Sharing Berkat Peserta Kelas BKW 3
1. Linna Kusuma Wati
Saya bersyukur sekali dapat mengikuti kelas hingga selesai. Karena saya mengalami ketakutan dan kekhawatiran tidak dapat selesai melakukan penggalian, di tengah kesibukan rutinitas pekerjaan dan pelayanan di gereja, saya belajar untuk percaya penuh kepada Tuhan. Saya minta maaf karena mengirimkan hasil penggalian mepet dengan batas akhir kelas akan ditutup. Akibatnya, saya sedikit mendapatkan "gregetnya" diskusi kelas. Kiranya di kelas berikutnya saya dapat me-manage waktu dengan lebih baik.
Pelajaran yang saya dapatkan, harta yang paling bernilai bukan kekayaan secara materi, tetapi keintiman dengan Tuhan yang dibangun terus-menerus, untuk diaplikasikannya dalam hidup sehari-hari. Buat apa saya memperoleh pengetahuan tentang siapa Tuhan, tetapi "tidak mengalami" Tuhan itu. Terima kasih buat Kak Roma, admin kami sekaligus sebagai moderator. Terima kasih untuk bimbingannya melalui dorongan dan pertanyaan-pertanyaan yang mempertajam penggalian kami. Terima kasih buat teman-teman, hasil penggalian teman-teman saling melengkapi, memperkaya penggalian kami. Terima kasih tim SABDA yang sudah berjuang sehingga kelas ini boleh ada. Sekali lagi, terima kasih semuanya. Salam AI 4 God. Tuhan memberkati.
2. Terrance Noel
Kitab Wahyu adalah sebuah karya yang memikat untuk dijelajahi. Dengan beragam simbol yang tersembunyi di dalamnya, teksnya menawarkan wawasan yang mendalam tentang peristiwa kedatangan Tuhan Yesus yang kedua kalinya dan masa akhir dunia. Walaupun tidak semudah dipahami pada mulanya, selepas membaca penggalian rekan lain, saya sangat tertarik, dan mendorong saya untuk terus semangat mengikuti sehingga ke hari terakhir diskusi.
Saya bersyukur kepada Tuhan yang telah memperkuat iman saya dan membangkitkan semangat pelayanan setelah menghabiskan waktu mempelajari kitab Wahyu pasal 1-3 bersama rekan-rekan seiman selama 5 hari. Kesungguhan Tuhan dalam menjaga gereja-Nya membuat saya merasa rendah hati karena kesibukan saya yang belum sepenuhnya memberikan perhatian pada pelayanan gereja. Peringatan ini mengingatkan saya untuk lebih berhati-hati dalam menjalani hidup ini. Semoga Tuhan senantiasa memberkati langkah-langkah saya dalam melayani sesama. Terima kasih buat semua tim SABDA yang telah menjayakan kelas diskusi selama 5 hari dengan kesungguhan yang tidak mengenal arti lelah dalam pelayanan.
3. Yosua Sesa
Bersyukur mengikuti kelas Bedah Kitab Wahyu, sebelumnya saya pernah mengikuti kelas PDR sehingga saya tertarik untuk mengikuti kelas yang lain. Saya diberkati melalui kelas ini. Banyak hal yang saya dapatkan menjadi pemahaman baru atau pun menjadi ruang untuk diriset kembali. Kelas ini membangkitkan semangat untuk belajar Alkitab. Saya melihat keseriusan peserta yang mungkin usianya lebih senior dari saya, atau yang lebih muda dari saya. Anggota BKW sangat antusias dan berhasil memacu saya untuk menggali dan mencoba menemukan perspektif yang berbeda dari kitab Wahyu.
"Bedah Kitab Wahyu" membuka pemahaman saya tentang firman Tuhan. Kitab Wahyu dianggap terlalu serius untuk digali oleh kaum awam, ternyata pasal 1 – 3 berbicara banyak tentang gereja dari masa ke masa. Ketujuh jemaat di Asia adalah sebuah gambaran gereja masa kini. Gereja harus terus berbenah, bertobat, dan meninggikan Kristus di dalamnya. Kelas ini menyadarkan saya bahwa menjadi seorang Kristen bukanlah sekadar hubungan pribadi dengan Tuhan, melainkan sebuah hubungan komunal, yang terkait dengan jemaat lainnya, berjemaat bukan bergereja. Kiranya Roh Kudus selalu menyertai kita. Amin.
