Sharing Berkat Peserta Kelas BS1P 2
1. Adolf Wihelm Tehupeiory
Puji Tuhan, materi 1 Petrus sudah dibahas selama 5 hari dan sangat memberkati. Terlebih pengenalan akan AI yang sangat membantu penggalian isi Alkitab dan latar belakang serta pelajaran-pelajaran yang sangat baik, boleh dikata hampir perfect. Benar kata firman, "Hikmat lebih berharga dari emas dan perak", terbukti sekarang bagi saya.
Terima kasih tim SABDA yang sudah memberikan dorongan dan motivasi serta petunjuk untuk mengenal AI kepada saya. Terus terang, awal-awalnya waktu mulai mencoba menggunakan AI agak kecewa karena beberapa kali dicoba nggak bisa, tetapi atas dorongan Kak Rode (admin kelas) akhirnya saya menemukan "harta" yang berharga. Terima kasih tim SABD. Kiranya segala pelayanan dan pengorbanan serta dorongan semangat yang diberikan kepada kami menjadi berkat untuk kemuliaan nama Tuhan Yesus. Ora et labora.
2. Aya Susanti
Saya pikir apa yang didapat dalam kelas ini cocok diterapkan dalam kelompok sel gereja kami. Pelajaran yang berkesan bagi saya adalah YLSA menyiapkan perangkat pembelajaran semacam perangkat kurikulum sederhana tetapi apik yang dapat diterapkan dengan mudah untuk segala lapisan umur, latar belakang pendidikan dan budaya sehingga dapat membantu para gembala senior untuk menggembalakan jemaatnya sesuai dengan tuntutan zaman. Terima kasih untuk tim SABDA yang kompak dan bersemangat.
3. Bagus Budianto
Saya bersyukur diperkenan Tuhan untuk mengenal SABDA, khususnya untuk bedah Alkitab kali ini yang merupakan pertama kalinya saya bergabung. Mengucap syukur diperkenalkan dengan metodologi dan tools yang membantu menyiapkan renungan dengan lebih baik lagi. Tafsiran-tafsiran, Alkipedia, dan AI ternyata sangat membantu sekali. Terima kasih untuk tim SABDA. Tuhan Yesus memberkati.
4. Bobby Gulliano
Kudos sekali lagi untuk tim SABDA yang kembali membuat terobosan dengan memadukan penggalian Alkitab dengan AI tools. Sebenarnya, sama seperti bentuk Alkitab digital SABDA, dan termasuk berbagai seri pendalaman Alkitab digital yang sudah membantu banyak sekali orang Kristen di Indonesia dalam mempelajari firman Tuhan dari berbagai sudut pandang, saya sependapat dan mendukung tim SABDA, bahwa jika digunakan dengan cara yang benar, AI ini tetap akan bermanfaat dalam membantu kita dalam mempelajari firman, melalui kedalaman pencarian sumber-sumber pembelajaran berdasarkan konteksnya (bukan hanya judul atau teks seperti mesin pencari konvensional).
Berkatnya pasti banyak, dengan tambahan tools baru (walaupun masih belum familiar), dalam waktu yang relatif lebih cepat, lebih banyak penjelajahan bahan yang bisa dilakukan sehingga akhirnya malah membuat lebih banyak penasaran lagi. Namun, waktu dan kesibukan pula yang membatasi untuk bisa segera posting di WAG.
Kelas yang saya tergabung sangat aktif, berbagai pengalaman dan sudut pandang memperkaya pemahaman. Ini membuktikan beda denominasi tidak harus selalu tarik otot, tetapi dengan sistem diskusi dan penggalian metode SABDA, semua dapat dibicarakan dengan damai dan kasih. Memang kesan disiplin kuat dari SABDA kadang membuat kita kewalahan karena kita sambil kerja. Namun, apabila kerinduan kita untuk memahami firman jauh melampaui kepanikan kita, malah metode PA tim SABDA seperti ini menjadi penolong yang sangat efektif, terlebih diperlengkapi dengan admin yang gercep, helpful dan selalu baik hati.
Saya sebenarnya sangat merekomendasikan PA SABDA ini untuk gereja-gereja dapat bekerja sama dan mengadopsinya, terutama bagi mereka yang baru akan memulai kelas PA. Teruslah berjuang tim SABDA, berkat kalian menjangkau jauh sekali bahkan di luar peserta yang ikut karena efek domino dari pelayanan ini akan mampu menjangkau jiwa-jiwa yang haus akan kebenaran firman (bukan pembenaran dengan firman). GBU!
