekali untuk mendapatkan pendalaman dan kekayaan pemahaman saya akan MDD ini. Tuhan Yesus memberkati

12. Monang Manurung

Shalom semua! Lewat sharing berkat ini, saya ingin menyampaikan bahwa dengan mengikuti kelas MDD ini, saya bisa belajar berbagai topik yang sangat berguna, baik bagi pribadi saya sendiri maupun bagi orang-orang di sekitar saya, di mana hasil pembelajaran yang saya peroleh dari kelas MDD ini sangat relevan untuk dibagikan bagi setiap orang, contohnya mengenai dari mana sumber dosa, dan bagaimana mematikan keinginan daging, juga bagaimana cara menjaga kekudusan.

Berkat adanya kelas ini, pemahaman saya tentang Manusia dan Dosa jadi bertambah, saya jadi mengerti akan keberadaan dosa terhadap manusia, dimana sumber dosa sudah ada sebelum manusia diciptakan Allah. Dengan adanya pembelajaran ini, saya sangat merekomendasikan orang lain untuk bergabung dalam kelas ini.

Semoga para pelayan Tuhan yang menyediakan program ini semakin diberkati Tuhan dan anugerah-Nya semakin dilimpahkan bagi pelayan-pelayan Tuhan yang berjerih payah di media SABDA ini. Akhir kata, saya ucapkan banyak terima kasih dan Tuhan Yesus memberkati kita semua.

13. Riana Manja Dewi

Saya bersyukur kepada Tuhan untuk kesempatan mengikuti kelas Doktrin Manusia dan Dosa ini oleh SABDA bersama teman-teman kelas MDD 3.

Allah memperlakukan manusia berdosa ini sungguh luar biasa. Keadilan dan kasih Allah berjalan beriringan untuk menyatakan bahwa Allah tidak pernah gagal dalam rencana-Nya, dan tidak ada yang dapat menggagalkan rencana Allah. Bahkan ketidaktaatan manusia kepada-Nya yang membuat manusia jatuh dalam dosa, sama sekali tidak mengurangi kasih-Nya, tetapi justru Allah menunjukkan kasih-Nya yang luar biasa, sebagai bukti bahwa manusia tidak akan sanggup menyelesaikan masalah dosa ini sendiri tanpa peran serta Allah Yang Maha Kasih.

Terima kasih Kak Roma, Kak Mei, dan seluruh tim SABDA yang telah menjadi fasilitator sehingga dapat terselenggara kelas "Manusia Dan Dosa", yang semakin memperlengkapi kami dalam pelayanan. Kiranya Tuhan memberkati dan menyertai senantiasa dengan berkat-Nya yang melimpah.

Teman-teman sekelas di MDD 3, terima kasih untuk kebersamaan kita dalam diskusi yang seru, saling melengkapi dan mempertajam dalam setiap topik yang dibahas. Tuhan Yesus memberkati kita semua.

14. Sry Artha Manullang

Terpujilah Tuhan, saya masih bisa mengikuti kelas lagi di SABDA.

Kelas ini adalah kelas tentang dosa dan manusia. Di kelas, ini saya ditegur kembali untuk mengerti arti dosa lebih detail/spesifik. Saya sudah ditebus, diselamatkan dan diberikan kesempatan menikmati hidup yang baru, dalam diskusi ini menegur saya untuk merenungkan diri saya dan terus berproses dalam hidup yang baru yang Tuhan beri. Diskusi/penjabaran dari Bapak/Ibu dan pelajaran 1-5 yang saya baca menolong saya mengerti spesifik dosa dan natur dosa. Dalam hal ini, saya mau belajar untuk terus mengingat karya Tuhan dalam hidup saya secara terus menerus, mau terus berproses/diperbarui seumur hidup saya.

Terima kasih Kak Roma, Kak May, Bu Yulia, dan Bapak/Ibu dari tim SABDA untuk semua pelayanan yang telah memberikan kami kesempatan untuk terus bertumbuh melalui program SABDA. Tuhan Yesus memberkati.

15. Supriyono

Shalom! Puji syukur ke hadirat Tuhan Yesus Kristus, Sang Juru Selamat, Pemilik, Pemelihara, dan Kepala Gereja, atas anugerah dan pimpinan-Nya yang sudah menuntun dan memberkati saya selama mengikuti kursus online "Manusia Dan Dosa" (MDD) yang diadakan oleh Yayasan Lembaga SABDA Ministry Learning Center dari tanggal 12 - 19 April 2023.

Pengalaman baru yang saya dapat dalam mengikuti kelas MDD ini: saya dapat mengerti lebih dalam tentang dosa yang diperbuat manusia, pentingnya pembaruan dalam Kristus. Pelajaran atau berkat yang paling berkesan bagi saya adalah perlunya mengikis dan mematikan dosa. Orang percaya dengan iman yang telah diselamatkan dalam Kristus tetap berjuang untuk menyucikan dan mematikan dosa.