4. Sitske Veronica Lisa
Selalu mengucap syukur kepada Tuhan hingga saya bisa menyelesaikan kelas diskusi ini "Bedah Kitab Wahyu" dengan baik. Sebelumnya, saya sudah pernah mengikuti kelas Alkitab kitab Wahyu secara keseluruhan pasal, tetapi dalam kelas ini, fokus pada 7 jemaat yang memberikan pemahaman baru buat saya. Di mana bisa lebih menggali lagi 7 jemaat dengan persamaan, perbedaan, pujian, teguran, nasihat, dan janji bagi yang setia.
Dalam diskusi hari terakhir, kaitannya dengan gereja ke-8 buat kita di abad 21 memberi pemahaman yang baru buat saya, tantangan yang harus dihadapi lebih banyak. Semoga dengan pembelajaran ini kita sebagai umat bisa lebih memahami maksud Tuhan dalam kehidupan kita dan selalu mengikuti perintah dan nasihat Tuhan. Terima kasih banyak buat tim SABDA (admin dan moderator), Roma, yang sudah membimbing kami dengan sabar dalam kelas diskusi. Semoga Tuhan memberkati kita semua.
5. Hery Sudarno
Kitab Wahyu dan SABDA MLC memberikan daya tarik untuk saya mengikuti kelas penggalian. Setelah sekian lama tidak bisa mengikuti kegiatan serupa karena kesibukan. Ketika mengambil keputusan mengikuti BKW ini, saya sadar akan banyak kendala dalam pengaturan waktu, tetapi ada dorongan untuk semakin mendalami penggalian kitab Wahyu. Akhirnya, saya mendaftar sebagai peserta. Puji syukur, hingga di penghujung BKW ini, Tuhan terus membimbing dan memimpin saya. Terima kasih Tuhan.
Allah Roh Kudus memberikan kesan mendalam melalui penggalian kitab Wahyu pasal 1-3, memberikan keteguhan iman dan semakin mendorong saya mengenal Tuhan melalui hubungan yang intim dengan Tuhan, lebih disiplin dalam jam doa dan perenungan firman. Lebih peka mendengar suara Roh Kudus, menjalankan panggilan memberitakan kasih Tuhan dalam segala situasi dan kondisi. Apa pun tidak boleh ada yang menghalangi saya menjadi berkat bagi sesama. Kiranya Allah Roh Kudus menolong memampukan saya menjadi berkat bagi gereja dan sesama.
Beberapa hari dalam BKW ini memberikan kesan dan pelajaran bahwa dalam metode penggalian kelompok besar tidak mudah. Penghargaan dan terima kasih buat teman-teman dari SABDA yang sudah memimpin, membimbing, me-manage dengan sabar jalannya BKW. Metode ini memberikan motivasi kepada peserta untuk bersaing secara sehat, berlomba-lomba di antara peserta memberikan penggalian yang terbaik untuk disajikan dalam diskusi.
Mengakhiri sharing ini, sekali lagi saya mengucapkan terima kasih kepada teman-teman SABDA, khususnya untuk Kak Roma, juga terima kasih untuk teman-teman peserta. Mohon maaf juga jika selama BKW 3 ada kesalahan saya. Segala puji syukur dan terima kasih kepada Allah Bapa, Yesus Kristus, dan Roh Kudus; Tritunggal yang menyatakan diri dalam Wahyu pasal 1-3.
6. Juanita
Syukur dan terima kasih kepada Allah, kita semua dimampukan untuk selesaikan bedah kitab Wahyu pasal 1 – 3. Terima kasih juga kepada tim MLC SABDA Alkitab juga rekan-rekan semuanya yang support dari awal hingga akhir kelas ini berlangsung. Bimbingan, materi, dan panduan yang diberikan oleh tim juga moderator, juga masukan peserta kelas BKW 3 (kelas malam) melalui WA grup sangat membantu saya menggali apa yang Allah sampaikan melalui firman-Nya pada 3 pasal pembuka kitab Wahyu. Saya menjadi melihat patokan peringatan Allah sudah sangat jelas kepada jemaat dan gereja yang menjadi bagian dari tubuh Kristus untuk setia, berpengharapan penuh, berpegang teguh melaksanakan firman Allah. Amin.