5. Brenda Elizabeth Dominique
Shalom. Bersyukur oleh karena anugerah Tuhan Yesus, saya kembali dapat mengikuti serta menyelesaikan kelas Bedah Surat 1 Petrus yang diadakan oleh SABDA MLC. Banyak berkat yang saya dapatkan dalam penggalian ini dan ada pelajaran dan pengalaman baru dengan memakai AI yang menjadi salah satu alat dan bahan pada saat proses penggalian. Surat 1 Petrus memberikan berbagai ajaran dan petunjuk yang relevan bagi orang-orang percaya pada masa itu, serta bagi orang-orang percaya pada masa sekarang, ada beberapa pelajaran yang bisa saya ambil di antaranya penderitaan adalah bagian dari hidup orang percaya, dan kesabaran serta ketekunan dalam iman adalah kunci untuk mengatasi penderitaan. Para pemimpin gereja harus memimpin dengan teladan yang baik, menggembalakan jemaat dengan penuh tanggung jawab, dan mengawasi mereka dengan rendah hati. Pentingnya iman, kasih, kesabaran, dan pengharapan dalam menjalani kehidupan Kristen yang sejati dan bermakna. Surat 1 Petrus mengingatkan kita akan tantangan dan penderitaan dunia ini, tetapi juga memberikan pengharapan akan kehidupan kekal yang diberikan melalui iman kepada Yesus Kristus.
Saya mengucapkan terima kasih kepada Ibu Evi dan Kak Rode selaku moderator dan admin serta teman-teman WAG BS1P 2 atas sharing berkat yang dibagikan dalam kebersamaan di kelas diskusi ini, dan kepada seluruh tim SABDA MLC yang telah bekerja keras hingga kelas ini dapat terlaksana dengan baik. Kiranya SABDA MLC terus menjadi saluran berkat-Nya melalui kelas-kelas diskusi yang diselenggarakan sehingga kita semakin diteguhkan serta dimampukan menjadi seperti Kristus dan menjadi berkat dalam tugas pelayanan kita di mana pun kita ditempatkan. Soli Deo gloria.
6. Daniel Victor Sinatrawan
Puji Tuhan, saya diberkati sesuai dengan hasrat saya untuk lebih mengenal tentang Alkitab, mengerti dan memahami materi 1 Petrus sudah dibahas selama 5 hari dan sangat memberkati. Menggunakan digital yang baik, AI yang sangat membantu penggalian isi Alkitab dan latar belakang serta pelajaran-pelajaran yang sangat baik sangat membantu lebih mendalam lagi sesuai rhema dan pengetahuan.
Terima kasih Kak Evie dan Kak Rode, tim SABDA yang sudah memberikan dorongan dan motivasi serta petunjuk untuk mengenal AI kepada saya. Banyak terima kasih tim SABDA pelayanan dan pengorbanan serta dorongan semangat yang diberikan kepada kami menjadi berkat untuk kebesaran nama Tuhan Yesus. Ora et Labora.
7. Desnawari Limbong
Puji Tuhan, lewat status Pak Igrea, saya bisa mengikuti kelas Penggalian di 1 Petrus 1. Banyak kebenaran firman Tuhan yang saya dapatkan.
Bagaimana kita harus menggali konteks kitab tersebut, yaitu kejadian saat itu dan pengaplikasiannya untuk kehidupan saat ini. Roh Kudus menuntun kita lewat alat bantu teknologi yang super canggih, yaitu AI.
Terus terang, awalnya saya sedikit malas untuk menggunakan aplikasi AI ini, tetapi dengan tuntunan para kakak pembimbing, akhirnya saya harus memaksakan diri mengikuti step-step-nya. Dan, akhirnya luar biasa dan menjadi sangat mengasyikkan, kadang sampai lupa waktu untuk menggali, tetapi karena keterbatasan waktu harus melakukan aktivitas lainnya, jadi kadang terputus. Pokoknya the best deh untuk SABDA. Semakin maju dan sukses untuk membawa jiwa-jiwa dan jiwa-jiwa yang cerdas akan firman Tuhan.
8. Elisabeth Soedarmadi
Saya baru pertama kali mengikuti PA ini. Awalnya, saya merasa sangat kesulitan mengerjakan tugas yang diminta. Namun, setelah hari ke-2, saya merasa sedikit lebih lega. Saya mulai lancar mengerjakannya. Apalagi dibantu dengan ayat-ayat yang dibaca di SABDA dan juga penjelasan-penjelasan yang ada di AI. Awalnya, saya juga belum pernah mengenal AI, apalagi memakainya. Dengan dibantu Kak Rode, saya bisa paham kalau kita menggunakan AI itu harus ditulis secara detail supaya hasilnya juga bisa detail dan spesifik. Memang AI tidak bisa kita gunakan 100% dalam memahami firman, masih harus kita tambah dengan referensi-referensi lain sebagai data penguat. Namun, bisa dikatakan AI sangat membantu sekali dalam melakukan pemahaman tentang arti, latar belakang, dan penerapan untuk kehidupan kita sekarang ini.