Aplikasi praktis, saya berkomitmen untuk tetap berjuang dalam mengendalikan dan mematikan dosa melalui doa, membaca Alkitab, serta aktif dalam kegiatan gerejawi. Program berikutnya untuk Ministry Learning Center (MLC), peserta kursus online MDD dapat diadakan lagi yang berkaitan dengan pelajaran Alkitab doktrin keselamatan.

Terima Kasih kepada moderator dan admin, Kak Roma dan Kak May, tim SABDA yang telah bekerja sama dengan para peserta kursus online MDD lainnya yang memberikan semangat, motivasi, koreksi, jalinan komunikasi, dan masukan yang dapat membangun dan memperkaya lebih dalam tentang Perjanjian Lama. Akhirnya, Soli Deo gloria. Segala kemuliaan hanya bagi Tuhan.

16. Suyati

Bersyukur bisa mengikuti kembali kelas MLC SABDA kali ini, sangat terberkati dengan topik "Manusia Dan Dosa". Topik yang sangat mendasar menambah pemahaman saya tentang manusia dan dosa serta anugerah Allah yang luar biasa. Pelajaran yang paling berkesan bahwa Allah tidak merancang manusia jatuh ke dalam dosa, tetapi di saat manusia memilih untuk berdosa Allah tetap menyatakan kasih-Nya yang luar biasa melalui karya Tuhan Yesus di atas kayu salib dan kebangkitan-Nya. Dengan hidup dan lahir baru dalam Tuhan, saya diproses untuk mengerjakan bagian saya untuk melawan dan mematikan dosa dengan memohon Roh Kudus untuk memampukan karena dosa tidak mungkin saya lawan dengan kekuatan sendiri.

Aplikasi, saya akan bersyukur apapun proses yang Tuhan rencanakan dan memohon Roh Kudus menuntun saya dan memberi kepekaan dan pelajaran yang saya dapatkan menambah wawasan yang saya dapat bagikan dalam keluarga dan pelayanan saya di gereja, baik di sekolah minggu maupun di jemaat. Terima kasih SABDA untuk kesempatan yang diberikan. Terus maju dan semakin sukses dalam pelayanannya.

17. Yokhebed Joy Suryana

Shalom. Puji Tuhan, kali ini berhasil menyelesaikan kelas MLC di MDD. Sangat banyak berkat yang didapat dari hasil penggalian teman-teman di kelas. Yang paling berkesan dari pelajaran MDD adalah bahwa benar-benar hanya oleh anugerah kita bisa didamaikan dengan Allah, dan butuh kerendahan hati untuk menerima karunia itu, baru kita bisa dengan rela hati terus mematikan kedagingan kita. Kiranya Roh Kudus senantiasa menyertai perjalanan iman kita.

Yang ingin saya praktikkan :

• Saya akan semakin menghargai kasih karunia Allah, yaitu pengampunan akan dosa saya.
• Saya ingin terus mematikan daging sehingga saya memuliakan Allah dengan hidup saya.
• Saya ingin membagikan kebenaran ini kepada teman-teman saya melalui pemuridan.

Terima kasih tim SABDA yang selalu menjadi berkat buat kami. Tuhan Yesus senantiasa menyertai dan memberkati pelayanannya.

18. Yudhistira

Kelas diskusi ini bagus dan mendapat banyak berkat pengetahuan dari teman-teman sekelompok. Saya pernah mengikuti beberapa kali pendalaman mengenai manusia dan dosa seperti yang juga disampaikan dalam acara SPIK oleh Pendeta Stephen Tong, bahkan saya juga membeli bukunya.

Namun, rasanya lebih interaktif di acara ini dan bisa membaca lebih dalam langit pendapat yang agak berbeda. Hanya sayang terlalu ketat dengan aturannya, 1 kali saja diberikan kesempatan absen. Padahal, seperti saya yang penderita gagal ginjal yang sudah 11 tahun cuci darah di mana seminggu 3 kali harus melakukan proses hemodialisa dengan mesin kadang-kadang agak sulit menyampaikan dalam bentuk ketikan. Di sisi lain, saya rindu berpartisipasi. Apakah orang seperti saya harus tersingkir terus? Tidak adakah kasih yang memberikan kesempatan lebih?

19. Yutin Wenda

Puji Tuhan. Syukur dalam pembelajaran "Manusia dan Dosa" ini sangat menolong kita semua untuk memahami akar dosa serta pengertian dosa bahkan dosa kita yang telah ditebus oleh darah Yesus Kristus. Ini memberkati kita semua dalam diskusi. Kesadaran akan dosa sangatlah penting agar kita tidak melakukan dosa-dosa yang sama di hadapan Tuhan. Bersyukur juga dengan modul pembelajaran yang telah diberikan sehingga kita dapat mengikuti diskusi dengan baik dan berjalan mulus. Berharap ke depannya diskusi-diskusi seputar Alkitab tetap berjalan. Terima kasih.