7. Anil Dawan
Saya bersyukur untuk setiap kesempatan yang Tuhan berikan melalui SABDA sehingga bisa mengikut BKW ini. Tidak ada yang kebetulan bahwa pendalaman Alkitab yang kita ikuti adalah sarana Tuhan untuk diperlengkapi menghadapi tantangan pelayanan. Gambaran jemaat di kitab Wahyu adalah kebenaran firman Tuhan yang dinyatakan pada masa itu dan masa kini. Sama seperti jemaat masa itu yang ditantang dengan kehilangan kasih mula-mula hingga terjerembab dalam status quo dan relasi pelayanan yang formal. Saya juga menghadapi hal yang sama saat ini. Namun, gereja Tuhan harus tetap dijaga, dirawat, dan dipelihara. Mereka adalah domba yang membutuhkan penggembalaan dan pengajaran dari gembala yang baik dan kepala gereja, yaitu Tuhan Yesus sendiri.
Gereja juga tidak boleh diacak-acak oleh oknum yang dirasuki pengajaran Bileam, yang tujuannya mempersekusi hamba-hambaNya yang diutus dan diurapi. Melalui BKW, saya merefleksikan diri bahwa sebagai pemimpin jemaat harus bertanggung jawab mengelola jemaat dengan baik. Setiap mereka yang menyalahgunakan wewenang dan kekuasaan di jemaat untuk kepentingan diri sendiri, pada akhirnya akan "diperingatkan" oleh Tuhan Yesus selaku owner mutlak dari gereja-Nya. Melalui BKW, saya dimotivasi untuk lebih fokus dan tulus, lebih cermat dan berhikmat menjadi bagian dalam penatalayanan jemaat yang bertanggung jawab dan melayani.
Terima kasih untuk kakak-kakak SABDA yang dengan sabar dan telaten membangun iklim dan budaya belajar firman Tuhan di tengah konteks masa kini, di mana orang makin kurang dalam memahami firman Tuhan dan lebih memilih berpikir kosong dan omong kosong tentang pelayanan dan jemaat-Nya. Juga untuk semua teman-teman yang menjadi rekan diskusi yang saling melengkapi dan menasihati. Kita semua adalah bagian dari jemaat Tuhan yang mau belajar dan memperlengkapi diri. Terima kasih dan salam sehat jasmani dan rohani untuk kita semua. GBU.
8. Winarti S.
Salam damai sejahtera. Bersyukur kepada Tuhan, akhirnya bisa mengikuti kelas ini di tengah-tengah segala keadaan yang ada, dan pada akhirnya, mendapat kekuatan dari penggalian kitab Wahyu pasal 1-3 ini. Apa yang dialami ke-7 jemaat merupakan gambaran apa yang umat Tuhan alami di masa sekarang ini, walaupun mungkin dalam kondisi zaman yang berbeda. Juga bagi saya pribadi, bahwa sekalipun kita saat ini mencoba melakukan pekerjaan baik dalam melayani Tuhan, kesulitan-kesulitan yang ada, masalah yang silih berganti, dan hal-hal yang tidak enak menjadi ujian bagi kekuatan iman saya dalam mengiring Tuhan. Sama seperti jemaat Filadelfia, yang dikatakan kekuatannya tidak seberapa, tetapi Tuhan tahu dan berjanji untuk melindungi umat-Nya yang setia dan taat, tekun menantikan-Nya.
Demikian juga dengan jemaat Smirna dalam kondisi kesusahan dan kemiskinan, mereka dikatakan tetap kaya dalam kebenaran dan Tuhan menghendaki mereka setia sampai mati, sampai menerima mahkota kehidupan. Aplikasinya bagi hidup saya, untuk terus setia melayani Tuhan dalam segala keadaan karena di zaman akhir, tekanan semakin banyak pastinya, penderitaan merupakan hal yang "biasa" yang dialami semua umat Tuhan. Janji-Nya akan menguatkan kita untuk memenangkan pertandingan iman kita sampai akhir. Mari mendengar apa yang dikatakan Roh dan mentaati peringatan-Nya, tekun, menantikan kedatangan-Nya, didapati setia sampai berkemenangan untuk menerima mahkota kehidupan. Terima kasih tim SABDA, khususnya Kak Roma, moderator dan admin di BKW 3, yang telah memfasilitasi bedah kitab ini untuk memberkati kami dan semakin memiliki kerinduan akan firman Tuhan. Diberkati untuk memberkati.