Di kelas ini, juga bertambah teman-teman yang baru, di mana akan semakin menambah wawasan saya dengan diskusi-diskusi seru di dalamnya. Saya memperoleh banyak berkat dari pasal-pasal yang saya baca dan kita gali ramai-ramai (1 Petrus). Terutama 1 Petrus 5 ayat 7, "letakkan segala kekuatiranmu kepada Tuhan Yesus". Dialah penolong kita. Amin.
9. Fredy
Saya terberkati sekali dengan kelas "Bedah Surat 1 Petrus" ini. Terasa sekali terberkati karena di tengah-tengah kesibukan dan pelayanan yang banyak harus sempat untuk menggali. Dipaksa menggali sebenarnya, tetapi akhirnya bisa. Saya bersyukur sekali karena dengan dipaksa ini bisa jadi produktif. Terima kasih SABDA dan terkhusus untuk Kak Rode Pardede yang tidak bosan mengingatkan.
Melalui kelas ini, banyak berkat yang saya dapat untuk menyadari jadi orang percaya harus siap menderita, diingatkan lagi tentang pelayanan sebagai gembala yang harus rendah hati, segenap hati, dll.. Tertutama diingatkan untuk tetap produktif bagaimanapun keadaan saya. Sukses terus untuk tim SABDA dan terus jadi berkat bagi banyak orang. God bless kakak-kakak SABDA.
10. Giovanni Pedro
Pengalaman baru mengikuti kelas BS1P menggunakan AI dalam menyempurnakan jawaban membantu dalam belajar firman Tuhan. Pelajaran/berkat yang paling berkesan tentang memberi tumpangan dan bantuan ke semua orang tanpa membeda-bedakan. Proses mengerjakan AI-nya, AI membantu mengerjakan tetapi hanya sebagai pelengkap, penggalian utama tetap dengan menggunakan Alkitab. Evaluasi terkait keseluruhan kelas, diskusi sangat menyenangkan terlebih setiap orang bisa memberi penggaliannya masing-masing".
11. Hana
Saya bersyukur melalu kelas ini, banyak ilmu baru yang saya dapatkan. Bagaimana cara menggali Alkitab dan menggunakan AI sebagai salah satu sumber penggalian. Saya bersyukur boleh melalui semuanya dengan baik, meskipun terkadang saya terhalau kuliah di kampus, tetapi tidak mengurangi sukacita saya mengikuti kegiatan SABDA ini. Sekian dari saya, terimakasih. Tuhan Yesus memberkati kita semua.
12. Linna Kusuma Wati
Saya bersyukur dapat mengikuti bedah kitab dengan cara baru, yaitu dengan dibantu AI. Ini kesempatan bagi saya untuk praktik menggunakan prompt di AI. Dari 3 alat yang direkomendasikan SABDA, di hari ke-2 , saya mencoba Bard. Namun, hasilnya justru membuat saya bingung. Karena keterbatasan waktu, saya pun mengerjakan hasil penggalian tersebut dan dikirim ke grup. Tuhan itu baik, walaupun hasil penggalian saya tidak memuaskan tetapi Roh Kudus memberikan saya pengertian bahwa frasa ayat: "oleh bilur-bilur-Nya kamu telah sembuh", memiliki makna bahwa kesembuhan di sini yang dimaksud adalah kesembuhan dari penyakit dosa. Saya diingatkan di Injil, dikisahkan bahwa Yesus ketika menyembuhkan orang sakit, Dia mengatakan dosamu sudah diampuni. Yang Yesus pentingkan adalah kesembuhan secara rohani. Selaras dengan apa yang disampaikan oleh Petrus.
Hal ini memberi pelajaran bagi saya, bahwa AI adalah alat bantu. Dalam melakukan pendalaman Alkitab, hanya Tuhanlah yang mampu menyingkapkan pengertian-pengertian kepada kita yang mau mencarinya dengan sungguh. Terima kasih SABDA. Terima kasih Bu Evie yang sudah membantu untuk mempertajam penggalian kami. Terima kasih juga buat Mbak Rode yang setia mengingatkan kami. Terima kasih teman-teman BS1P 2. Walaupun saya tidak terlalu aktif, tetapi penggalian kalian telah menjadi berkat. Salam AI 4 GOD. Tuhan memberkati.
13. Medi L. Sihombing
Selama ini, saya selalu familiar dengan AI, penasaran dan pengen tahu apa sebenarnya. Puji Tuhan, di kelas MLC SABDA mendapatkan kesempatan ini. Walaupun sangat asing dan lumayan untuk belajar, tetapi tidak menyerah sampai bisa. Ternyata sangat mengasyikkan dan mempermudah dalam mendapatkan apa yang kita mau. Walaupun tidak bisa sepenuhnya kita harapkan hanya dari AI saja.
