Artikel

Helenisme dan Yudaisme

Kali ini, kolom artikel akan membahas dua konsep yang jarang muncul di dalam Alkitab tetapi amat sering mewarnai pembicaraan tentang Perjanjian Baru, yaitu "Helenisme" ("hellenismos") dan "Yudaisme" ("ioudaismos").

Kata "hellenismos" muncul hanya satu kali, yaitu dalam kitab deuterokanonika (apokrif) 2 Makabe 4:13. Di situ dikatakan bahwa imam agung yang jahat, Jason, menyebabkan Helenisasi maju sehingga mendorong orang Yahudi untuk menerima cara-cara hidup asing.

Kategori

Mengerjakan Keselamatan (Filipi 2:12-13)

Ketaatan dalam sebuah keluarga merupakan sesuatu yang penting. Permasalahannya, tidak semua orang memiliki konsep ketaatan yang benar. Dalam artikel ini kita akan mempelajari ketaatan seperti apa yang dituntut oleh Allah? Teks yang akan menjadi dasar adalah Filipi 2:12-13; "kerjakan keselamatanmu." (ayat 12).

Jika kita memilih ayat 12 -- 13 secara sekilas pun kita dengan mudah akan menemukan bahwa inti dari bagian ini terletak pada kalimat perintah di ayat 12, yaitu kerjakanlah keselamatanmu. Bagian lain dari ayat 12 -- 13 hanya menjelaskan inti tersebut. Apa yang dimaksud dengan perintah ini? Apakah peritah ini tidak bertentangan dengan ajaran Paulus yang lain tentang keselamatan adalah anugerah (Roma 3:28; Efesus 2:8-9).

Kategori

Kebangkitan Kaum Awam

Gereja terus-menerus berubah secara konstan. Sebelumnya tidak nampak perubahan yang lebih nyata daripada yang nampak di dalam sikap Gereja-gereja masa sekarang terhadap kaum awam. Pada setiap komisi atau bagian dari gereja Kristen, orang-orang awam mulai mendapatkan tempat mereka yang selayaknya.

Sebelumnya memang sudah tercatat adanya gerakan-gerakan kaum awam, misalnya, pada abad-abad pertengahan dan selama zaman Reformasi. Selain itu ada juga catatan tentang inisiatif kaum awam yang mengarahkan timbulnya gerakan yang luar biasa dari kaum muda dan misionari secara internasional pada abad ke-19, meskipun belum memancarkan kekuatannya. Tetapi semuanya ini terjadi secara spontan; gerakan kaum awam dimulai dari bawah dan sering kali dibiarkan oleh para pemimpin gereja -- karena mereka tidak memunyai pilihan lain. Tetapi sekarang sikap acuh tak acuh itu sudah diganti dengan dorongan,dan keengganan diganti dengan rasa antusias. Sekarang ini kaum awam dipertimbangkan secara serius [oleh gereja]. Hal ini disebabkan karena tumbuhnya kesadaran akan posisi mereka yang sebenarnya di dalam gereja.

Kategori

Kristologi dalam Kitab Mazmur

(Pengharapan Tentang Kristus)

Tradisi Yahudi dan Kristen meyakini bahwa banyak pasal-pasal dalam kitab Mazmur berbicara tentang Kristus. Pasal-pasal tersebut digolongkan dalam mazmur-mazmur mesianis (pasal 2, 16, 22, 40, 45, 49, 72, 110, dll.). Dalam mazmur-mazmur tersebut, pengharapan tentang pribadi dan karya Kristus dinyatakan. Ada penafsir (mis. T. K. Cheyne) yang berpendapat bahwa nubuatan tentang Kristus tidak terdapat dalam kitab Mazmur. Ia berkata bahwa mazmur-mazmur yang digolongkan sebagai mazmur mesianis hanyalah benar secara psikologis. Jadi, mazmur-mazmur tersebut bukanlah nubuatan kepada Kristus [l]. Jika anggapan Cheyne ini benar, maka rasul-rasul dan pemberita Injil Perjanjian Baru tidak dapat mendasarkan pandangan mereka pada kitab Mazmur. Alhasil, kutipan-kutipan mazmur dalam PB harus dibuang [2]. J.B. Payne, I.L. Jensen, E.W. Hengstenberg, dan F. Delitzsch mengakui bahwa dalam kitab Mazmur terdapat nubuatan tentang Kristus, walaupun jumlah perhitungan mereka berbeda-beda. Kesaksian Tuhan Yesus sendiri menyatakan bahwa kitab Mazmur berbicara tentang Dia (Lukas 24:44). Di samping itu, penulis-penulis PB memisahkan nubuatan-nubuatan tentang Kristus dalam Mazmur, sehingga bagi orang Kristen masa kini tinggal mencocokkannya [3].

Kategori

"Beyond The Death"

(Kebangkitan Yesus Kristus Dalam Pandangan Paulus Berdasarkan 1 Korintus 15:1-58)

I. Pendahuluan

Kota Korintus merupakan kota perdagangan yang memiliki letak strategis, yang menghubungkan daratan utama Yunani dengan kepulauan Peloponesos. Kota Korintus lama pernah mengalami kehancuran pada tahun 146 SM oleh Lucius Mumius Akhayus, tetapi kemudian dibangun kembali oleh Julius Caesar pada tahun 46 SM. Sebagai kota dagang yang strategis, kota ini sangat tepat bagi Paulus untuk memberitakan Injil Yesus Kristus.

Kategori