9. Feronica
Pelajaran/berkat yang paling berkesan, sungguh sangat terberkati dengan membaca dan menggali kitab Wahyu sesuai dengan arahan dari MLC SABDA, meskipun dalam menggali saya masih jauh dari sempurna. Namun demikian, saya mendapat pengertian lebih lagi dari kitab Wahyu pasal demi pasal dan ayat demi ayat, serta catatan Yohanes yang disampaikan kepada ke-7 jemaat. Di mana ke-7 jemaat sama-sama mendapat firman-Nya, sama-sama mendapat penilaian dari apa yang dilakukannya, dan mereka juga mendapat peringatan/teguran/celaan, juga pujian serta janji kemenangannya. Dan, yang terpenting dari pembelajaran ini, hendaknya kita juga menyediakan kapasitas yang luas untuk menerima teguran dan hajaran-Nya yang dapat disampaikan secara langsung maupun melalui orang-orang yang dipakai-Nya untuk membuktikan kasih setia-Nya kepada kita, serta senantiasa melatih panca indera rohani kita agar kita memiliki kepekaan untuk hal-hal yang rohani/spiritual dalam menghadapi segala sesuatu agar kita senantiasa berjaga-jaga dan dilindungi-Nya, seperti kita harus waspada terhadap ajaran-ajaran baru yang dapat menyesatkan pikiran, serta penyangkalan akan nama Tuhan.
Evaluasi keseluruhan kelas, saya bersyukur masih dapat menyelesaikan BKW ini meskipun mendapat reminder untuk bergabung dari hari pertama hingga hari terakhir. Terima kasih atas perhatian dan remindernya Ibu Roma yang sangat luar biasa, single fighter dalam kelas 3. Terima kasih juga untuk rekan-rekan kelas 3 yang sudah bersama-sama, dalam sharing saling menajamkan dan memberkati. Akhirnya, terima kasih juga untuk tim MLC SABDA yang dapat menyelenggarakan kelas BKW ini. Tuhan Yesus memberkati.
10. Anita Dian K.
Puji syukur, bisa mengikuti BKW setelah beberapa kali absen dari kelas SABDA. Pengarahan dan materi telah dipersiapkan dengan baik sehingga walaupun berat, seluruh tugas penggalian tetap bisa diselesaikan. Pelajaran yang paling berkesan adalah ternyata kitab Wahyu pasal 1-3 ini masih relevan dengan kehidupan gereja saat ini. Terlebih lagi saya jadi mengerti betapa Tuhan tahu segala yang dilakukan oleh jemaat-Nya. Tuhan menjaga, menegur, dan menuntun jemaat-Nya supaya tetap taat dan setia sampai kesudahannya. Ada juga tambahan pengetahuan mempelajari arti simbol-simbol dalam kitab Wahyu dengan bermacam tafsirnya. Terima kasih rekan-rekan kelas BKW 3 untuk penggalian dan diskusinya, juga untuk Kak Roma sebagai moderator sekaligus admin, yang setia membimbing kami dan memberikan pertanyaan-pertanyaan pancingan sehingga diskusi berjalan lancar. Terima kasih tim SABDA. Tuhan memberkati.
11. Supriyono
Puji dan syukur saya panjatkan kepada Tuhan Yesus Kristus, Kepala Gereja, karena kasih anugerah dan karunia-Nya, saya bisa mengikuti kursus online kelas BKW dari awal hingga akhir dengan baik. Pelajaran dan berkat khusus yang saya terima melalui penggalian BKW pesan dari 7 jemaat memberi pelajaran kepada saya untuk tetap setia dalam iman, sekalipun diperhadapkan dengan berbagai ujian rintangan dan tantangan di tengah-tengah pelayanan. Tidak meninggalkan kasih mula-mula, menolak berbagai ajaran sesat.
Saya mengapresiasi dan berterima kasih buat peserta BKW 3, yang aktif mulai dari sore hingga malam hari, bahkan serasa waktu masih belum cukup. Terima kasih juga buat Kak Roma sebagai moderator dan sekaligus admin, yang telah mendampingi kami dalam belajar selama satu minggu ini. Secara umum, Yayasan SABDA yang terus berkarya bagi kemuliaan Tuhan, melalui doa kami, kiranya tetap berkobar dipakai Allah menjadi alat penyebaran Injil di negeri kita tercinta Indonesia. Akhirnya, Soli Deo gloria. Segala kemuliaan hanya bagi Allah.