Terkhusus di kelas ini yang membahas tentang penderitaan dalam Surat 1 Petrus. Makin luas dengan galian-galian dari teman-teman semua bahwa penderitaan itu adalah bagian kehidupan yang tidak terpisahkan dari umat Tuhan yang selalu bersabar, bagian dari ketaatan. Tidak mencari keuntungan, tetap melayani dalam situasi apapun.
Akhir kata, terima kasih Mbak Evi dan Rode yang selalu mengarahkan, bahkan dengan sabar menuntun sampai akhirnya bisa mengunakan AI. Kiranya Tuhan terus memberkati pelyanan ini untuk membawa orang pada keinginan diri untuk mau belajar. Saya selalu mem-post kegiatan SABDA di medsoa. Namun, tidak ada yang tergerak mau ikutan. Sukses selalu tim SABDA MLC. Pray and love.
14. Rialdi Pasaribu
Saya sangat diberkati melalui kelas Bedah Kitab 1 Petrus. Terima kasih kepada fasilitator, moderator, dan peserta semua. Mantep banget. Pelajaran yang berkesan bagi saya di kelas ini ialah kita harus jadi orang yang mengabdikan diri bagi Allah ketika melayani dengan tidak mencari keuntungan prbadi. Saya mau menjadi teladan bagi banyak orang dan menggembalakan kawanan domba Allah dengan tulus hati, sabar, dan penuh kasih. KIranya Tuhan Yesus menuntun kita senantiasa. Amin.
15. Rina Marina Yusuf
Terima Kasih sudah diberi kesempatan terlibat dalam Kelas Bedah Surat 1 Petrus dan memanfaatkan AI. Di hari pertama sangat menguras waktu karena masih harus belajar penulisan karena saya pikir menulisnya seperti membuat renungan biasa. Belum lagi harus lampirkan prompt AI, tetapi kemudian saya bisa belajar, ternyata untuk melampirkan prompt AI, harus dengan cara share, bukan copy link supaya orang lain bisa mengakses link tersebut. Terima kasih buat Ibu Evie yang sudah membantu saya.
Satu hal yang sempat terbesit di pikiran saya saat sedang menggali, bahwa ini menjadi tantangan baru buat generasi, khususnya yang terlibat dalam pelayanan berbagi kebenaran Alkitab. Akan ada kecenderungan untuk bergantung pada AI. Apalagi yang dikejar dateline, sangat tergoda untuk tidak lagi mengandalkan hikmat Roh Kudus. Oleh karena hal ini, mau tidak mau pasti akan dihadapi, penting untuk selalu mengingatkan generasi untuk punya hubungan yang melekat dengan Tuhan sehingga bukan AI yang lebih dulu diandalkan, bukan saat sudah mentok nggak dapat penjelasan yang diinginkan dari AI, baru minta pertolongan Roh Kudus. Namun, biar pengenalan lewat hubungan pribadi dengan Tuhan diutamakan lebih dahulu sehingga AI memang benar-benar hanya sebagai referensi, tidak menjadi andalan sepenuhnya.
16. Suratman Aripin
Pelajaran yang paling berkesan mengikuti Kelas Bedah Surat 1 Petrus adalah firman Tuhan yang sudah ditulis di masa lampau masih sangat relevan untuk kehidupan saat ini, khususnya bagaimana sikap saya sebagai orang percaya dalam menghadapi kesulitan ketika belajar setia untuk mengikuti firman Tuhan.
Yang berkaitan dengan proses mengerjakan AI-nya adalah saya dapat belajar dari teman-teman bagaimana mengajukan pertanyaan/menggali informasi dari AI (walaupun tidak semua tautan yang diberikan saya buka). Evaluasi: menurut saya metode seperti ini (menggunakan alat bantu AI) masih harus diulangi lagi karena belum terbiasa. Jadi, perlu latihan lebih banyak bersama. Terima kasih.
17. Tri Juliana Sianturi
Bersyukur, saya bisa mengikuti Kelas Bedah Surat 1 Petrus dengan segala keterbatasan waktu, keterbatasan pengetahuan. Banyak yang saya dapatkan ketika menggali 1 Petrus. Saya juga lebih dikuatkan melalui penggalian-penggalian dari saudara-saudara dalam grup. Terima kasih buat Ibu Rode yang sudah membimbing saya dengan sabar dalam menggali dan menggunakan AI. Saran: kalau boleh sebelum menggali tiap hari, ada Zoom untuk mengarahkan dan mengajarkan eksegese, penggalian dengan AI yang lebih lengkap supaya penggaliannya lebih terarah dan benar sesuai konteks.
Klik x untuk menutup hasil pencarianCari di situs PESTA