12. Elisa Iswandono
Puji Tuhan, bisa ikut kelas 'Bedah Kitab Wahyu", dan ini merupakan yang ketiga belas kalinya belajar bersama tim SABDA. Hal yang menyenangkan dapat mempelajari kitab yang dianggap paling sulit untuk diterjemahkan. Hal yang berkesan dalam mempelajari kitab ini pada pasal 1–3 adalah seperti mendengarkan suara Tuhan secara pribadi, baik itu pujian, teguran, maupun penghiburan untuk upah yang akan kita terima apabila kita menang pada akhir kehidupan. Terima kasih buat rekan-rekan kelas BKW 3 (malam) untuk kebersamaan selama penggalian dan diskusi, serta Kak Roma sebagai moderator dan admin, yang setia membimbing serta semua tim SABDA. Tuhan Yesus kiranya memberkati.
13. Apopasriyanto
Saya panjat puji syukur kepada Bapa di surga atas berkat kasih karunia-Nya sehingga saya dapat mengikuti acara BKW ini. Saya juga mengucapkan banyak terima kasih kepada yayasan SABDA ini yang telah mengadakan kelas BKW ini. Saya juga mengucapkan banyak terima kasih kepada Kak Roma sebagai pemimpin dari diskusi kelas ini, yang dengan sabar dan mengingatkan saya untuk dapat meneruskan diskusi ini.
Adapun yang menjadi inti dari berkat yang saya dapatkan dari penggalian saya adalah:
- Mengenai penghiburan dan harapan dalam menghadapi kesulitan dan tantangan yang terdapat dalam Wahyu 1:17-18.
- Pasal 2-3, memberikan pemahaman bagi saya tentang gambaran rencana Allah untuk masa depan termasuk kemenangan atas kejahatan 1:1-3 dan pasal 4, semua orang percaya menyembah Allah di surga, Wahyu 4:4-11.
- Tuhan memberikan kekuatan untuk menghadapi berbagai percobaan dan penganiayaan. Pasal 2-3, Yesus Kristus akan menyediakan mahkota kehidupan bagi yang setia dan bertahan dalam iman dan bertahan di tengah pencobaan, Wahyu 2:10; 3:11, 20.
- Memberikan harapan akan kedatangan Yesus Kristus di Wahyu 1:7,14-15 ,21-22.
- Memberikan kepada saya bagaimana membangun hubungan yang semakin dekat dengan Allah melalui doa, penyembahan, dan ketaatan, Wahyu 1:3; 2:23; 3:13.
Demikianlah sharing berkat yang dapat saya dapatkan dari hasil penggalian saya. Terima kasih. Tuhan memberkati.
14. Brenda Elizabeth Dominique
Shalom. Saya bersyukur kepada Tuhan Yesus, atas kesempatan yang luar biasa untuk saya dapat mengikuti kelas "Bedah Kitab Wahyu", khususnya menggali pasal 1-3, yang diadakan oleh SABDA MLC. Melalui kelas ini, saya mendapatkan banyak berkat dan pembelajaran yang sangat berharga, salah satunya mempelajari pesan-pesan Yesus kepada tujuh jemaat di Asia Kecil, yaitu Efesus, Smirna, Pergamus, Tiatira, Sardis, Filadelfia, dan Laodikia, yang memberikan banyak wawasan dan refleksi. Setiap pesan membawa peringatan, pujian, dan janji yang relevan untuk kehidupan kita saat ini.
Saya berterima kasih kepada Tuhan atas kesempatan ini, dan kepada Ibu Roma selaku moderator dan admin, serta teman-teman WAG BKW 3 atas sharing berkat yang dibagikan selama 5 hari berdiskusi dalam kelas "Bedah Kitab Wahyu" ini, juga kepada seluruh tim SABDA MLC yang telah menyelenggarakan kelas-kelas diskusi, yang menjadi berkat bagi kita semua. Saya percaya bahwa pelajaran dari kitab Wahyu ini akan terus menginspirasi dan memperkuat iman saya serta membawa dampak positif dalam kehidupan pribadi dan pelayanan saya. Kiranya SABDA MLC semakin diberkati Tuhan dan menjadi saluran berkat-Nya dalam seluruh pelayanan tim SABDA.
Klik x untuk menutup hasil pencarianCari di situs PESTA